tag:blogger.com,1999:blog-26431355343770263422024-03-14T17:25:58.818+09:00Florasta PsikologiTempat berbagi informasi psikologi, penawaran jasa psikologi di wilayah Flores Nusa Tenggara Timur Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comBlogger40125tag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-60836253176725452552022-01-07T12:07:00.003+09:002022-01-07T20:04:42.592+09:00Tes Psikotes Kepribadian Epps Untukmu Sahabat Florasta<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiZRPU6a2V12mV6o6cP7drs-LkAsn388AF8EMSjgUidO0AW1E_ytfAgbddbFdBhRtR8ea48Rh-RCCRrYQrIQy0pDWbpHyu_ai0px5b_iWA1J81aVNalGRxwY4X1RvWAZpoy-BKShWTeuA3KwCLB46MMKtNxP4YhmRFbrd_UeVEqNX-BnlR7ZkrpZgrV=s800" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tes-psikotes-kepribadian-epps" border="0" data-original-height="450" data-original-width="800" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiZRPU6a2V12mV6o6cP7drs-LkAsn388AF8EMSjgUidO0AW1E_ytfAgbddbFdBhRtR8ea48Rh-RCCRrYQrIQy0pDWbpHyu_ai0px5b_iWA1J81aVNalGRxwY4X1RvWAZpoy-BKShWTeuA3KwCLB46MMKtNxP4YhmRFbrd_UeVEqNX-BnlR7ZkrpZgrV=w400-h225" title="tes psikotes kepribadian epps" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=15K3as-uGpOJBGK7YAGEoOEnL4k22YFA2" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div><div><b><u><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2022/01/tes-psikotes-kepribadian-epps.html" target="_blank">Tes Psikotes Kepribadian Epps</a></u></b> atau Edward Personality Preference Schedule digunakan untuk mengetahui kepribadian seseorang secara praktis, cepat serta efisien</div><div><br /></div><div>Dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai skala kecenderungan kepribadian</div><div><br /></div><div><div>Tulisan ini akan mengajak sahabat mengenal lebih jauh tujuan, apa yang diungkap, soal - soalnya termasuk cara skoring tes epps. Mari mulai dengan yang satu ini....</div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Sejarah Tes Epps</span></h2><div>Tes Psikotes Kepribadian Epps dikembangkan menurut teori kepribadian seorang psikolog berkebangsaan Amerika di Harvard bernama Henry Alexander Murray (1893 - 1988 )</div></div><div><br /></div><div><div>Menurutnya pada diri individu ada 20 macam kebutuhan dan itu adalah konstruk yang mewakili suatu daya pada bagian otak, kekuatan yang mengatur persepsi, apersepsi, pemahaman, konasi</div></div><div><br /></div><div><div>.....dan kegiatan sedemikian rupa untuk mengubah situasi yang ada dan yang tidak memuaskan ke arah tertentu (dalam Calvin S.Hall & Gardnen Lindzey, 1993).</div></div><div><br /></div><div><div>Kemudian oleh seorang profesor di Universitas Washington bernama Allen L. Edwards, 20 macam kebutuhan itu dimodifikasi menjadi 15 macam saja dengan alasan bahwa....</div></div><div><br /></div><div><div>.....20 macam kebutuhan - kebutuhan itu ada yang pengertiannya sama bro. Pada akhir tulisan ini, akan kami letakan link yang akan menjelaskan kebutuhan menurut Murray </div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Tes Psikotes Kepribadian Epps</span></h3><div>Dua orang peneliti, Amelia dan Indriyanti menjelaskan Epps sebagai tes kepribadian yang dirancang untuk mengukur kekuatan kebutuhan individu.</div></div><div><br /></div><div><div>Sumber lain juga menyatakan Edward Personality Preference Schedule mengukur variabel kepribadian yang relatif normal dan bersifat <i>ipsative</i> </div><div><br /></div><div><u>Artinya hasil yang dicapai sesorang hanya bisa dibandingkan dengan dirinya sendiri</u>.</div><div><br /></div><div>Tes Epps berbentuk inventory, yaitu sejumlah peryataan - peryataan cerita singkat dan harus diisi oleh peserta... </div></div><div><div><br /></div><div>.....dengan cara memilih salah satu pilihan jawaban yang paling mendekati kebenaran tentang dirinya.</div></div><div><br /></div><div>Sederhanya gini bro ! Suka tidak suka harus pilih salah satu. Oh iya, dikatakan inventory karena dua hal ini :</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Adanya perkembangan dibidang psikometri yaitu suatu bidang yang mengkaji tentang pengukuran atribut - atribut psikologi</li><li>Ada aggapan bahwa tes - tes kepribadian yang ada, umumnya bersifat proyektif dan mengandung kelemahan karena adanya subjektivitas saat melakukan penilaian. </li></ol></div><div>Jadi perlu tes kepribadian yang lebih objektif serta memenuhi syarat tes baik yaitu harus valid dan reliabel </div><div><br /></div><div><div>Tes kepribadian ini sendiri, mengukur 15 variabel kepribadian melalui 225 pasang peryataan yang diberikan pada individu berusia 16 hingga 85 tahun. </div><div><br /></div><div>Berikut ini variabel kepribadian beserta penjelasannya :</div></div><div><br /></div><div>Need for achievement, defference, order, exhibition, autonomy, affiliation, intraception, succorence, dominance, abasement, nurturance, change, endurance, heterosexuality dan aggression</div><div><br /></div><div><div>Achievemen : Kebutuhan untuk berperestasi. </div><div><ul style="text-align: left;"><li>Keinginan individu untuk maju, mengapai prestasi tertinggi</li><li>Selalu ingin berhasil dengan usahanya sendiri</li><li>Suka dengan pekerjaan yang menantang</li><li>Memiliki keingginan memecahkan masalah yang sukar</li><li>Ingin lebih dibandingkan dengan orang lain</li></ul><div><div>Defference : Kebutuhan untuk taat pada perintah dan aturan. </div><div><ul style="text-align: left;"><li>Butuh sugesti orang lain</li><li>Mengikuti pendapat orang lain</li><li>Berusaha menyenangkan orang lain</li><li>Lebih suka dipimpin daripada memimpin</li><li>Menolak hal yang tidak biasa atau suka pada rutinitas</li><li>Tidak suka mengambil keputusan sendiri</li><li>Suka menceritakan keberhasilan orang lain atau menyanjug mereka</li></ul><div><div>Order : Kebutuhan untuk bisa kerjasama secara teratur.</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Menyukai hal - hal yang teratur</li><li>Bertindak sesuai rencana</li><li>Tertib dan teliti untuk mengerjakan sesuatu</li><li>Memiliki kedisiplinan terhadap waktu</li><li>Suka dengan pekerjaan yang detail</li><li>Tidak suka berganti pekerjaan</li><li>Teratur dalam hidupnya</li></ul><div><div>Exibition : Kebutuhan untuk menonjolkan diri</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Suka pamerkan kelebihan diri sendiri</li><li>Ingin menjadi pusat perhatian</li><li>Suka menguji kebenaran dari pendapatnya</li><li>Menyukai pergaulan, gurauan dan petualangan</li><li>Senang memberi komentar terhadap orang lain sebagai bentuk kalau dirinya mampu</li><li>Suka memberi pertanyaan sulit</li></ul><div><div>Autonomy : Kebutuhan untuk mandiri</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Ingin bebas dan mandiri</li><li>Senang mengerjakan hal yang tidak biasa</li><li>Berkata hal yang ingin diinginkanya atau melakukan apa yang disukainya</li><li>Sering untuk menolak sesuatu yang orang lain justru menerimanya</li><li>Suka memberi kritikan</li><li>Tidak suka terikat</li><li>Menolak jasa baik serta pertolongan orang </li></ul><div><div>Affiliation : Kebutuhan berkolaborasi dengan orang lain.</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Setia pada teman</li><li>Butuh kehadiran orang lain</li><li>Suka terlibat dalam kelompok</li><li>Senang membentuk keterikatan secara interpersonal</li><li>Mampu berpartisipasi secara sosial</li><li>Tidak suka menyendiri</li></ul><div><div>Intraception : Kebutuhan untuk terlibat dalam urusan orang lain</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Menganalisa perasaan orang lain</li><li>Berempati </li><li>Menilai orang berdasrkan apa yang mereka lakukan, bukan dari apa yang diperbuat</li><li>Memahami permasalahan orang lain</li><li>Mencoba ramalkan kemampuan orang lain</li><li>Suka mengamati </li></ul><div><div>Succorance : Kebutuhan untuk mendapat bantuan dari orang lain</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Ketika mengalamai kesulitan, suka mengharapkan bantuan orang lain</li><li>Butuh banyak dukunggan dan afeksi dari sekitar</li><li>Senang mengharap belas kasihan</li><li>Minta orang lain memahami dan mengerti kesulitannya</li><li>Butuh banyak perlindungan</li><li>Mudah mengeluh, serta mudah merasa sengsara</li></ul><div><div>Dominance : Kebutuhan untuk menguasai orang lain</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Senantiasa mempertahankan pendapatnya</li><li>Lebih suka menetaapkan keputusan sesuatu dilaksanakan orang lain</li><li>Senang diunggulkan dalam kompetisi</li></ul><div><div>Abasement : Kebutuhan untuk menguasai orang lain </div><div><ul style="text-align: left;"><li>Mudah merasa bersalah jika orang lain mengalami kegagalan</li><li>Rela menerima hukuman demi orang lain</li><li>Mudah sekali prihatin dengan penderitaan orang lain</li><li>Mudah tertekan jika gagal</li><li>Lebih suka mengalah dan menghindari pertengkaran</li><li>Rendah diri dihadapan orang yang lebih darinya</li></ul><div><div>Nurturance : Kebutuhan untuk bisa menyenangkan orang lain</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Suka membantu dan membela teman</li><li>Mudah untuk memanfaatkan kesalahan orang lain</li><li>Sangat perhatian pada orang yang alami kesusahan</li><li>Dapat memperlakukan sesama secara ramah dan simpatik</li><li>Suka berkarya untuk orang lain</li><li>Mudah terlibat dalam pergaulan dan menghibur orang lain</li><li>Dapat dengan mudah melibatkan perasaanya pada persoalan orang lain</li></ul><div><div>Change : Kebutuhan untuk mengadakan perubahan</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Suka mengerjakan sesuatu yang baru baginya</li><li>Mudah mengikuti perubahan yang terjadi</li><li>Suka berpidah tempat dan menikmati suasana baru</li><li>Senang lakukan hal berbeda dengan orang lain</li><li>Menghindar dari rutinitas</li><li>Senangmembangun perteman dengan orang yang baru dikenalnya</li></ul></div><div>Endurance : Kebutuhan untuk mengtasi rintangan</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Melakukan suatu pekerjaan sampai akhir</li><li>Tak mudah beralih tugas sebelum selesai</li><li>Tekun dan tidak ingin diganggu ketika bekerja</li><li>Daya ingatnya tinggi serta tekun</li><li>Mudah terlibat dalam rutinitas</li></ul><div><div>Hetorosexuality : Kebutuhan untuk berhubungan dengan lawan jenis</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Penuh perhatian pada lawan jenis</li><li>Menyukai aktivitas yang digemari lawan jenisnya</li><li>Suka menarik perhatian lawan jenisnya</li><li>Mudah untuk menyatakan sesuatu yang berkaitan dengan hal seksual</li></ul></div><div>Aggression : kebutuhan untuk melakukan penyerangan pada orang lain</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Mudah bertentangan dengan orang lain</li><li>Suka melakukan kritik guna jatuhkan orang lain</li><li>Dapat menuduh orang lain berbuat kesalahan</li><li>Mudah marah dan mendendam</li><li>Suka dengan kisah - kisah petualangan</li></ul><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Tujuan Tes EPPS </span></h3><div><br /></div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiLgQCKIrfsj59Nqvkv-vNGn92weMpoaX9WEZRi26QE5r2k_ufJevnuvyLNCdXgIV7VqV-BAqjB8RtRXr8jHC6tVd1DGnBtHMQSgTogqwg4c-GkJjQIi-RWE-nW8DxOsbSKoUapat9BaL6JVrUgYHwzqIAb5eLTTk8bOg-bTReRD6NlKImVViTtBozB=s940" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tujuan-tes-epps" border="0" data-original-height="788" data-original-width="940" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiLgQCKIrfsj59Nqvkv-vNGn92weMpoaX9WEZRi26QE5r2k_ufJevnuvyLNCdXgIV7VqV-BAqjB8RtRXr8jHC6tVd1DGnBtHMQSgTogqwg4c-GkJjQIi-RWE-nW8DxOsbSKoUapat9BaL6JVrUgYHwzqIAb5eLTTk8bOg-bTReRD6NlKImVViTtBozB=w320-h268" title="tujuan tes epps" width="320" /></a></div><br />Adapun tujuan dari tes psikotes kepribadian Epps sebenarnya sudah ada dalam penjelasan diatas, namun biar lebih sempurna kami pertegas lagi pada bagian ini ya coy </div><div><br /></div><div>Pada awalnya alat tes ini didesain oleh Edwards sebagai alat penelitian dan konseling guna menyediakan pengukuran yang sesuai dan tepat....</div><div><br /></div><div>....terhadap berbagai variabel independent kepribadian seperti yang ada diatas.</div><div><br /></div><div>Dalam prakteknya tes Epps dapat digunakan dalam bidang industri, pendidikan maupun klinis dan penyajiannya dapat secara individual maupun secara klasikal</div><div><br /></div><div>Bagi sahabat yang sedang mencari jasa psikotes untuk karyawan di wilayah NTT, silakan kunjungi kami <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/jasa-psikotes.html" target="_blank"><span style="color: #660000;">disini</span></a></b>.</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/tes-bakat-minat-dalam-psikologi.html" target="_blank">Mengenal tes bakat minat dalam psikologi</a></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Administrasi Tes Epps</span></h3><div style="text-align: left;">Membagikan lembar jawaban dan meminta peserta tes untuk mengisi identitas berupa nama, usia, jenis kelamin serta tanggal tes</div><div style="text-align: left;"><br />Membagikan buku soal pada peserta</div><div style="text-align: left;"><br />Untuk tes epps yang dilakukan secara klasikal, pengawas melisankan isntruksi serta meminta peserta ikut membaca diam dalam hati masing - masing</div><div><br /></div><div>Sedangkan untuk pelaksanaan tes Epps secara individual, peserta diberi kesempatan untuk membaca petunjuk pelaksanaan yang biasanya tersedia dalam buku soal</div><div><br /></div><div>.....dan sesudahnya meminta yang bersangkutan selesaikan tes...tanpa melewati satu nomorpun</div><div><br /></div><div>Instruksinya sebagai berikut:<b> <span style="color: #20124d;">"dihadapan anda terdapat 225 soal dimana setiap nomor terdiri dari dua peryataan (A dan B)"</span></b></div><div><br /></div><div><span style="color: #20124d;"><b>"Tugas anda adalah memilih salah satu peryataan yang paling mendekati kebenaran tentang dirimu, bukan yang dianggap umum oleh kebanyakan orang"</b></span></div><div><br /></div><div>Kemudian minta peserta untuk memberi jawaban dengan cara melingkari jawaban A atau B pada lembar yang tersedia</div><div><br /></div><div>Waktu pelaksaanya kurang lebih 40 sampai 50 menit dan jika jatuh tempo, minta peserta mengecek kembali apakah ada nomor dilewati saat mengerjakan tes tersebut.</div><div><br /></div><div>Mengapa waktu tidak dibatasi secara mutlak? hal ini bertujuan agar peserta tes tidak terbebani dan dan menyelesaikan tes Epps secara teliti</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Contoh Soal Psikologi Kepribadian EPPS</span></h3><div>Pada kesempatan ini kami berikan 7 contoh dari soal - soal tes Edward Personality Preference Schedule</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A</span></b> : Saya ingin melaksanakan tugas - tugas saya sesempurna mungkin</div><div><b>B</b> : Saya sering bercerita tentang seseorang yang saya kagumi</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A</span></b> : Saya ingin menjadi pakar yang diakui dalam bidang saya</div><div><b>B</b> : Saya lebih senang melakukan perjalanan sesuai dengan rencana</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A </span></b>: Saya ingin orang lain mengagumi kehebatan saya</div><div><b>B </b>: Saya berusaha keras untuk mewujudkan cita - cita saya</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A</span></b> : Saya suka membuat cerita yang mempesonakan orang lain</div><div><b>B</b> : Saya mempunyai kegemaran surat menyurat dengan sahabat</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A </span></b>: Saya menjaga kerapian tempat kerja saya</div><div><b>B</b> : Saya suka berpendapat atas pikiran saya sendiri</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A</span></b> : Saya senang bernyayi didepan kelompok agar dikagumi</div><div><b>B</b> : Saya suka menempatkan diri dalam pengalaman orang lain</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #800180;">A</span></b> :Saya ingin menyelesaikan setiap tugas yang telah saya mulai</div><div><b>B</b> : Saya merasa lebih nyaman bila berpergian dengan lawan jenis</div></div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Cara Skoring Tes Epps</span></h3><div>Bro coba perhatikan gambar dibawah ini </div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi5mtsR5oxtGo987g35Zknri0t1T6K8_PzDdjDElfedSDXeK9RIYILOT0KJkIH6AlNLiCXjVe8FYwUulJxEsJWK_-COroYJRm2LHlZmhUIO8Ugieqps05PtDxo2nSHkJOhH08-p6R6xyLmLWtXX0dHCHBYz2e1r-V43ZTHX93TVkCNfgS4yBfUMXBsZ=s979" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="skoring-tes-epps" border="0" data-original-height="622" data-original-width="979" height="254" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi5mtsR5oxtGo987g35Zknri0t1T6K8_PzDdjDElfedSDXeK9RIYILOT0KJkIH6AlNLiCXjVe8FYwUulJxEsJWK_-COroYJRm2LHlZmhUIO8Ugieqps05PtDxo2nSHkJOhH08-p6R6xyLmLWtXX0dHCHBYz2e1r-V43ZTHX93TVkCNfgS4yBfUMXBsZ=w400-h254" title="skoring tes epps" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both;">Pertama beri <span style="background-color: red;"><b><span style="color: white;">garis merah</span></b></span> untuk nomor - nomor berikut :</div><div class="separator" style="clear: both;"><ul style="text-align: left;"><li>Nomor 1 ke 25 melewati 7, 13, 19</li><li>Lanjut ke nomor 125, dengan terlebih dahulu melewati 107, 113, 119</li><li>Kemudian nomor 210 sampai 225, tentu lewati 207, 213, 219.</li></ul><div><div>Kedua, beri <b><span style="background-color: #2b00fe;"><span style="color: white;">garis biru</span></span> </b>untuk nomor - nomor berikut ini sob:</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Nomor 26 ke no 50 melalui 32, 38, 44.</li><li>Terus nomor 51 menuju 75 melalui 57, 63, 69.</li><li>Terakhir Nomor 151 hingga 175 melalui 157, 163 dan 169.</li></ul><div><div>Belum tuntas ya coy! perhatikan apakah jawaban pada garis merah dan biru diisi dengan jawaban yang sama.</div><div><br /></div><div>Misalnya gini nomor 1 dilingkari A maka 151 harus sama, atau jika no. 7 yang dipilih B maka untuk 157 harus sama juga...begitu seterusnya. Biar lebih jelas berikut panduannya </div></div></div></div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg8DYGMRMOufFvTx5RnYX_IN5F-WkXr6408NH4BMQ7r2qJHqTlkEK9doH-qrAuOF-6OvIpMstts6wsO-fC6sBnGBVXlHC1kktCHXSTP_bZqYdxxqVwWS3WMeeBq_kb6lNbxMmFKf7IUe6r_UY-tHFQfBO7fPhQ78yt0NaRZLHukD-39eQlD2SYZaJGI=s259" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="skoring-tes-epps" border="0" data-original-height="124" data-original-width="259" height="192" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg8DYGMRMOufFvTx5RnYX_IN5F-WkXr6408NH4BMQ7r2qJHqTlkEK9doH-qrAuOF-6OvIpMstts6wsO-fC6sBnGBVXlHC1kktCHXSTP_bZqYdxxqVwWS3WMeeBq_kb6lNbxMmFKf7IUe6r_UY-tHFQfBO7fPhQ78yt0NaRZLHukD-39eQlD2SYZaJGI=w400-h192" title="skoring tes epps" width="400" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Jawaban yang sama beri tanda checklist di kotak paling bawah dan bila menemukan bahwa nilai konsistensi....</div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">...yaitu jumlah jawaban yang sama pada garis sejajar kurang dari10, maka tes Epps peserta tidak dapat diinterpretasi, alasannya :</div><div class="separator" style="clear: both;"><div class="separator" style="clear: both;"><ul style="text-align: left;"><li>Jawaban yang diberikannya asal - asalan</li><li>Yang bersangkutan tidak serius</li><li>Tidak dapat diketahui kepribadiannya</li></ul><div><div><br /></div><div>Lanjut....</div><div><br /></div><div>Hitunglah jawaban A yang telah peserta lingkari dari baris kiri ke kanan. Jumlahkan setiap baris kemudian letakan di kolom berhuruf "r" (Row) TERKECUALI garis merah.</div><div><br /></div><div>Begitupun jawaban B yang telah dilingkari dalam satu atau setiap kolom, jumlah perkolom lalu letakan di kolom huruf "c" (Columm )</div><div><br /></div><div>Setelah selesai untuk perhitungan diatas, jumlahkan angka dari huruf "r" dan "c" kemudian letakan hasilnya di huruf "s". Jumlah totalnya<b><u><span style="color: #ffa400;"> harus 210</span></u></b></div><div><br /></div><div>Bagaimana kalau lebih atau kurang dari 210 ? Kembali lakukan perhitungan ulang karena ada yang luput dari perhatianmu sahabat</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h4><div>Tes psikotes kepribadian epps telah lama dimanfaatkan untuk mengetahui gambaran kepribadian seseorang dan jika sahabat tertarik untuk itu....</div><div><br /></div><div>....silakan hubungi kami di nomor whatApp yang tersedia di blog florastapsikologi ini.</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya terima kasih telah meluangkan waktu berhargamu membaca tulisan yang berjudul <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2022/01/tes-psikotes-kepribadian-epps.html" target="_blank">tes psikotes kepribadian Epps untukmu Sahabat florasta</a>...</div><div><br /></div><div>....dan jika bermanfaat, bagikan orang terdekat anda</div><div><br /></div><div><br /></div><div><b>Baca juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/jasa-tes-psikologi.html" target="_blank">Jasa tes psikologi bakat minat siswa di Ntt - Florastapsikologi</a></div><div><br /></div><div><b>Baca juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-tes-psikologi.html" target="_blank">Manfaat tes psikologi yang jarang diketahui orang awam</a></div></div><div><div><b><br /></b></div><div><b>Sumber :</b></div><div><br /></div><div><a href="http://melati-ilalang.blogspot.com/2010/12/20-kebutuhan-dasar-murray.html" rel="nofollow">http://melati-ilalang.blogspot.com/2010/12/20-kebutuhan-dasar-murray.html</a></div><div><br /></div><div>Handout tes 16Pf & EPPS disusun oleh Dyan Evita Santi S.Psi,M.Psi</div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div><div><br /></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-90359099073897274032021-12-27T20:19:00.002+09:002021-12-27T20:19:17.839+09:00Sejarah Grafologi, Pengertian, Contoh Dan Manfaatnya Ada disini<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhu01DK3zw3zJKCSHKZA2I2PuzcXV-3tJs0X-pCqR2YZuVR6Aupe82Jkeap_eb5NlpEkD7JqLBYSwG85C-uOyqRADa9v4GCi96Ce2ywy2RSB0xulXroN3DmqYkDRdOQBoNKYsYOImA4scdvRyit1uZW3fjP7fC6eY2OGzTSV1hyM6iJvF6kzkepvR3D=s940" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="sejarah-grafologi" border="0" data-original-height="788" data-original-width="940" height="335" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhu01DK3zw3zJKCSHKZA2I2PuzcXV-3tJs0X-pCqR2YZuVR6Aupe82Jkeap_eb5NlpEkD7JqLBYSwG85C-uOyqRADa9v4GCi96Ce2ywy2RSB0xulXroN3DmqYkDRdOQBoNKYsYOImA4scdvRyit1uZW3fjP7fC6eY2OGzTSV1hyM6iJvF6kzkepvR3D=w400-h335" title="sejarah grafologi" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1Vp8_ZCo-393QldkrDooqohfR05Ge2Gar" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Sejarah grafologi, pengertian, contoh dan manfaatnya akan dibahas dalam tulisan ini hanya untuk anda sahabat florastapsikologi <div><br /></div><div>Tanpa berlama - lama, mari kita mulai....</div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Sejarah Grafologi</span></h2><div>Mundur jauh kebelakang 2000 tahun yang lalu. Aristoteles seorang Filsuf Yunani (384 - 322 SM) pernah memberikan pandangan berikut ini</div></div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #20124d;">"Kata-kata yang diucapkan adalah simbol dari pengalaman mental, sedangkan kata-kata yang ditulis adalah simbol-simbol dari kata-kata yang diucapkan"</span></b></div><div><br /></div><div><b><span style="color: #20124d;">"Sama seperti semua orang yang tidak memiliki suara yang sama, semua orang juga tidak memiliki tulisan tangan yang sama pula"</span></b></div></div><div><br /></div><div><div>Sejarah grafologi juga mencatata C. Suetonius Tranquillus di abad ke-2 M telah mendokumentasikan keunikan dari tulisan tangan Julius Caesar </div><div><br /></div><div>Orang - orang cina telah mengamati bahwa ada keterkaitan antara karakter sesorang dengan tulisannya dan oleh Konfusius dikatakan.....</div></div><div><br /></div><div><b><span style="color: #20124d;">"Tulisan tangan dapat secara sempurna menunjukan apakah itu datang dari orang cerdas atau yang terbuka"</span></b></div><div><br /></div><div><div>Dari Negeri Pizza Italia dr. Camillo Baldid yang juga seorang Filsuf dan guru besar Universitas Bologna di tahun 1622 mengeluarkan buku..</div><div><br /></div><div> ....<b>A Method To Recognize The Nature And Quality Of A Writer.</b><u> </u></div><div><br /></div><div>Dimana dalam buku itu Baldid mengetengahkan penemuan tentang ilmu pengenalan tulisan yang dibuat secara sistematis dan ilmiah. Ini buku pertama yang melakukan analisa tentang tulisan tangan.</div></div><div><br /></div><div><div>Kemudian seorang pemuka agama dari Swiss bernama J.C Lavanter di tahun 1741-1801 menyusun laporan yang lebih sistematis dan cermat tentang tulis tangan</div></div><div><br /></div><div><div>Maju ke abad 19 tepatnya tahun 1971 seorang arkeolog berkebangsaan Perancis Jean Hippolyte Michon yang juga seorang pastor bersama rekannya Abbe Flandrin</div><div><br /></div><div>Mereka mendirikan lembaga grafologi profesional <i>Societe Grapholoqique</i> di kota mode ini </div></div><div><br /></div><div><div>Tujuannya untuk melakukan studi tentang hubungan grafologi dan kepribadian yang kemudian berkembang selama tahun 1939-1945 yang merupakan periode perang dunia ke dua</div></div><div><br /></div><div><div>Michon memiliki pengalaman dan observasi yang baik sehingga dapat mengumpulkan katalog yang memuat penuh tentang ciri-ciri keteraturannya dan tanda - tanda grafis.</div></div><div><br /></div><div><div>Kontribusinya dalam menerapkan dasar - dasar grafologi dipublikasi dalam buku berjudul <i>The Mysteries of Handwriting kemudian</i> diikuti <i>A System Of Graphology</i> </div><div><br /></div><div>Sehingga sejak saat itu hingga sekarang dirinya diakui sebagai bapak grafologi moderen. Bukunya sangat disarankan untuk mereka yang ingin menekuni ilmu yang satu ini secara serius</div></div><div><br /></div><div><div>Perlu diketahui bersama, grafologi keberadaanya telah berkembang sebelum ilmu psikologi lahir bro!</div><div><br /></div><div>Sejarah grafologi di Jerman dimulai ketika sekelompok mistikus pagan yang disebut Lingkaran Kosmik Munich yang aktif sekitar 1900 yang terdiri dari...</div><div><br /></div><div><div>Pematung Hans Busse, psikiater Georg Meyer, dan secara khusus filsuf Ludwig Klages mendirikan <i>Deutsche Graphologische Gesellschaft</i></div></div><div><i><br /></i></div><div>Atau yang lebih dikenal sebagai Asosiasi Grafologi Jerman, dan sekitar 20 tahun sejak Michon menerbitkan bukunya, Klages terus memperkenalkan grafologi </div><div><br /></div><div><div>Dirinya mengembalikan permasalahan tulisan pada berbagai proses psikologis dan memunculkan pernyataan <b><span style="color: #20124d;">"tulisan adalah fenomena pernyataan diri dari seseorang"</span></b></div></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><div>Kemudian hadir Robert Saudek di tahun 1930 yang merupakan grafolog berkebangsaan Inggris yang melakukan pengujian gerakan tulisan tangan </div><div><br /></div><div>Saudek telah menggunakan media film, papan tekanan dan mikroskop terhadap 100.000 orang subjek.</div></div><div><br /></div><div><div>Yang menjadi subjeknya adalah wanita, pria termasuk anak - anak dari negara berbeda dan yang hubungan sifat dasar serta gerakan tulisan telah didokumentasikan. </div><div><br /></div><div>Hampir bersamaan Edgar Allan Poe yang juga belajar tentang tulisan tangan, memperkenalkan kata <b><i>‘autograph'</i></b> untuk menjelaskan pendekatannya.</div><div><br /></div><div>Serta tidak ketinggalan grafologi mulai dipelajari di klinik psikologi Harvard (1930) oleh psikolog bernama Gordon Allport dan Philip Vernon.</div><div><br /></div><div><div>Keduanya mencatat bahwa berbagai gerakan individual, menulis dan lain sebagainya bersifat konsisten dan dapat pula dianggap sebagai ungkapan pribadi.</div></div><div><br /></div><div><div>Maju 25 tahun kemudian tepatnya 1955, Klara Roman dan George Staemphli turut menyumbangkan kontribusi besar untuk mengembangkan faktor-faktor penting menilai karakter dari grafologi.</div></div><div><br /></div><div><div>Di tahun 1992 dua orang tokoh yaitu Smith dan Abrahamson memeriksa kembali metode seleksi personalia di enam negara Eropa antara tahun 1983 dan 1991 </div><div><br /></div><div>Dimana hasilnya ada peningkatan frekuensi penggunaan grafologi untuk seleksi dan promosi karyawan, khususnya di Perancis coy! </div></div><div><br /></div><div><div><span style="font-size: medium;"><b>Bagaimana dengan sejarah grafologi Indonesia ?</b></span></div></div><div><span style="font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><div>Kami coba menelusuri beberapa tulisan yang ada di mesin pencari dan dari situs johandgunawan.com sedikit disinggung bahwa grafologi masuk sekitar akhir 1990-an </div><div><br /></div><div>Dan dalam perkembangannya masih segelintir orang yang menguasainya. Sedangkan dalam website ayodibaca.com diinformasikan bahwa beberapa orang yang yang mempelajari grafologi..</div><div><br /></div><div><div>Dr. Sapta Dwikardana yang memiliki <i>Certified Master Handwriting Analyst</i> dari Amerika Serikat, Grafologi Bayu Ludvianto, Angela teressia, Achsinfina H. Soemantono.</div><div><br /></div><div><div>Dwikardana telah mendirikan lembaga <i>Authentic School of Grafology</i> di pertengahan 2000 sedangkan Bayu Ludvianto dapat ditemukan karyanya dalam buku... </div><div><br /></div><div><b>....<span style="color: #20124d;">Grapho for Succes; Analisis tulisan tangan untuk hidup yang lebih baik</span></b></div></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><div>Selain nama - nama ada diatas, tidak ketinggalan seorang penegak hukum Kombes Pol. Amri Kamil.</div><div><br /></div><div>Beliau merupakam ahli di bidang Grafonomi yang berkerja di laboraturium forensic Kepolisian Negara Republik Indonesia dan telah menghasilkan buku</div><div><br /></div><div>.... <b><span style="color: #20124d;">"Mengenal dan Mempelajari Grafonomi berkaitan dengan Kejahatan dan Pemalsuan Dokumen"</span></b></div></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><div>Karyanya telah dimanfaatkan oleh para penegak hukum lainnya sebagai petunjuk dalam kasus tindakan pemalsuan data pada dokumen - dokumen penting.</div><div><br /></div><div>Ok bro...sejarah grafologi cukup sampai disini sekarang kita lanjut ke pembahasan berikut ini</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Pengertian Graphology</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgU0OLkjVVafibSLaIDCdI4UtSLkFOKH42V3hhrfkHgIlTGi_SFj1mo3YG0UD0A-Z9yHfzWQ5xOPD5VSk55VeHpDAiEREwXpZnoRDeUWazCzPhYckdeuIJwAu7H7pBgoVNx4tS7h6xvs0_bIPpEcljEE2sSO1kqf37AzAvSoT7Usjq-fHBxLUtiP0gY=s940" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="pengertian-grahology" border="0" data-original-height="788" data-original-width="940" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgU0OLkjVVafibSLaIDCdI4UtSLkFOKH42V3hhrfkHgIlTGi_SFj1mo3YG0UD0A-Z9yHfzWQ5xOPD5VSk55VeHpDAiEREwXpZnoRDeUWazCzPhYckdeuIJwAu7H7pBgoVNx4tS7h6xvs0_bIPpEcljEE2sSO1kqf37AzAvSoT7Usjq-fHBxLUtiP0gY=w320-h268" title="pengertian grafologi" width="320" /></a></div><br />Grafologi berasal dari bahasa Yunani <b><i>"graphos"</i></b> yang artinya menulis serta <i>"logos"</i> yaitu ilmu dan artinya adalah suatu ilmu yang dapat mengidentifikasi, mengevaluasi </div><div><br /></div><div>....dan memahami karakter atau watak seseorang melalui pola tulisan tangannya ( Dwi Sunar Prasetyo, 2010 )</div><div><br /></div><div><div>Dalam studi linguistik, istilah grafologi sering dipakai sebagai sinonim untuk grafemik yaitu studi ilmiah tentang cara-cara adat di mana bahasa lisan ditranskripsikan dan pengucapan</div></div><div><br /></div><div><div>Bebeberapa ahli menjelaskan pengertian Graphology sebagai berikut <b><span style="color: #20124d;">"Graphology is the study and analysis of handwriting especially in relation to human psychology"</span></b></div></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><div>Kurang lebih artinya dalam bahasa indonesia yaitu Grafologi adalah salah satu studi dan analisis mengenai tulisan tangan terutama yang berhubungan dengan psikis manusia.</div><div><br /></div><div><div>Sedangkan menurut kamus besar bahasa Indonesia (KKBI) dijelaskan dalam dua pengertian, pertama grafologi adalah ilmu tentang aksara atau sistem tulisan </div><div><br /></div><div>Dan kedua grafologi sebagai ilmu suratan tangan atau ilmu tentang hubungan antara watak dan tulisan tangan atau rajah</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Pandangan Psikologi Tentang Grafologi</span></h3><div>Dalam pembahasan tentang sejarah grafologi kami telah memasukan nama Ludwig Klages, dan dibagian ini kami tekankan......</div><div><br /></div><div>Bahwa yang bersangkutan telah menjelaskan masalah penulisan hingga proses psikologis, kemudian mengemukakan bahwa menulis merupakan fenomena definisi diri</div></div><div><br /></div><div><div>Menurutnya, dasar Grafologi sendiri mempunyai konsep yang sama dengan tes psikologi grafis dan teori Carl Gustav Jung dan Freud dianggap mendukung grafologi itu ilmiah.</div></div><div><br /></div><div>Bukan hanya itu saja bro, sekelas CIA saja pernah ikut memberi penilaian pada grafologi seperti berikut ini.</div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjCghvmMwwDL2eDdGM9RmajXF-aRrZvilZZwW3uBCMuCz-g_0Pvt8NqYnxOlU_5MTz2SgH1XInKGhhe14FicfcS9ioVnj9xO9rdANiYh1hgIiRn2oSvFvZ04mNlIeJ7MnDfg6W9sluLj4MMNPGu1X-O5T9GI9oORP5FQ3-qksXPQx_cAgGk6Rq5bCt8=s759" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="pandangan-psikologi-tentang-grafologi" border="0" data-original-height="100" data-original-width="759" height="53" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjCghvmMwwDL2eDdGM9RmajXF-aRrZvilZZwW3uBCMuCz-g_0Pvt8NqYnxOlU_5MTz2SgH1XInKGhhe14FicfcS9ioVnj9xO9rdANiYh1hgIiRn2oSvFvZ04mNlIeJ7MnDfg6W9sluLj4MMNPGu1X-O5T9GI9oORP5FQ3-qksXPQx_cAgGk6Rq5bCt8=w400-h53" title="pandangan psikologi tentang grafologi" width="400" /></a></div><br /><div>Namun harus di garis bawahi laporan itu tidak menegaskan grafologi benar - benar berfungsi</div><div><br /></div><div><b><u>Kemudian</u></b>...pada tahun 1987 diketahui para grafolog tidak dapat melakukan prediksi hasil Kuesioner kepribadian Eysenck yang merupakan sampel tulisan tangan dari orang yang sama. </div><div><br /></div><div><div>Dalam buku Dr. Barry Beyerstein "The Write Stuff" yang telah merangkum karya Dr. Geoffrey Dean.</div><div><br /></div><div>Yaitu orang pernah melakukan survei literatur grafologi paling ekstensif dalam bentuk meta-analisis pada sekitar 200 studi dijelaskan seperti berikut...</div></div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhyqza3kDA5PjOzyLlLE5dWEz3qK4cuIgp5REYrG-mHvrIddFoqHCdMx3OBYo2cauY9e6O8DBCABLSmBudq8zyX3Eogz4nJc7rcpJtnyaHBb1y0RTHN9Z4wcRkVO6l-qPXko2A8k3dPEYF9sQVQbvlFymvYW2zYr51hopmcewPmHdZD_ITXNIVmSecR=s706" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="pandangan-psikologi-tentang-grafologi" border="0" data-original-height="308" data-original-width="706" height="175" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhyqza3kDA5PjOzyLlLE5dWEz3qK4cuIgp5REYrG-mHvrIddFoqHCdMx3OBYo2cauY9e6O8DBCABLSmBudq8zyX3Eogz4nJc7rcpJtnyaHBb1y0RTHN9Z4wcRkVO6l-qPXko2A8k3dPEYF9sQVQbvlFymvYW2zYr51hopmcewPmHdZD_ITXNIVmSecR=w400-h175" title="pandangan psikologi tentang grafologi" width="400" /></a></div><br /><div><div>Berikutnya datang keputusan dari The British Psychological Society yang memberikan peringkat grafologi dan astrologi dengan <b>"validitas nol"</b></div><div><br /></div><div>Sampai disini grafologi masuk dalam katagori <b><u>pseudoscience</u></b> </div><div><br /></div><div>Yaitu suatu konsep dengan unsur psikologis yang dikesankan ilmiah walaupun tanpa landasan teori dan hasil penelitian ilmiah yang jelas</div></div><div><br /></div><div><div>Akan tetapi dalam mempelajari psikologi beberapa pseudoscience diikutsertakan, namun sekali lagi bukan berarti itu <i>real science</i> ya coy!</div><div><br /></div><div>Yang membedakan psikologi itu ilmiah dengan pseudoscience, salah satunya adalah cara berpikir yang kritis dan kreatif</div><div><br /></div><div>Berpikir kritis disini artinya kemampuan untuk membuat penilaian terhadap sejumlah pernyataan dan menetapkan putusan yang objektif...</div><div><br /></div><div>....Berdasarkan pertimbangan akal sehat dan fakta yang ada, bukannya emosi dan anekdot. Ok coi, sebelum kami lupa...</div></div><div><br /></div><div><div>Bagi sahabat florasta yang tertarik dengan ilmu psikologi, <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/10/belajar-psikologi.html" target="_blank">mari belajar psikologi secara online bersama psikolog pesona di Ntt.</a></div><div><br /></div><div><div>Mari lanjutkan lagi</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Contoh Grafologi</span></h3><div>Masih ingat pertemuan mantan presiden Amerika Serikat Donal Trump dengan pemimpin Korea Utara Kim Jong-Un beberapa tahun lalu? </div><div><br /></div><div>Dua orang argresif ini telah meninggalkan kesan dalam bentuk tanda tangan yang telah dinilai oleh para grafolog</div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiK4kCoTW85MZiZvepZRrun4Nx7EcXyIfOM1VNPfWpGi-NMHBkrqKCrb9Fts_oWn0rqzAlMRKZTn8Qlz87TwU9ty9XGgW0dgl4ugN9sFU-cHZphjzBPh_to0_v9GAd0rJ9Zu9xOr-0Ecys-nbJsUuJxJJkof7l91yIS6cNZeZbNbeEodv7265MiqfBk=s564" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="contoh-grafologi" border="0" data-original-height="328" data-original-width="564" height="233" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiK4kCoTW85MZiZvepZRrun4Nx7EcXyIfOM1VNPfWpGi-NMHBkrqKCrb9Fts_oWn0rqzAlMRKZTn8Qlz87TwU9ty9XGgW0dgl4ugN9sFU-cHZphjzBPh_to0_v9GAd0rJ9Zu9xOr-0Ecys-nbJsUuJxJJkof7l91yIS6cNZeZbNbeEodv7265MiqfBk=w400-h233" title="contoh grafologi" width="400" /></a></div><div><br /></div><div>Pendiri ISOG ( School of Graphology ) Deborah Dewi seperti yang ditulis dalam detiknews 12 Juni 2018 menjelaskan...</div><div><br /></div><div>Tanda tangan bisa mencerminkan bagaimana orang tersebut ingin dilihat orang lain. Lebih lanjut ditegaskan oleh Deborah</div><div><br /></div><div> <b><span style="color: #20124d;">"Tanda tangan adalah gestur grafik seseorang yang dibuat untuk orang lain, sehingga wajar jika banyak orang 'berlatih' untuk membuat tanda tangan agar terlihat menarik di mata orang lain."</span></b></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><span style="color: #20124d;"><b>"Interpretasi gestur grafik tanda tangan memberi kita informasi mengenai bagaimana seseorang ingin dipersepsikan oleh orang lain"</b></span></div><div><span style="color: #20124d;"><b><br /></b></span></div><div><div>Mari perhatikan, menurut Deborah kedua pemimpin ini nampak memiliki karakteristik yang sama akan tetapi keduanya punya harapan berbeda untuk dicitrakan.</div><div><br /></div><div><div>Tanda tangan Trump nampak tegak lurus sedangkan Kim cenderung lebih menarik. </div><div><br /></div><div>Oleh deborah dijelaskan Kim ingin dipandang sebagaai pemimpin yang diplomatik, serta realistis dalam menetapkan tindakan dan empatik</div><div><br /></div><div>Sedangkan Trump nampak ingin dilihat sebagai seorang pemimpin yang tegas, stabil, dapat diandalkan atau reliable, visioner, dan tidak emosional. </div><div><br /></div><div><div>Namun dibalik perbedaan yang nampak, keduanya memiliki kesamaan yaitu tanda tangan keduanya tidak menunjukan nama jelas dari masing - masing</div></div><div><br /></div><div><div>Dimana menurut ahli grafologi ini, keduanya butuh privasi dan batasan yang jelas antara kehidupan pribadi dan ekspos publik</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Manfaat Grafologi</span></h3><div>Grafologi sangat diterima di Perancis ( anda bisa melihat kembali penjelasan ini di bagian sejarah grafologi). </div><div><br /></div><div>Antusiasme warganya tinggi untuk menghadiri pelatihan dan di negara ini kira - kira ada sekitar 1.000 grafologi</div></div><div><br /></div><div><div>Sekitar 50 - 75% perusahaan diPerancis dikabarkan menggunakan grafologi, walaupun hanya sesekali. Berikut ini manfaat grafologi yang kami kumpulkan dari beberapa sumber</div></div><div><ul style="text-align: left;"><li>Rekrutmen</li><li>Seleksi manajemen</li><li>Pelatihan Karyawan</li><li>Pemeriksaan keamanan</li><li>Bimbingan karir</li><li>Bimbingan anak dan keluarga </li><li>Pemeriksaan dokumen dan analisis forensik </li></ul><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h4><div>Grafologi memiliki sejarah yang panjang dan sekalipun masuk dalam pseudoscience harus diakui mampu menarik perhatian masyarakat.</div><div><br /></div><div>Keberadaannya menjadi pesan tersendiri bagi mereka yang berkecimpung di bidang psikologi untuk meningkatkan pengetahuan sekaligus keterampilan</div></div></div><div><br /></div><div><div>Pada akhirnya untuk sahabat sekalian yang ingin konsultasi atau melakukan tes psikologi, carilah profesional dibidangnya.</div><div><br /></div><div>Semoga tulisan tentang sejarah grafologi, pengertian, contoh dan manfaatnya dapat menambah wawasan anda</div></div><div><br /></div><div><div>Terima kasih</div><div><br /></div><div><b>Baca juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/09/ayo-ke-psikolog-dan-dapatkan-bantuan-profesionalnya.html" target="_blank">Ayo ke psikolog dan dapatkan bantuan profesionalnya</a></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-tes-psikologi.html" target="_blank">Manfaat tes psikologi yang jarang diketahui orang awam </a></div></div><div><br /></div><div><br /></div><div><div><b>Sumber </b></div><div><br /></div><div><a href="https://www.bbc.com/news/magazine-22198554" rel="nofollow">https://www.bbc.com/news/magazine-22198554</a></div><div><br /></div><div>https://www.zmescience.com/other/feature-post/graphology-is-a-pseudoscience/</div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-43890185648688741192021-12-25T13:46:00.000+09:002021-12-25T13:46:57.193+09:00Eccedentesiast Menurut Psikologi Beserta Cirinya<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjKBvgrFw3Vu96YZvnV22yFHTSpVROurz5vpKWDZhnZ0e9kTCVAtox_Ama3OxVZFkPU9Y57kSFuN_ShIh-uYdTVq3pC5wXyOcKLFuDnutJHHvcNK-VLoeEdeSaLw7daPWlU9HBukATa7CnuuEoO_mzncsROootkzFSjaMXTImyVJPp-3Tf_wJPYz4vf=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="Eccedentesiast-menurut-psikologi" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjKBvgrFw3Vu96YZvnV22yFHTSpVROurz5vpKWDZhnZ0e9kTCVAtox_Ama3OxVZFkPU9Y57kSFuN_ShIh-uYdTVq3pC5wXyOcKLFuDnutJHHvcNK-VLoeEdeSaLw7daPWlU9HBukATa7CnuuEoO_mzncsROootkzFSjaMXTImyVJPp-3Tf_wJPYz4vf=w400-h300" title="Eccedentesiast Menurut Psikolog" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1MTZPp0P9Ny7Rk85LBT_yIuFT_hCAOTLq" type="audio/mp3"></source></audio><b><div><b><br /></b></div><span style="color: #20124d;"><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/12/Eccedentesiast-menurut-psikologi%20.html" target="_blank">Eccedentesiast menurut psikologi</a></span></b> adalah menyembunyikan perasaan sedih, kecewa, trauma ataupun stress yang
dialami seseorang di balik senyumannya <div><br /></div><div><div><b><u><span style="color: #20124d;">"Apakah itu anda?" </span></u></b></div><div><br /></div><div>Cari tahu disini dengan membaca tulisan ini hingga tuntas</div></div><div><br /></div><div><div>Eccedentesiast adalah kata dalam bahasa Inggris yang keberadaanya berasal dari bahasa latin <i><b><span style="color: #20124d;">ecce</span></b></i> yang artinya aku memperlihatkan, <b><i><span style="color: #20124d;">dentest</span></i></b> yaitu gigi dan<b><i><span style="color: #20124d;"> iast </span></i></b>yang berarti penghibur.</div></div><div><br /></div><div><div>Istilah ini diciptakan oleh seorang novelis Amerika bernama Florence King</div><div><br /></div><div>Dan dalam ilmu psikologi dikenal sebagai <i>smiling depression a</i>tau depresi yang tersenyum yang merupakan jenis depresi tidak terdeteksi</div></div><div><br /></div><div><div>Depresi yang tersenyum dapat dijelaskan sebagai istilah untuk individu yang mengalami depresi dimana tampak sangat bahagia dari luar.</div><div><br /></div><div>Namun dibalik itu mereka putus asa, tidak berharga serta tidak mampu melakukan apa - apa. Seperti menggunakan topeng gitu! </div></div><div><br /></div><div><div>Lebih lanjut tentang depesi yang tersenyum akan kami sertakan pada link diakhir tulisan dan bagi sahabat yang penasaran apa saja terapi psikologi yang harus diketahui silakan mampir <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/12/terapi-psikologi-untuk-depresi.html"><span style="color: #ffa400;">disini.</span></a></b></div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Ciri - Ciri Seseorang Eccedentesiast</span></h2><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiHfv4jbN6gw_A7wR7SFfJa9gaVPfxfmthIN8USjW65kbrTWzopYpA_Q5s2SBoszPEDpwk9rrLF75OGb7vkaLOoowaOBZfwgRZe0TrsmqzFC7YQLDwbprrMUyzGY2oLuHY3_ZjbkE8_zizLLaJuFNP-8DVMA8ncQ8U6U3PmscqH5KAiPI-_h-LaIWrD=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="ciri - ciri-seseorang -dengan-eccedentesiast" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiHfv4jbN6gw_A7wR7SFfJa9gaVPfxfmthIN8USjW65kbrTWzopYpA_Q5s2SBoszPEDpwk9rrLF75OGb7vkaLOoowaOBZfwgRZe0TrsmqzFC7YQLDwbprrMUyzGY2oLuHY3_ZjbkE8_zizLLaJuFNP-8DVMA8ncQ8U6U3PmscqH5KAiPI-_h-LaIWrD=w320-h240" title="Ciri - Ciri Seseorang Dengan Eccedentesiast" width="320" /></a></div><div><br /></div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Senantiasa Terlihat Bahagia Dan Sumringah</b></span></div></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><div>Setiap orang ingin bahagia tetapi kenyataan hidup tidak selalu demikian bro? </div><div><br /></div><div>Mereka yang eccedentesiast air mukanya selalu berseri - seri dan suka cita dipastikan jadi pemandangan segar didepan orang lain. Seolah mereka ini jauh dari yang namanya beban hidup. </div><div><div><br /></div><div>Orang dengan eccedentesiast menahan kesedihan, sakit hati dan sekalipun itu depresi biarlah mereka yang merasakannya dan jika sekitarannya tahu, hem....rasanya merepotkan</div><div><br /></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Mandiri</b></span></div><div><br /></div><div><div>Untuk semua kepedihan yang dirasakan, seorang eccedentesiast membiasakan diri untuk terlihat baik - baik saja dan tidak bergantung pada orang lain. </div><div><br /></div><div>Pada akhirnya mereka sudah terbiasa melakukannya sendiri</div></div><div><br /></div><div><div>Mereka punya jalan sendiri untuk pecahkan persoalannya dan yang positif dari orang - orang ini adalah mereka optimis terhadap realitas yang mereka hadapi, sekalipun itu pahit bro.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Bebas Lepas Melakukan Apa Yang Disukai</b></span></div><div><br /></div><div>Itulah nikmat hidup bagi orang eccedentesiast dan ini dilakukan sesuai kata hatinya. Kesedihan memang dibenamkan oleh orang - orang ini, sembari melakukan hal bermanfaat lainnya</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Kadang Bisa Sedih</b></span></div><div><br /></div><div>Walaupun mereka yang eccedentesiast selalu menghias diri dengan senyum untuk semua yang ada dibaliknya, namun sekali - kali kesedihan menghampiri mereka. </div><div><br /></div><div>Hal ini berlaku jika mereka sendirian, tanpa tahu apa yang harus dilakukan. Catatan untuk point ini...</div><div><br /></div><div>Tidak banyak dantara kita yang dapat melihat kesedihan eccedentesiast, akan tetapi jika sampai memahaminya anda telah menghadirkan kegembiraan tersendiri untuknya</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Pribadi Terbaik Untuk Curhat</b></span></div><div><br /></div><div>Ya karena mereka memiliki empati yang tinggi yaitu suatu keadaan mental untuk ikut ambil bagian dalam perasaan, pikiran atau keadaan yang sama dengan orang lain. </div><div><br /></div><div>Mereka juga merupakan pendengar yang baik sehingga layak untuk itu.</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apakah Eccedentesiast Adalah Suatu kemunafikan?</span></h3><div>Mari pahami berlahan - lahan bro! Ada dua tipe untuk mengambarkan orang yang tabah dan terlihat kuat ketika berhadapan dengan masalah atau kehilangan. </div><div><br /></div><div><b>Pertama mereka yang lepaskan semua sedih, kemudian memutuskan untuk bahagia</b></div></div><div><b><br /></b></div><div><div><b>Kedua adalah mereka yang pura - pura bahagia, </b>tersenyum walaupun tidak ingin melakukan hal itu sebagai akibat dari lingkungan sosial yang memandang kesedihan sebagai pantangan.</div></div><div><br /></div><div><div>Ketika kesedihan menghampirimu orang disekitar menuntut kamu untuk terlihat bahagia, bukan karena adanya kepedulian dari mereka.....</div><div><br /></div><div>....Namun lebih dari itu demi yang namanya kepuasan karena ketika melihat orang sedih....rasanya gimana gitu! sepertinya kurang menyenangkan.</div><div><br /></div><div><div>Sahabat pasti pernah mendengar kalimat berikut ini diucapkan :</div><div><br /></div><div><b>"Mengapa kamu sedih?" </b></div><div><br /></div><div><b>"Coba senyum dikit!"</b></div><div><br /></div><div><b>"Nah kalau gitu kan asik!"</b></div></div><div><b><br /></b></div><div>Sampai disini kalau kamu seorang yang merasa eccedentesiast, dan pernah mendengar kalimat diatas menari-nari dikupingmu....."tarik napas yuk"</div><div><br /></div><div><div>Asal tahu saja bro! Mereka yang menjalani hal ini atau beberapa orang diluar sana acapkali berujar kalau mereka orang yang kuat, terus tersenyum sembari membungkus masalah mereka.</div></div><div><br /></div><div><div>So...tidak tepat untuk mengatakan kalau para Eccedentesiast itu munafik</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apakah Eccedentesiast Berbahaya?</span></h3><div>Keadaan ini bukan diagnosis klinis tetapi lebih pada permasalahan nyata yang dialami kebanyakan orang, terutama kaum perempuan. </div><div><br /></div><div>Kondisi kejiwaan orang dengan eccedentesiast yang sangat kotrakdiksi berada di tingkat abnormal.</div></div><div><br /></div><div><div>Sederhananya gini ketika hati sedang galau karena berbagai problem, parasnya dipaksa untuk menunjukan mimik sedang baik -baik saja</div></div><div><br /></div><div><div>Jadi karena mempengaruhi kesehatan mental dapat dikatakan berbahaya dan ini jadi bagian dari gangguan jiwa. </div><div><br /></div><div>Tentang ringan atau beratnya gangguan ini berpulang lagipada pemahaman, situasi dan sikap orang yang mengalaminya.</div></div><div><br /></div><div><div>Eccedentesiast dikatakan ringan kalau memang orang yang mengalami tidak berlaku seperti pasien di RSJ...You know lah bro! </div><div><br /></div><div>Dan sebaliknya akan jadi berat jika yang bersangkutanterus memendam masalah, tanpa solusi</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/09/ayo-ke-psikolog-dan-dapatkan-bantuan-profesionalnya.html" target="_blank">Ayo ke psikolog dan dapatkan bantuan profesionalnya</a></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">Sebelum konsultasi ke psikolog jangan lewatkan tulisan ini</a></div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h4><div>Mengumbar senyum namun hati menangis mungkin saat ini sedang anda memainkan ini, ketahuilah itu bukan sesuatu yang munafik. </div><div><br /></div><div>Akan tetapi menjadi bahaya jika kamu nyaman dan terus memendam masalah tanpa berusaha mencari jalan keluarnya.</div></div><div><br /></div><div>Terima kasih telah meluangkan waktu menyelesaikan bacaan <a href="Terima kasih telah meluangkan waktu menyelesaikan bacaan Eccedentesiast menurut psikologi Eccedentesiast menurut psikologi beserta cirinya, semoga bermanfaat" target="_blank">Eccedentesiast menurut psikologi beserta cirinya</a>, semoga bermanfaat</div><div><br /></div><div><div><b>Sumber :</b></div><div><b><br /></b></div><div>https://blog.csoftintl.com/eccedentesiast-wacky-word-wednesday/</div><div><br /></div><div><a href="https://www.halodoc.com/artikel/seperti-tersenyum-ini-bahaya-smiling-depression-di-balik-sosok-joker" rel="nofollow">Seperti tersenyum, ini bahaya smiling depression di balik sosok Joker</a></div></div></div></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-48192117770789414462021-12-15T16:57:00.004+09:002021-12-15T17:33:45.003+09:00Mengenal Tujuan Psikologi Olahraga Dan Manfaatnya<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhnYiwXnd4LtZZpxxM9U8P7r2P-eN-QlX-zD6IwlAcdLqgc-thkLWo3_a55eBcfUzoWsp5RwvPNo9RMVllwm1-b463gEFkfNgCVRIEUti5lJYMGPBp6smy1lfY0XmLtX2-lUW3IuxPk0OzRjtgMvuY92tPcMsf6DeZK5Nb6qfKQpdoThLxdL3JRDH1b=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tujuan-psikologi-olahraga" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhnYiwXnd4LtZZpxxM9U8P7r2P-eN-QlX-zD6IwlAcdLqgc-thkLWo3_a55eBcfUzoWsp5RwvPNo9RMVllwm1-b463gEFkfNgCVRIEUti5lJYMGPBp6smy1lfY0XmLtX2-lUW3IuxPk0OzRjtgMvuY92tPcMsf6DeZK5Nb6qfKQpdoThLxdL3JRDH1b=w400-h300" title="Tujuan Psikologi Olahraga" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1twwNCns8W7wXf8NVjMX0YFNg-vr3NohF" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div><b><u><span style="color: #20124d;"><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/12/tujuan-psikologi-olahraga.html" target="_blank">Tujuan psikologi olahraga</a></span></u></b> secara umum adalah membantu seseorang untuk menunjukan prestasi terbaik dari sebelumnya.<div><br /></div><div><div>Oleh Weinberg & Gould (2003) dijelaskan bahwa tujuan psikologi olahraga yaitu meneliti pengaruh dari berbagai faktor psikologis terhadap performa para atlet</div></div><div><br /></div><div><div>Selain itu, ikut berkontribusi dalam kegiatan fisik guna menumbuhkan kesehatan dan kesejateraan. </div><div><br /></div><div>Tentu tidak sampai disini saja, masih adabeberapa penjelasan lainnya tentang tujuan psikologi olahraga termasuk manfaat dan ruang lingkupnya</div></div><div><br /></div><div><div>So...mari kita mulai...</div><div><br /></div><div>Bro!...psikologi itu secara sederhana merupakan ilmu yang mempelajar tingkah laku manusia.</div><div><br /></div><div>Dalam hal ini secara kasatmata seperti berlari, melompat atau berjalan termasuk yang tidak nampak seperti berpikir atau perasaan </div></div><div><br /></div><div>Sedangkan olahraga adalah kegiatan untuk melatih tubuh secara jasmani dan rohani dan jika dalam benak anda muncul pertanyaan seperti berikut ini...</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apa Itu Psikologi Olahraga?</span></h3><div>Maka pada kesempatan ini kami sertakan jawaban dari ahli- ahli dibawah ini : </div></div><div><br /></div><div>Pertama, pengertian psikologi olahraga menurut Singgih D Gunarsa adalah psikologi yang diterapkan dalam bidang olahraga yang melingkupi faktor - faktor diluar atlet yang dapat mempengarui penampilan mereka.</div><div><br /></div><div><div>Menurut Kontos dan Feltz (2008), psikologi olahraga merupakan sebuah bidang analisa yang menerapkan berbagai asas psikologi dalam olahraga.</div></div><div><br /></div><div><div>Pendapat lain tentang psikologi olahraga juga datang dari Bucher dalam Apruebo (2005)</div><div><br /></div><div>Dimana keduanya menjelaskan bahwa psikologi olahraga adalah bagian dari psikologi yang memanfaatkan empat hal (prinsip, konsep, fakta, dan metode) psikologi.</div></div><div><br /></div><div>Kemudian mempraktekannya dalam segi aktivitas olahraga diantaranya aspek belajar, penampilan, keterampilan, pelatihan, termasuk pengembangan.</div><div><br /></div><div><div>Dari beberapa pendapat ahli - ahli diatas dapat disimpulkan demikian bro...Psikologi olahraga adalah adalah cabang psikologi yang mempelajari tingkah laku manusia dalam situasi olahraga.</div></div><div><br /></div><div><div>Perlu diperhatikan bahwa kajian dari ilmu psikologi ini luas adanya dimana itu mencakup keseluruhan dan sejauh yang dapat dicapai pikiran</div></div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Lebih Lanjut Tentang Tujuan Psikologi Olahraga</span></h2><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTKb_yyaMJ7747SDQuuw50-c4igIFrubjfyCI1ULSpKe157V3HlSAcPvlV3jp_WVevtvv2ppvlUxUr-QY7OPrZaWEQjJ56ORnlAOd725-Y4xW1v8cJLz1uEOJXoO45UYs5LpvfIVq_AhIHsuiAfGS079QdQwip1Il17pJ_Ur4BTuB-GLveq9vPgcar=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tujuan-psikologi-olahraga" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgTKb_yyaMJ7747SDQuuw50-c4igIFrubjfyCI1ULSpKe157V3HlSAcPvlV3jp_WVevtvv2ppvlUxUr-QY7OPrZaWEQjJ56ORnlAOd725-Y4xW1v8cJLz1uEOJXoO45UYs5LpvfIVq_AhIHsuiAfGS079QdQwip1Il17pJ_Ur4BTuB-GLveq9vPgcar=w320-h240" title="Tujuan Psikologi Olahraga" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both;"><ul style="text-align: left;"><li>Memenuhi kebutuhan metal dan emosional dari para atlet </li><li>Mengetahui dampak dari kecemasan, stres termasuk bagaimana upaya untuk mengendalikan atlet ketika menghadapi masalah dalam berolahraga</li><li>Menyiasati agar tugas dan peran pokok dari palatih bisa tercapai ketika membangun rasa percaya diri atlet guna mencapai prestasi yang diinginkan.</li></ul><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Manfaat Psikologi Olahraga</span></h3><div>Pada kesempatan ini kami bagi dalam dua bagian, yaitu manfaat psikologi untuk pelatih dan bagi atlet itu sendiri. </div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>1. Manfaat Bagi Pelatih</b></span></div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div><ul style="text-align: left;"><li>Dapat menyelami gejalah psikologi yang ditunjukan para atlet seperti kecemasan, motivasi, sikap dan lain sebagainya</li><li>Pelatih dapat memahami, dan yang terpenting adalah menanamkan pada atlet tentang berbagai gejalah psikologi yang mempengaruhi penampilannyadalam hal ini berhubungan dengan peningkatan maupun kemunduran prestasi</li><li>Membuat pelatih mengetahui sekaligus memahami berbagai aspek psikologis sehingga dapat dipergunakan sebagai bahan untuk menyelesaiakan permasalahan yang ada</li><li>Dapat dijadikan bahan perbandingan setelah mempelajari bermacam penelitian dalam psikologi olahraga </li></ul><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>2. Manfaat Bagi Atlet</b></span></div><div><br /></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Membentuk mental yang lebih tegar</b></span></div><div><br /></div><div>Ilmu psikologi mengajarkan hal itu termasuk membentuknya sehingga para atlet memiliki pengetahuan yang dapat dijadikan modal berharga ketika mereka harus bersaing</div></div><div><br /></div><div><div>Dan yang terpenting bagaimana menyikapi diri pra dan pasca pertandingan dan kalaupun hasilnya kurang maksimal mereka tidak larut dalam putus asa.</div><div><br /></div><div>Sederhananya gini sob...ilmu psikologi mengajarkan bagaiman cara menanggapi secara positif segalah sesuatu yang terjadi termasuk bagaimana memompa diri untuk lebih tangguh</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Mampu memperhitungkan diri sendiri</b></span></div><div><br /></div><div>Memprediksi adalah bagian dari ilmu psikologi, oleh karena itu para atlet akan dibantu untuk mengenal kelebihan dan kelemahan diri sendiri guna mendukung persiapan mereka selama latihan.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Dapat menentukan tujuan</b></span></div><div><br /></div><div>Psikologi dapat dipergunakan atlet untuk menemukan tujuan dari persiapan dan pertandingan yang akan dilakoni, misalnya memenangkan piala di level dunia.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Kendalikan stres</b></span></div><div><br /></div><div>Stres acapkali menghampiri atlet selama latihan atau levelnya akan meningkat ketika akan atau sedang berlaga dan ini bisa karena tekanan dari publik atau keinginan diri sendiri untuk menjadi yang terbaik.</div><div><br /></div><div>Cirinya nampak dalam bentuk pernapasan atau denyut nadi yang mengalami peningkatan dan kabar baiknya, psikologi dapat mengambil peran untuk menyurutkan hal yang satu ini </div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Meningkatkan pikiran positif</b></span></div><div><br /></div><div>Berpikir positif diartikan sebagai kemampuan individu untuk memfokus perhatian pada sisi positif dari keadaan dirinya, orang lain dan situasi yang dihadapi.</div><div><br /></div><div>Psikologi dapat diandalkan untuk mendongkrak pikiran positif atlet sehingga lebih percaya diri menyongsong pertandingan</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Akhir Kata</span></h4><div>Psikologi olahraga sejatinya membantu agar bakatnya dapat berkembang semaksimal mungkin tanpa adanya hambatan yang berarti. </div><div><br /></div><div>Semoga tulisan yang berjudul <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/12/tujuan-psikologi-olahraga.html" target="_blank">tujuan psikologi olahraga</a></b> dan manfaatnya dapat bermanfaat bagi sahabat sekalian</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/10/cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan.html" target="_blank">9 Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan</a></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank">7 Cara Memotivasi Diri Saat Down</a></div><div><br /></div><div><b>Sumber :</b></div><div><br /></div><div><span style="color: #4c1130;"><u>Buku psikologi olahraga prestasi oleh Singgih Gunarsa Cetakan 1 - Jakarta: Gunung Mulia, 2004</u></span></div></div></div></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-35940137250813273102021-12-08T23:41:00.000+09:002021-12-08T23:41:35.808+09:00Langkah - langkah Pengembangan SDM Ada Disini <p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjDaKRrcN31yEz7ZmMWma0g-pMELNY_U1zKSsOunrXrb3qIh36KRY5cAOeGzWfh3W5VpczpqjKWy-r4MAtUT-ewlj2xZpzBNpHfGWC3KiwgBfEEn5nBup_BmUS6ULnx67i1OJ8u-ws-cXgUI4HuPGRgyiUwL4hTefVK2mGbBrA3in6aCQx2cda3I461=s940" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="langkah-langkah-pengembangan-sdm-ada-disini" border="0" data-original-height="788" data-original-width="940" height="335" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjDaKRrcN31yEz7ZmMWma0g-pMELNY_U1zKSsOunrXrb3qIh36KRY5cAOeGzWfh3W5VpczpqjKWy-r4MAtUT-ewlj2xZpzBNpHfGWC3KiwgBfEEn5nBup_BmUS6ULnx67i1OJ8u-ws-cXgUI4HuPGRgyiUwL4hTefVK2mGbBrA3in6aCQx2cda3I461=w400-h335" title="langkah langkah pengembangan sdm" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=157VxRc4LXHDA08bXjif12K1ux-KsFUIm" type="audio/mp3"></source></audio><br /><div>Apa saja langkah -langkah pengembangan SDM? tulisan ini akan menjelaskannya untuk anda.</div><div><br /></div><div>Suatu perusahaan akan berkembang dengan baik, jika sumber daya manusia didalamnya ikut ditingkatkan kualitasnya. Apalah arti kuantitas, jika jumlah yang ada tidak memberikan dampak yang positif. </div><div><br /></div><div>Berikut ini langkah - langkah pengembangan sdm yang sering digunakan oleh perusahaan :</div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">1. Pelatihan </span></h2><div>Ini sudah menjadi sesuatu yang umum diperusahaan yang bertujuan memberikan pengetahuan, kealihan, serta sikap kepada karyawan agar untuk bertanggung jawab sebagaimana mestinya.</div><div><br /></div><div>Pelatihan yang baik harus menyatu dengan dengan strategi perusahaan itu sendiri dan sepengetahuan penulis, ini dilakukan dalam lingkungan perusahan atau sebaliknya.</div></div><div><br /></div><div><div>Adapun jenis pelatihan sebagai berikut :</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Skill Training </span></b></div><div><br /></div><div>Jenis pelatihan ini bertujuan memberi kesempatan pada karyawan untuk menguasai skill baru yang tentu saja ada hubungan dengan profesinya.</div><div><br /></div><div>Sering diberikan pada pekerja yang kurang menguasai suatu kealihan, contohnya pelatihan kepemimpinan. </div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Retraining </b></span></div><div><br /></div><div>Diikenal juga sebagai pelatihan ulang, dengan maksud menjadikan karyawan siap sedia menghadapi tuntutan pekerjaan,.</div><div><br /></div><div>Misalnya latihan menggunakan komputer dan iternet andaikata selama ini masih menggunakan mesin tik dalam bekerja</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Cross Functional Training </b></span></div><div><br /></div><div>Caranya adalah meminta karyawan untuk melaksanakan pekerjaan diluar tugas yang biasanya dilakukan untuk memperoleh pemahaman yang luas. </div><div><br /></div><div>Singkatnya keluar dari zona nyaman sesaat gitu coy, misalnya nih meminta karyawan bagian umum untuk ikut ambil bagian melakukan seleksi karyawan baru</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Creativity Training</b></span></div><div><br /></div><div>Adalah sugesti kepada pekerja bahwa kreatifitas itu bukan bakat, namun lebih pada keterampilan yang bisa diperoleh dengan cara belajar. </div><div><br /></div><div>Agar suksesnya pelatihan ini, semua karyawan harus bebas berpendapat selama bisa dipertanggung jawabkan dan ada hitung - untung ruginya untuk tempat mereka bekerja.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Team Training </b></span></div><div><br /></div><div>Berupa pelatihan kepada karyawan agar mereka dapat beradaptasi dan berkerjasama sebagai suatu tim demi tercapainya suatu tujuan. </div><div><br /></div><div>Lazimnya perlu dilakukan <i><b>training need analysis </b></i>sebelum melakukan team training.</div><div><br /></div><div><div>Pelatihan - pelatihan diatas diberikan oleh trainer dan ini bisa berasal dari internal perusahaan atau sebaliknya</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">2. Magang </span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj3N41Xn1nQ2c93owqja0qum3P0bNYVFYtrFckfVpOb3KOCrLIc35FRkl_txPvEW1aMZkZz0sth4YW56nO7XjyvS5lYIbXB5Yj7L0gxuxIaoen3EikeAr5XHTj62mcWJkrssY36GtaZOe0_aU062jue3Hvgdivxk5dI-p9JMZaPXvkaWS8EB0LHIwMr=s940" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="langkah-langkah-pengembangan-sdm-ada-disini" border="0" data-original-height="788" data-original-width="940" height="268" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj3N41Xn1nQ2c93owqja0qum3P0bNYVFYtrFckfVpOb3KOCrLIc35FRkl_txPvEW1aMZkZz0sth4YW56nO7XjyvS5lYIbXB5Yj7L0gxuxIaoen3EikeAr5XHTj62mcWJkrssY36GtaZOe0_aU062jue3Hvgdivxk5dI-p9JMZaPXvkaWS8EB0LHIwMr=w320-h268" title="Langkah - langkah Pengembangan SDM" width="320" /></a></div><br />Ini termasuk salah satu dari langkah - langkah pengembangan sdm di perusahaan, dimana biasanya karyawan yang memiliki pengalaman disuatu pekerjaan....</div><div><br /></div><div>Akan diikut sertakan untuk berbagi keterampilan pada karyawan baru. </div><div><br /></div><div>Sederhananya gini bro, yang namanya karyawan baru keterampilan mereka "ya masih gitulah"...So perlu mentor untuk melatih</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">3. Pendidikan</span></h3><div>Konkritnya perusahaan memberikan kesempatan pada pekerja untuk untuk menempuh pendidikan yang lebih tinggi. </div><div><br /></div><div>Misalnya mereka yang tamatan SMA atau sederajat mendapat beasiswa untuk lanjut ke perguruan tinggi dengan harapan pengetahuannya bertambah dan menjadi lebih produktif di perusahaan.</div><div><br /></div><div>Siapa saja karyawan yang diberi kesempatan dan apa syaratnya untuk itu tergantung kebijakan dari tempat mereka bekerja.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">4. Rotasi Kerja Karyawan</span></h3><div>Rotasi kerja adalah perubahan tempat, atau jabatan karyawan namun masih dalam tingkatan yang sama dalam suatu perusahaan atau organisasi yang sama ( Haibuan, 2009 )</div><div><br /></div><div>Mereka yang dirotasi, akan mendapatkan tugas baru dalam tenggang waktu tertentu dan nantinya kembali ke sediakala. </div><div><br /></div><div>Manfaatnya antara lain, menghadirkan keseimbangan dalam perusahaan, menguji keterampilan karyawan, menghindari kebosanan sekaligus kemungkinan karyawan resign</div><div><br /></div><div>Kemudian berikutnya adalah menambah pengetahuan mereka, termasuk dalam hal ini memotivasi karyawan untuk menghadapi tantangan</div><div><br /></div><div>Adapun kekurangan melaksanakan rotasi kerja antara lain, cara ini bukan jaminan menyelesaikan masalah, dapat menurukan produktivitas dalam bekerja dan butuh biaya dan waktu.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">5. Studi Banding</span></h3><div>Diartikan sebagai suatu kegiatan evaluasi sistem kerja diperusahaan asal dengan membandingkannya dengan tempat lain....</div><div><br /></div><div>Guna melihat seberapa efektinya dan efisien sitem yang dimiliki terhadap produktivitas yang dihasilkan.</div><div><br /></div><div>Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah mengali sebanyak mungkin informasi yang akan dijadikan barometer dan pembanding...</div><div><br /></div><div>Sehingga dapat dimasukan untuk melakukan pembaharuan yang aplikatif tentunya baik untuk rencana yang berjangka.</div><div><br /></div><div>Hem...dengan kata lain gini bro, tujuan studi banding yaitu menambah wawasan,, menimbah pengalaman, membandingkan dan memperkaya cakrawala berfikir </div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">6. Uji Kompetensi</span></h3><div>Diartikan sebagai assesment teknis maupun sebaliknya, dengan cara mengumpulkan bukti yang tepat...</div><div><br /></div><div>Untuk memastikan apakah seseorang telah memiliki pemahaman atau tidak pada suatu kemampuan dari pekerjaan tertentu.</div><div><br /></div><div>Uji kompetensi bisa diselenggarakan oleh perusahaan itu sendiri atau bekerja sama dengan lembaga yang berwenang... </div><div><br /></div><div>Misalnya Badan Nasional Sertifikasi Profesi yang dalam hal ini mengeluarkan lisensi resmi</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">7. Bimbingan</span></h3><div>Disebut juga coaching dalam bahasa Inggris,dimana karyawan yang memiliki pengalaman dan keterampilan.....</div><div><br /></div><div>Berbagai hal ini kepada rekannya yang lain guna mengembangka cara kerja, keterampilan dan tentu saja karir. </div><div><br /></div><div>Menurut Harvard Business Review, coacing bertindak sebagai fasilitas untuk melakukan komunikasi kinerja secara dua arah. </div><div><br /></div><div>Untuk diketahui bersama, dalam coaching yang menetapkan goal adalah orang yang dibina bukan pembinanya. </div><div><br /></div><div>Bimbingan mengkhususkan pada usaha memfasilitasi melalui bertanya, memberikan umpan balik dan hadir sebagai ahli.</div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">8. Outbond Training</span></h2><div>Secara umum dikenal sebagai <i><b>Experience-Based Training and Development (EBTD)</b></i>, dan sering pula disebut <b><i>adventure camp,</i></b> <i><b>outdoor management training</b></i>, <i><b>outbound management training</b></i></div><div><br /></div><div>Aktivitas ini melibatkan fungsi dari fisik dan emosi guna mencapai keseimbangan diri.</div><div><br /></div><div>Outbond dilakukan di alam terbuka yang menekankan pada pengembangan kemampuan karyawan dibidang manajemen organisasi dan usaha pengembangan diri. </div><div><br /></div><div>Biasanya ada simulasi dalam bentuk games secara langsung pada karyawan serta memiliki tujuan meningkatkan motivasi dan kepercayaan diri, inovasi, kerjasama dan saling percaya.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Pihak - Pihak Yang Terlibat Dalam Proses Pengembangan SDM Di Perusahaan</span></h3><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Individu</b></span></div><div><br /></div><div>Setiap karyawan memiliki tanggung jawab untuk mengembangkan diri agar tampil menjadi lebih baik lagi dan mendapatkan posisi tertentu. </div><div><br /></div><div>Hidup akan menjadi sia - sia jika tidak ada usaha untuk itu</div><div><br /></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Manajer</b></span></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div>Memiliki peran untuk mendukung dan memberi feedback terhadap apa yang ditunjukan bawahannya</div><div><br /></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Perusahaan</b></span></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b><br /></b></span></div><div>Merupakan pengerak yang menyediakan program pelatihan, pilihan jenjang karir melalui kebijakan yang telah ada</div></div><div><br /></div><div><div>Sampai disini bagi perusahaan, koperasi atau Bank di Nusa Tenggara Timur yang ingin melaksanakan pemilihan jenjang karir....</div><div><br /></div><div>Atau melakukan perekrutan karyawan serta ingin menggunakan jasa psikotes, silakan baca<b><span style="color: #fcff01;"><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/jasa-psikotes.html" target="_blank"> disini</a></span></b></div></div><div><b><br /></b></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h3><div>Langkah - langkah pengembangan sdm menjadi suatu kebutuhan yang perlu diperhatikan oleh perusahaan di era sekarang ini jika ingin bersaing dan menjadi terdepan.</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya semoga tulisan ini menambah wawansa anda dan terima kasih</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan.html" target="_blank">Cara mengatasi stres pada karyawan [mudah dilakukan]</a></div><div><b>Baca juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/tips-lulus-tes-psikologi.html" target="_blank">Tips lulus tes psikologi kerja : untuk pembaca florasta</a></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-83126368435155379292021-12-03T13:50:00.014+09:002021-12-05T21:59:13.805+09:00Apakah Psikolog Bisa Baca Pikiran Orang? - Florasta Psikologi<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhSFzzAXjPiquMatlGXxR3M5HVAb6jWwoZFhWc66DpVXdunHRLjd_Z2PM-k-0aXoQBLac99z3GYR7EEHMhm0Y3ukShY_XZ2cjAr3uJdxvryMCc2SBWsIzKL-Z1Khiy7gOHCIUL4AGnfDjYYJIcwZIcXUIfmxu4SdRkv4j0n7FDIB-AQuJIroQ7aX9ja=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="apakah-psikolog-bisa-bca-pikiran" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhSFzzAXjPiquMatlGXxR3M5HVAb6jWwoZFhWc66DpVXdunHRLjd_Z2PM-k-0aXoQBLac99z3GYR7EEHMhm0Y3ukShY_XZ2cjAr3uJdxvryMCc2SBWsIzKL-Z1Khiy7gOHCIUL4AGnfDjYYJIcwZIcXUIfmxu4SdRkv4j0n7FDIB-AQuJIroQ7aX9ja=w320-h240" title="apakah psikolog bisa baca pikiran" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><div><br /></div><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1u5SoimyBXq6c4NS7PFG1RwlymeJmLgLL" type="audio/mp3"></source></audio><div style="text-align: center;"><b><span style="color: #20124d;">"Bro, apakah psikolog bisa baca pikiran?"</span></b></div><div style="text-align: center;"><b><span style="color: #20124d;">"Apa yang diajarkan dalam psikologi?"</span></b></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Pertanyan diatas sering penulis temui dalam beberapa kesempatan termasuk ketika beberapa sahabat mengunjungi artikel <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/trik-psikologi-membaca-pikiran.html" target="_blank">4 trik psikologi membaca pikiran yang bisa kamu coba</a></div><div><div><div style="text-align: left;"><br /></div></div><div style="text-align: left;">Dan untuk sahabat florasta yang penasaran seperti apa jawabannya, baca tulisan ini coy!</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Kita mulai...</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><div style="text-align: left;">My bro <b><u><span style="color: #20124d;">psikolog tidak bisa membaca pikiran seseorang</span></u></b>. Kami bukan tukang ramal, mentalis, dukun atau....[pilih sendiri]heheh</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Psikolog itu sebutan untuk orang yang ahli dalam ilmu psikologi</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">Sebelum konsultasi ke psikolog, jangan lewatkan tulisan ini</a></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Ilmu Psikologi Itu Apa Sih?</span></h2><div style="text-align: left;"><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi" target="_blank">Psikologi</a> adalah ilmu mempelajari berbagai hal yang berhubungan dengan jiwa, hakekat, asal usul proses kerjanya serta akibat yang ditimbulkan. </div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Psikolog hanya bisa memprediksi apa saja jawaban atau pikiran berdasarkan perilaku seseorang. </div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Urusan pikiran hanya orang itu sendiri dan Tuhan semesta alam yang mengetahuinya. Untuk memprediksi psikolog menggunakan metode ilmiah antara lain: </div></div><div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Wawancara</b></span></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Yang diartikan sebagai suatu proses komunikasi <i>dyadic</i> dengan tujuan dan maksud yang serius yang dibuat untuk pertukaran perilaku dan menyertakan proses tanya jawab.</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Dyadic artinya wawancara merupakan hubungan antar dua pihak atau dalam hal ini individu ke individu dan tidak lebih dari dua orang. </div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Dalam ilmu psikologi sering disebut interviewer atau pewawancara dan interviewee ( orang yang diwawancarai ) </div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Tes Psikologi </b></span></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Dikenal juga sebagai psikotes adalah adalah kegiatan pengukuran melalui upaya yang sistematik untuk mengungkap aspek - aspek psikologi tertentu dari individu.</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><div style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Observasi </b></span></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Merupakan proses mengamati pola perilaku seseorang, objek dan kejadian -kejadian tanpa memanfaatkan komunikasi. </div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Ini adalah metode yang tua dalam bidang psikologi.</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Sebelum lanjut, apakah psikolog bisa baca pikiran orang, ada baiknya sahabat mengetahui tentang manfaat tes psikologi yang jarang diketahui orang awam, cek<a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-tes-psikologi.html" target="_blank"> disini</a></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><div style="text-align: left;"><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/tes-bakat-minat-dalam-psikologi.html" target="_blank">Mengenal tes bakat minat dalam psikologi</a></div><div style="text-align: left;"><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/tips-lulus-tes-psikologi.html" target="_blank">Tips lulus tes psikologi kerja : Untuk pembaca florastapsikologi</a></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Oh iya coy..untuk lembaga pendidikan di wilayah Nusa Tenggara Timur yang ingin melakukan tes psikologi bakat minat silakan hubungi kami di nomor whatsApp yang tersedia.</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><div style="text-align: left;">Kembali ke topik, psikolog berusaha memahami perilaku manusia bukan membaca pikiran ya guys! Kedua hal ini berbeda</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Membaca merujuk pada hal - hal yang tidak terbatas sementara memahahami tidak merujuk pada hal yang mutlak </div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apa Yang Diajarkan Dalam Psikologi?</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: left;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgm-_0X9ZAsSis2mKiaM1F1HwKuPDyv9-jbOxqTOPBiMFZ9_SXp81OwEVAbU-OJmP6mHE64cKZR9Q_N197B8x3QfF9SqHUp1-19NcZlI7SULueRIz1OjOaPRl9NtOWW5h_lgUJfCPcP7JqxWHZ-nZyBM3Uc09OR17-tTGpP_gyJOBjO0mpXTRLAPBzt=s338" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="apa-yang-diajarkan-dalam-psikologi?" border="0" data-original-height="276" data-original-width="338" height="261" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgm-_0X9ZAsSis2mKiaM1F1HwKuPDyv9-jbOxqTOPBiMFZ9_SXp81OwEVAbU-OJmP6mHE64cKZR9Q_N197B8x3QfF9SqHUp1-19NcZlI7SULueRIz1OjOaPRl9NtOWW5h_lgUJfCPcP7JqxWHZ-nZyBM3Uc09OR17-tTGpP_gyJOBjO0mpXTRLAPBzt=w320-h261" title="Apa yang diajarkan dalam psikologi?" width="320" /></a></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Berdasarkan pengalaman penulis yang diajarkan adalah berbagai teori tentang aliran psikoanalisa, behavioristik, kognitif dan humanistik.</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Termasuk hitung - hitungan seperti statistik, psikometri dan konstruksi alat ukur psikologi.</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Selain itu akan diajarkan tentang kesehatan mental, ganguan psikologis dan masih banyak lagi.</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Untuk jenjang S1 yang diajarkan masih umum, dan setelah di S2 baru mengarah ke bidang psikologi yang lebih spesifik.</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Akhir Kata</span></h4><div style="text-align: left;">Apakah psikolog bisa baca pikiran orang? jawabannya tidak. Psikolog hanya memprediksi jawaban, atau pikiran berdasarkan perilaku orang tersebut. Ada pendekatan secara ilmiah.</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Terima kasih semoga tulisan ini menambah wawasan anda </div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/09/ayo-ke-psikolog-dan-dapatkan-bantuan-profesionalnya.html" target="_blank">Ayo ke psikolog dan dapatkan bantuan profesionalnya</a></div><div><div style="text-align: left;">Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater.html" target="_blank">Perbedaan psikolog klinis dan psikiater, baca disini</a></div><div style="text-align: left;"><br /></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-6724177128707105022021-12-02T23:00:00.004+09:002021-12-05T16:38:34.504+09:00Manfaat Belajar Perkembangan Peserta Didik Bagi Guru - Terbaru<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgDA1mSO_Hc5SqEunsdfq1spdWQvbFBT-3lBVR4IXnyIkQvbI0DhDlh8E5l6U3M0U6CzOc_oMKh8IHUzgwHDWDe_ADX4pU7Mg4t_bIxpL9hWa-Te_xBahGPJ6djcU3TVgn2ql29h-N3ibad59Osi1bUFMkKaFGOKFl_3je2DZ9evSuq8Pu4WxrRrNQw=s443" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="manfaat-belajar-perkembangan-peserta-didik" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgDA1mSO_Hc5SqEunsdfq1spdWQvbFBT-3lBVR4IXnyIkQvbI0DhDlh8E5l6U3M0U6CzOc_oMKh8IHUzgwHDWDe_ADX4pU7Mg4t_bIxpL9hWa-Te_xBahGPJ6djcU3TVgn2ql29h-N3ibad59Osi1bUFMkKaFGOKFl_3je2DZ9evSuq8Pu4WxrRrNQw=w320-h240" title="manfaat belajar perkembangan peserta didik" width="320" /></a></div><p> </p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1PnsXaulN6BXso7_kNpX5V6mRlorZo8E8" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div> Apa manfaat belajar perkembangan peserta didik ? Semoga pertanyaan ini menggugah rasa penasaranmu sobat.<div><br /></div><div>Dan jika anda adalah seorang pendidik atau orang tua, selamat kamu ada artikel yang tepat karena kami bukan hanya akan memberi jawaban atas pertanyaan diatas...</div><div><br /></div><div><div>Lebih dari itu kami juga akan mengulas secara singkat manfaat mempelajari psikologi pendidikan bagi mahasiswa</div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">7 Manfaat Belajar Perkembangan Peserta Didik Bagi Guru</span></h2></div><div>Perkembangan dalam ilmu psikologi mempunyai arti perubahan secara kualitatif pada wilayah jasmani dan rohani manusia</div><div><br /></div><div><div>Lebih lanjut menurut Hurlock (1980 ) perkembangan adalah sederetan perubahan kearah kemajuan dan terjadi karena adanya kematangan pengalaman.</div></div><div><br /></div><div>Sampai disini biar lebih sederhana dapat dijelaskan bahwa perkembangan adalah perubahan yang terjadi secara keseluruhan dan didalamnya </div><div><br /></div><div>Termasuk mental ya coi dan ini berlangsung seumur hidup</div><div><br /></div><div><div>Eits..hampir lupa kawan! Jangan sampai menyamakan perkembangan dengan pertumbuhan. </div><div><br /></div><div>Nanti diakhir tulisan ada refrensi untuk sahabat sekalian biar memahami perbedaanya.</div></div><div><br /></div><div><div>Sekarang kita masuk pada penjabaran 7 manfaat belajar perkembangan peserta didik bagi guru</div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #f3f3f3; font-size: medium;"><br /></span><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Dapat Menghargai Proses Yang Dilakukan Peserta Didik</span></h3><div><div>Setiap orang butuh dihargai, ini sesuai teori hierarki kebutuhan dari Maslow. Yoi coi kita tidak hanya butuh makan dan minum saja.</div><div><br /></div><div>Seorang pendidik yang mempelajari perkembangan peserta didik, akan menemukan gambaran tentang apa yang telah dan belum dicapai siswanya.</div><div><br /></div><div>Tepatnya dapat menilik sejauh mana mereka telah berkerja keras, apapun hasil akhirnya. Ya...lebih kepada proses gitu bro! </div><div><br /></div><div>Ketika seorang guru atau pendidik menunjukan penghargaan, sekalipun yang dididik belum mencapai standar perkembangan, itu menjadi semacam "suplemen" untuk mereka.</div><div><br /></div><div>Siswa akan lebih antusias dan percaya diri melakoni proses belajarnya, dan tentu sebaliknya jika tidak ada penghargaan terhadap apa yang mereka lakukan....</div><div><br /></div><div>Wou..sia - sialah keberadaan atau usaha anda. Siswa kemungkinan merasa mereka bukan siapa - siapa dan bila demikian...tentu akan berimbas pada hasil akhir belajar yang kurang memuaskan</div><div><br /></div><div>Jadi sebagai penutup di bagian ini, jangan pernah ragu untuk meluncurkan kata - kata pujian ataupun seulas senyum tanda terima kasih kepada siswa anda</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Mampu Berikan Motivasi Sekaligus Arahan</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj_zmuZFh14wulzqCL2_yokaRohJAepMJo0XT8t7XgV1Bdi9mE1AnGiU2fgsWfu2-yKHy9BbK776Cv1H5VCaVA4QT6hc-KyMSik_WyJtTHDRHSknciDI7b6L4Wacu8M3icaaCtmiPbyPkLzyBn_3dTsJEx59XJYSTe_3ClTOPKHLJiXeSP1lUgMXMnd=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="manfaat-belajar-perkembangan-peserta-didik" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj_zmuZFh14wulzqCL2_yokaRohJAepMJo0XT8t7XgV1Bdi9mE1AnGiU2fgsWfu2-yKHy9BbK776Cv1H5VCaVA4QT6hc-KyMSik_WyJtTHDRHSknciDI7b6L4Wacu8M3icaaCtmiPbyPkLzyBn_3dTsJEx59XJYSTe_3ClTOPKHLJiXeSP1lUgMXMnd=w320-h240" title="Manfaat Belajar Perkembangan Peserta Didik" width="320" /></a></div><br />Point ke dua dari manfaat belajar perkembangan peserta didik bagi guru adalah mampu mengetahui siswa mana saja kurang dalam belajar termasuk mana yang minim semangatnya.</div><div><br /></div><div>Tentu setelah itu harus mendorong mereka untuk lebih giat dan bersemangat dimana bentuknya dapat beragam dalam situasi pribadi atau ketika pembelajaran dalam kelas.</div><div><br /></div><div>Sebagai catatan...siswa jaman now lebih menyukai pendidik yang tampil sebagai guru, teman sekaligus motivator. </div><div><br /></div><div>Cobalah menjadi demikian dan tetap menunjukan wibawamu sobat.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Memilih Gaya Pembelajaran Yang Tepat</span></h3><div>Ini salah satu manfaat belajar perkembangan peserta didik yang kami masukan dalam artikel ini. </div><div><br /></div><div>Alasannya dengan mengetahui alur perkembangan anak pertahapnya termasuk bagaimana cara menggapainya....</div><div><br /></div><div>Guru dapat menentukan metode pembelajaran yang tepat...ya tentu saja biar lebih bervariasi gitu bro!</div><div><br /></div><div>"Jangan dari tahun tidak enak, sampai jaman now itu -itu saja" walaupun sebenarnya tahu bahwa antara satu siswa dengan yang lainnya berbeda kemampuannya.</div><div><br /></div><div>Pendidik dapat merujuk pada teori - teori perkembangan dari berbagai ahli psikologi misalnya Bandura,Piaget dan koleganya.</div><div><br /></div><div>Sebagai contoh, Bandura menjelaskan bahwa perkembangan akan berhasil apabila seseorang diberi kesempatan untuk belajar dari observasi, peniruan dan pemodelan</div><div><br /></div><div>Nah oleh karena itu pendidik bisa beri kesempatan pada siswa untuk belajar dari model yang tepat dan mengamatinya. </div><div><br /></div><div>Sampai disini pesan tersiratnya untuk para pendidik, perilaku kita berpeluang ditiru oleh siswa.</div><div><br /></div><div>Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/gaya-belajar-siswa.html" target="_blank">Mengenal gaya belajar siswa lewat tulisan ini</a></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Dapat Menentukan Tujuan Belajar Sesuai Kebutuhan Siswa</span></h3><div>Sebagai manusia kita memiliki kesamaan, sekaligus perbedaan dan keunikan sehingga dengan mempelajari perkembangan siswa pendidik memiliki target sesuai kemampuan mereka. </div><div><br /></div><div>Ambil contoh seperti ini...antara usia PAUD atau sekolah dasar dan lanjutannya pasti mempunyai perkembangannya yang berbeda, misalnya secara kognitif. </div><div><br /></div><div>Ketika pendidik menyadari dan memahami adanya perbedaan tersebut secara umum, maka dalam menentapkan tujuan belajar....</div><div><br /></div><div>Karakter dari masing -masing siswa jadi pertimbangan tersendiri. Apalah kata dunia kalau pukul rata dengan tujuan yang sama...ngeri - ngeri sedap!</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Menditeksi Kesulitan Belajar Siswa</span></h3><div>Sebagai pendidik kita berharap proses belajar mengajar berjalan mulus tanpa hambatan tetapi apa dikata, fakta dilapangan berkata lain</div><div><br /></div><div>Ada saja halangan yang datang dari dalam diri maupun luar peserta didik. Sebut saja masalah tentang pergaulan, disleksia, dispraksia, body awarness dan lain sebagainya.</div><div><br /></div><div>Manfaat belajar perkembangan peserta didik akan membuat guru menditeksi hal - hal yang akan menyebabkan mereka kesulitan dalam belajar.</div><div><br /></div><div>Misalnya penurunan prestasi belajar sampai pada titik terendah atau sebaliknya mengalami peningkatan yang luar biasa jika dibandingkan dengan standar perkembangan yang seharusnya.</div><div><br /></div><div>Ada baiknya juga, sahabat menelusuri kembali tulisan kami tentang kesulitan belajar siswa dan solusinya dibahas lengkap <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/kesulitan-belajar.html" target="_blank">disini</a>. Didalamnya kami berikan informasi secara lengkap</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Mengenali Faktor Yang mempengaruhi Perkembangan Siswa</span></h3><div>Sahabat florasta sekalian, lingkungan memberikan kontribusi besar dalam perkembangan seorang individu. Jangan tutup mata untuk itu coy!</div><div><br /></div><div>Sebagian contoh ini ada didepan mata kita. Keluarga yang kurang harmonis, perkembangan teknologi yang kian hari makin maju...boom!</div><div><br /></div><div>Ini akan menghambat perkembangan seseorang dalam hal ini peserta didik.</div><div><br /></div><div>Manfaat belajar perkembangan peserta didik yaitu guru dapat memperoleh informasi seperti contoh diatas, dan tentu saja hal eksternal lainnya secara lengkap</div><div><br /></div><div>Sehingga pada akhirnya guru dapat menentukan langkah - langkah strategis guna memberikan penanganan..ya kalau bisa lebih cepat baik kan bray!</div><div><br /></div><div>Lagipula pendidik itu juga orang tua juga untuk siswanya, jadi ini semacam tanggung jawab. So..lakukan ini namamu akan dikenang selamanya</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Meningkatkan Hubungan Posisitif Dengan Siswa</span></h3><div>Ini merupakan manfaat belajar perkembangan peserta didik yang terakhir yang ada dalam artikel ini.</div><div><br /></div><div>Maksud dari point ini adalah membantu membangun komunikasi yang baik.</div><div><br /></div><div>Tentunya komunikasi dua arah sehingga interaksi atau hubungan diantara siswa dan pendidik atau sebaliknya berjalan sesuai dengan harapan.</div><div><br /></div><div>Jika sudah terjalin, secara tidak langsung membuat siswa semakin tertarik untuk menerima semua pembelajaran yang diberikan gurunya.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Mahasiswa</span></h3><div>Tentang ini mahasiswa yang kami maksud adalah ketika mereka bertindak sebagai pendidik maupun peserta didik. Adapun manfaatnya seperti berikut iini :</div><div><br /></div><div>Meningkatkan keterampilan diri untuk berbagi ilmunya secara lebih teratur dan efektif, mengetahui cara mendidik anak berkebutuhan khusus dan dapat menciptakan suasana belajar yang kondusif</div><div><br /></div><div>Selain itu mahasiswa juga dapat memiliki <i>knowledge</i> serta strategi sebagai upaya mengembangkan kemampuan Siswa</div><div><br /></div><div>Termasuk mampu mendalami kurang dan lebihnya suatu teknik pembelajaran dan terakhir mampu memahami cara untuk evaluasi hasil belajar.</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/11/manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan-bagi-mahasiswa.html" target="_blank">[Terbaru] Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi mahasiswa</a></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/11/tujuan-mempelajari-psikologi-pendidikan.html" target="_blank">Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Guru Dan Metodenya.</a></div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Penutup</span></h4><div>Sampai disini semoga penjelasan tentang manfaat belajar perkembangan peserta didik bagi guru - terbaru mampu memberikan wawasan bagi semua sahabat florasta.</div><div><br /></div><div>Terima kasih telah meluangkan waktu untuk menyelesaikan bacaan ini.</div><div><br /></div><div>Sumber :</div><div><br /></div><div><a href="http://eprints.umsida.ac.id/1273/2/PSI%20Perkemb%20pertmbuhan.pdf">http://eprints.umsida.ac.id/1273/2/PSI%20Perkemb%20pertmbuhan.pdf</a></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-51680267304966058492021-11-15T00:53:00.004+09:002021-12-04T23:53:17.202+09:0012 Cara Memotivasi Diri Sendiri Agar Semangat Belajar, Ayo Gaskan Bro!<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEisn4k2ZijM9PdxGHNbjhizuVjEXgzhJvGz5ia5O6ugPSNaMjUMbYXa3BTb1Wq-JEA5U1gPXoh8UjTp654jahLOcmb-CsWtL2H2-1T9latmKg6aCj3DeiOEYNsOaRF756b5hOmSqfJ9mIb37aWozOj31_QugAqVshymDvg4ZhdfLU2VIQ0vcrN_jQGF=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-memotivasi-diri-sendiri-agar-semangat-belajar" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEisn4k2ZijM9PdxGHNbjhizuVjEXgzhJvGz5ia5O6ugPSNaMjUMbYXa3BTb1Wq-JEA5U1gPXoh8UjTp654jahLOcmb-CsWtL2H2-1T9latmKg6aCj3DeiOEYNsOaRF756b5hOmSqfJ9mIb37aWozOj31_QugAqVshymDvg4ZhdfLU2VIQ0vcrN_jQGF=w320-h240" title="Cara Memotivasi Diri Sendiri Agar Semangat Belajar" width="320" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1x4Qc0veJtKvrGzMZcdtJDCQAQuuCri79" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Florasapsikologi - <b><u>Bagaimana cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar</u></b>? Pertanyaan ini bisa
jadi menarik perhatianmu sobat
<div><br /></div><div><div>Jika saat ini kamu sedang dilanda kemalasan teramat malas, bosan, kurang berminat atau kelelahan hingga muncul keinginan meninggalkan kegiatan belajar...</div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><b><span style="color: #20124d;">Tahan dulu my brother</span></b></div></div><div><br /></div><div><div>Tulisan ini akan memberikan penjelasan tentang cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar. </div><div><br /></div><div>Tanpa menunggu lebih lama lama lagi, ini dia 12 cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar</div><div><br /></div><div>Silakan menggunakan daftar isi yang ada dalam artiel ini, untuk membantu penelusuran anda </div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Sugesti Diri Sendiri</span></h2><div>Ini cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar yang kami kedepankan pada kesempatan ini, dan dikenal juga sebagai <i>self hypnosis</i>.</div><div><br /></div><div>Percayalah bro, sugesti diri sendiri akan memicu semangatmu yang sedang istirahat didalam alam bawah sadar....</div><div><br /></div><div>Sehingga kamu termotivasi untuk lekas mempelajari berbagai hal baru yang pastinya itu bermanfaat.</div><div><br /></div><div>Disini kami mencontohkan salah cara untuk melakukan <i>self hypsosis</i>. Silakan menempatkan dirimu dihadapan cermin, tarik lalu hembuskan napas secara teratur, tatap matamu dan katakan....</div><div><br /></div><div> <b>"Saya adalah orang yang cerdas, rajin dan mampu menghadapi setiap rintangan'! <u>jangan lupa beri senyum manismu</u></b></div><div><br /></div><div>Lakukan ini secara berulang disetiap kesempatan, niscaya dirimu terpacu bro! </div><div><br /></div><div>Ya kamu bakal mengumpulkan keping - keping semangatmu kembali, lalu itu akan memandumu mengapai impian.</div><div><br /></div><div>Oh iya sebelum lanjut ke point selanjutnya, cara diatas bisa membantumu mengatasi problem psikologis lainnya.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Tetapkan Tujuan Belajar</span></h3><div>Alasannya sederhana karena banyak orang yang belajar tetapi mereka tidak mengetahui tujuannya. Dan jika hal ini terjadi padamu sebelum membaca tulisan ini, okelah.....itu wajar!</div><div><br /></div><div>Namun setelah selesai dengan artikel ini, "ayo tentukan tujuan belajarmu coy! kamu bisa"</div><div><br /></div><div>Sebagai contoh jika dirimu adalah seorang siswa sekolahan, kamu harus belajar yang rajin untuk mendapat nilai yang memuaskan guna masuk perguruan tinggi idaman</div><div><br /></div><div>Begitupula jika anda seorang mahasiswa, belajarlah yang rajin agar mendapat IPK yang tinggi untuk memudahkan kamu melamar dan diterima di perusahaan terkenal </div><div><br /></div><div>Jadi tanyakan pada dirimu apa yang ingin kamu gapai dengan belajar, itu akan membuatmu lebih semangat karena ada yang kamu kejar</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Temukan Gaya Belajarmu</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiSvCNcgxJrizCx9WgdNCi6_Y8XfZqGS0HiCD6XJGEq-XXa9smDQTdTzEVnvqFL48XHSKjW9CuSoKKeaDtMSOz_Cq5LdM0SCUXCP65k9RXDIdP5gh2aFBHVfvta72O9-B7a9P4HLgrpilSDWESbA9dsT9fhspa4mCUxWgybi-TNZFn2fRBWwcdIkCZq=s612" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-memotivasi-diri-sendiri-agar-semangat-belajar" border="0" data-original-height="408" data-original-width="612" height="213" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiSvCNcgxJrizCx9WgdNCi6_Y8XfZqGS0HiCD6XJGEq-XXa9smDQTdTzEVnvqFL48XHSKjW9CuSoKKeaDtMSOz_Cq5LdM0SCUXCP65k9RXDIdP5gh2aFBHVfvta72O9-B7a9P4HLgrpilSDWESbA9dsT9fhspa4mCUxWgybi-TNZFn2fRBWwcdIkCZq=w320-h213" title="Cara Memotivasi Diri Sendiri Agar Semangat Belajar" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div>Ya kamu tidak salah baca! Masing - masing dari anda memiliki gaya belajar yang berbeda - beda karena tingkatan menyerap ilmu juga berlainan.</div><div><br /></div><div>Jangan terjebak untuk belajar dengan "jurus sejuta umat" yaitu menghafal...karena sejatinya ada tiga kelompok gaya belajar. </div><div><br /></div><div>Visual, Auditori dan kinestetik yang memiliki cirinya masing - masing.</div><div><br /></div><div>Segera temukan, bila kamu menyadari bahwa selama ini kamu belajar tidak sesuai gayamu, tidak ada kata terlambat untuk itu dari pada tidak sama sekali.</div><div><br /></div><div>Bila sobat lebih nyaman belajar dengan membaca tulisan yang beraneka warna, maka warnai tulisan kamu. </div><div><br /></div><div>Buatlah rangkuman pokok - pokok pelajaran dan sertakan pewarnaan didalamnya</div><div>.</div><div>Gunakan gaya belajarmu, biar pikiranmu tidak tertekan, lengkapnya silakan <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/gaya-belajar-siswa.html" target="_blank">mengenal gaya belajar siswa lewat tulisan ini</a></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Buat Jadwal Belajar Yang Rinci</span></h3><div>My bro...ini cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar dan patut mendapat perhatian yang serius. Tentu ada alasan yang kuat mengapa kami memasukan point ini</div><div><br /></div><div>Tujuannya kamu menjadi disiplin my man! Yoi coi...dengan membuat jadwal belajar yang mendetail kamu bakal lebih tertib dan berujung fokus pada pembelajaranmu </div><div><br /></div><div>Singkat cerita pikiranmu tidak traveling ke mana - mana dan semangat belajar.....hem akan ok punya!</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Belajar Kelompok</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg1xO4Kp3xa2tGJicUr1PDUEafR0d3HlLlvnRbcWZg6vzUjlt7ubu_HMuggU0-u3vxmMDPYo8h7ExNl47KAzK3Nzwpf4fJOGc41EXD3-j62s8Je_BvG7vo0NOtgbQyRpfHeAFFoQOGf7boPMA6IrrAfPgs3S5wmCFIiOBGy3ytC8wb7QpfKa5e7_w3o=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-memotivasi-diri-sendiri-agar-semangat-belajar" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEg1xO4Kp3xa2tGJicUr1PDUEafR0d3HlLlvnRbcWZg6vzUjlt7ubu_HMuggU0-u3vxmMDPYo8h7ExNl47KAzK3Nzwpf4fJOGc41EXD3-j62s8Je_BvG7vo0NOtgbQyRpfHeAFFoQOGf7boPMA6IrrAfPgs3S5wmCFIiOBGy3ytC8wb7QpfKa5e7_w3o=w320-h240" title="Cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar" width="320" /></a></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><div>Kami yakin sahabat pasti memahami point ini, namun sedikit saran.....</div><div><br /></div><div>Sebaiknya grup belajar itu terdiri dari sekumpulan orang yang memiliki permasalahan yang seragam dan dengan latar belakang alasan yang serupa.</div><div><br /></div><div>Jelasnya dengan berada diantara sesama yang membutuhkan semangat belajar tinggi, dirimu bakal larut untuk giat belajar.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Gunakan Sarana Yang Tersedia</span></h3><div>Salah satu cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar yaitu menggunakan teknologi yang kian hari semakin berkembang. </div><div><br /></div><div>Hanya bermodalkan ponsel pintar banyak aplikasi pendukung belajar bisa diakses dengan mudah </div><div><br /></div><div>Selain itu perpustakaan juga telah menyediakan berbagai sumber literasi. sehingga "piknik" ke perpus harus jadi bagian dari gaya hidupmu</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kebiasaan Yang Merugikan Harus Diubah</span></h3><div>Ada berbagai kebiasaan yang merugikan, semisalnya bermain game online sampai lupa waktu. </div><div><br /></div><div>Hal ini kalau dibiarkan akan menghambat anda untuk belajar, dan tentu saja bisa menyebabkan kecanduan.</div><div><br /></div><div>Untuk mengubahnya tidak mudah, maka tetapkan niatmu dan lakukan secara berlahan dengan membagi waktu atau bisa juga menghapus game online di komputermu</div><div><br /></div><div>Agar anda lebih mudah merubah kebiasaan itu, jangan lakukan sekaligus dalam suatu waktu. Ubahlah satu saja dalam tenggang waktu seminggu misalnya</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/12/cara-mengatasi-kecanduan-game-online-pada-anak.html" target="_blank">7 Cara Mengatasi Kecanduan Game Online Pada Anak</a></div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Mulailah Secara Berlahan Namun Stabil</span></h3><div>Masih berhubungan dengan point diatas, mulailah secara berlahan agar sahabat tidak mudah stres dan lelah karena berusaha mengubah kebiasaan yang merugikan secara bersamaan.</div><div><br /></div><div>Dan ini dapat diberlakukan pada kegiatan belajar, dimana kamu bisa santai kayak di pantai sehingga pengetahuan mudah diserap </div><div><br /></div><div>Dengan berlahan kegiatan belajarmu lebih stabil yang nantinya bermuara pada kedisiplinan </div></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><span style="font-size: medium;"><br /></span><span style="font-size: medium;">Temukan Suasana Belajar Yang Tepat</span></span></h3><div><div>Sebenarnya gini coy..tidak ada suasana yang tepat karena itu berpulang lagi pada dirimu, apakah bisa mengontrol diri atau sebaliknya.</div><div><br /></div><div>Carilah tempat yang menurut sahabat nyaman dan kamu bisa fokus disitu dan semisalnnya kamu nyaman ditemani alunan musik, sambil menghabiskan secangkir kopi....tancap gas bro!</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Rileks Sejenak</span></h3><div>Memotivasi diri sendiri agar semangat belajar itu suatu keharusan, tetapi jangan lupa rileks ya everybody. </div><div><br /></div><div>Ambil waktu sejenak, walau rutinas belajarmu padat dan lakukan hobimu, apapun itu. </div><div><br /></div><div>Mau mendengarkan musik, nonton drakor, panjat tebing, lempar lembing, salto di tempat dan sebagainya...tunaikan itu. Setelah menjadi lebih segar, kembalilah untuk belajar</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Jangan Lupa Berdoa</span></h3><div>Sudah pasti....untuk yang ini jangan sampai kamu lewatkan! Serahkan pada yang empunya hidup ini proses yang sedang kamu lakukan. Minta pada-NYA untuk melancarkan itu semua.</div></div><div><br /></div><div><div><b><u>Baca Juga :</u></b> </div><div><br /></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank">7 Cara Memotivasi Diri Saat Down</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/cara-memotivasi-anak-agar-rajin-belajar.html" target="_blank">7 Cara Memotivasi Anak Agar Rajin Belajar Yang Wajib Dicoba</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/10/cara-meningkatkan-kepercayaan-diri-siswa-dalam-belajar-yang-perlu-anda-ketahui.html" target="_blank">Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa Dalam Belajar Yang Perlu Anda Ketahui</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/10/cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan.html" target="_blank">9 Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/08/cara-belajar-efektif-di-masa-pandemi.html" target="_blank">Cara Belajar Efektif Di Masa Pandemi</a></div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h4><div>12 cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar diatas penting untuk dilakukan, bila perlu sebelum semangatmu menurun.</div><div><br /></div><div>Tanamkan pada dirimu bahwa belajar akan memuluskan kamu mencapai tujuan dalam hidupmu.</div><div><br /></div><div>Semoga artikel tentang 12 cara memotivasi diri sendiri agar semangat belajar ini bermanfaat</div><div><br /></div><div>Terima kasih </div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-58616884119763130682021-11-11T01:13:00.006+09:002021-12-04T23:52:21.365+09:00Tujuan Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Guru Dan Metodenya<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgUjKl-JYHpGhawAshWtHvFAAIf922UyGYXPOmcSNK8_bwdUfEmZxHK9IRG5lf5JGvyQZNVpSW7_XyuidBa9-WZDg03y4lMfEq4Y0GBC1JfnEVImqfqe7BYhwN8Oe_UXFJoSxuT0unXvKpVCS0EjcjkttSNx-cHyKmpkjkJzNDuVe32NX1uq-oDjy6t=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tujuan-mempelajari-psikologi-pendidikan" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgUjKl-JYHpGhawAshWtHvFAAIf922UyGYXPOmcSNK8_bwdUfEmZxHK9IRG5lf5JGvyQZNVpSW7_XyuidBa9-WZDg03y4lMfEq4Y0GBC1JfnEVImqfqe7BYhwN8Oe_UXFJoSxuT0unXvKpVCS0EjcjkttSNx-cHyKmpkjkJzNDuVe32NX1uq-oDjy6t=w320-h240" title="tujuan mempelajari psikologi pendidikan" width="320" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=174G6UDtdLpCm7YuNyTxKzhE7PGoGBE5L" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Apa kabar sahabat florasata? Artikel kali ini tentang <b><span style="color: #20124d;">tujuan mempelajari psikologi pendidikan</span> </b>
dan tidak ketinggalan metoede yang ada didalamnya<div><br /></div><div>Sekedar mengingatkan....beberapa waktu yang lalu kami telah membahas <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan.html" target="_blank"><b>manfaat mempelajari </b> </a><b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan.html" target="_blank">psikologi pendidikan bagi guru</a> </b>dan mahasiswa<b>.</b><div><br /></div><div><div>Tentang manfaat mempelajari psikologi pendidikan bagi mahasiswa, silakan cek <b><span style="color: #2b00fe;"><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/11/manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan-bagi-mahasiswa.html" target="_blank">disini.</a></span></b></div><div><br /></div><div>Ok..mari kita mulai</div></div><div><br /></div><div><div>Psikologi adalah ilmu yang berusaha memahami manusia dan bertujuan memperlakukannya dengan tepat. </div><div><br /></div><div>Akan tetapi bila pertanyaan dibawah ini terlintas dalam pikiranmu....</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apa Itu Psikologi Pendidikan</span></h3><div>Berikut ini beberapa jawabannya. Psikologi pendidikan adalah ilmu mempelajari prespektif psikologi dalam pendidikan</div></div><div><div><br /></div><div>Dari sudut perilaku serta perbuatan manusia dalam beragam konteks....</div><div><br /></div><div>Psikologi pendidikan dimaknai sebagai suatu studi ilmiah tentang tingkah laku dan perbuatan dalam suasana pendidikan</div><div><br /></div><div>Singkatnya psikologi pendidikan adalah studi yang terorganisir tentang proses dan faktor - faktor yang ada dalam pendidikan</div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Tujuan Mempelajari Psikologi Pendidikan</span></h2><div>Tujuan dari cabang ilmu psikologi yang satu ini adalah berusaha mempelajari, menganalisa, menerangkan dan memimpin proses pendidikan sedemikian rupa </div><div><br /></div><div>Hingga mendapat suatu sistem pendidikan yang berdaya guna dan biar makin terang benderang kami sertakan tujuannya dari buku......</div><div><br /></div><div><b><u><span style="color: #20124d;">Psikologi Pendidikan: Teori Dan Aplikasi Dalam Proses Pembelajaran karya Muhamad Irham dan Novan Ardy Wiyani</span></u></b>.</div></div><div><ol style="text-align: left;"><li>Mengenal Perwujudan dari gejalah psikologis peserta didik secara umum yang berbentuk perilaku dan sikap selama mengikuti proses belajar mengajar</li><li>Mengetahui kemampuan serta potensi - potensi peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran</li><li>Menolong peserta didik untuk kembangkan berbagai ragam kemampuan dan potensi yang dimiliki dalam berbagai cara yang berlandas pada pengembangan peserta didik.</li><li>Mengetahui bagaimana seharusnya mewujudkan cara belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran yang berhasil dan ideal</li><li>Memberikan dukungan kepada peserta didik untuk merampungkan agenda pembelajaran sehingga dengan pengetahuan psikologi pendidikan yang dimiliki, guru dapat menolong mereka tuntaskan program pembelajaran.</li></ol><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Metode Psikologi Pendidikan</span></h3></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjv4LCNGeHXpOG40rdeXiUe_o8lILtQHveVIgcdDs8B9dQ2Xw3pyAYivvWkDeeY1TmfMXMqHEJqr7wb6v7RvG00YYKVg57XHXw1q5Gepp3WZkw9vn0NFYhpljq_BkvKiPsfz6V7yyAFVOHL-IKgfFnWPRmntu28XeC_VnYU3F-wcQgFN8fX75j-9dsa=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="metode-psikologi-pendidikan" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjv4LCNGeHXpOG40rdeXiUe_o8lILtQHveVIgcdDs8B9dQ2Xw3pyAYivvWkDeeY1TmfMXMqHEJqr7wb6v7RvG00YYKVg57XHXw1q5Gepp3WZkw9vn0NFYhpljq_BkvKiPsfz6V7yyAFVOHL-IKgfFnWPRmntu28XeC_VnYU3F-wcQgFN8fX75j-9dsa=w320-h240" title="metode psikologi pendidikan" width="320" /></a></div><div><div>Psikologi pendidikan sebagai suatu ilmu pengetahuan telah menggunakan berbagai metode.... </div><div><br /></div><div>Guna melakukan penyelidikan yang berhubungan dengan pemasalahan seputar pendidikan.</div><div><br /></div><div>Ada kemungkinan dalam keadaan tertentu tidak cukup satu metode saja, malah butuh lebih dari itu untuk saling melengkapi sesuai situasi yang dihadapi</div><div><br /></div><div>Ini dia metode yang yang ada dalam psikologi pendidikan :</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>Introspeksi </b></span></div><div><br /></div><div>Ini metode tertua yang dikembangkan dalam disiplin ilmu psikologi oleh kelompok strukturalis dan diplopori W Wandt.</div><div><br /></div><div>Mereka berpendapat psikologi adalah ilmu yang mempelajari pengalaman - pengalaman sadar individu </div><div><br /></div><div>Metode introspeksi dipahami sebagai pengamatan ke dalam diri sendiri bro! Dengan cara melihat keadaan mental atau kesadaran pada waktu tertentu. </div><div><br /></div><div>Individu yang melakukan ini, lantas melakukan analisa dan melaporkannya.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>Observasi </b></span></div><div><br /></div><div>Semakin berkembangnya psikologi sebagai ilmu yang objektif, metode introspeksi tidak lagi representatif untuk mempelajari perilaku.</div><div><br /></div><div>Observasi dapat dijelaskan sebagai suatu kegiatan melihat dan mengamati sesuatu diluar diri. </div><div><br /></div><div>Metode ini mempelajari keadaan mental individu dengan mengamati perilaku yang ditunjukan orang itu.</div><div><br /></div><div>Dengan melakukan penyelidikan tingkah laku yang ditampakan seseorang, secara tidak langsung memberi petunjuk tentang kondisi mentalnya</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>Eksperimen</b></span></div><div><br /></div><div>Biasanya metode ini dilakukan di laboratorium atau bisa diruang tertentu dan teknik ini pelaksanaanya sesuai dengan data yang ingin diungkap.</div><div><br /></div><div>Metode ini sering dipakai dalam penelitian psikologi pendidikan </div><div><br /></div><div>Dengan tujuan mengkaji keabsahan dan kecermatan kesimpulan yang ditarik dari hasil penelitian dengan metode lain.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>Kuesioner </b></span></div><div><br /></div><div>Metode ini dapat berhasil dengan baik jika dijalankan secara teliti, terperinci, tepat dan jelas sesuai sasaran.</div><div><br /></div><div>Sebelum kuisioner di bagikan, perlu diuji cobakan pada sejumlah individu yang mempuyai karakteristik yang sama dengan calon respondent</div><div><br /></div><div>Tujuannya memastikan apakah pertanyaan yang ada didalamnya cukup jelas, dan relevan untuk dijawab.... </div><div><br /></div><div>Serta memperoleh masukan yang mungkin bermanfaat untuk penyempurnaanya.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>Klinis</b></span></div><div><br /></div><div>Awalnya hanya dimanfaatkan oleh para psikolog klinis atau psikiater. </div><div><br /></div><div>Adalah seorang ahli sikologi bernama Jean Piaget yang mulai memanfaatkan metode ini untuk kepentingan di dunia pendidikan.</div><div><br /></div><div>Metode ini umumnya dipakai untuk menyelidiki anak atau peserta didik yang mengalami penyimpangan psikologis untuk dapatkan data yang rinci.</div><div><br /></div><div>Adapun penyimpangan psikologis yang dimaksud antara lain : gangguan belajar, emosional keterbelakangan belajar di sekolah. </div><div><br /></div><div>Tujuan utama metode klinis untuk mempelajari kasus baik individu maupun kelompok sebagai upaya mendeteksi serta mendiagnosa </div><div><br /></div><div>Sasaran utamanya untuk pastikan sebab-sebab timbulnnya penyimpangan dan mencari cara yang tepat untuk mengatasinya.</div><div><br /></div><div>Metode ini dapat dilakukan dengan dua cara yaitu studi kasus klinis dan studi kasus perkembangan</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater.html" target="_blank">Perbedaan Psikolog Klinis Dan Psikiater, Baca Disini</a></b></div><div><br /></div><div><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><b>Diferensial</b></span></div><div><br /></div><div>Dimanfaatkan untuk mengetahui perbedaan peserta didik dengan cara menggunakan teknik pengukuran.</div><div><br /></div><div>Contohnya tes, angket dan lain - lain yang menggunakan staistik dalam analisanya.</div></div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #274e13; font-size: medium;">Metode Ilmiah</span></b></div><div><br /></div><div>Digunakan untuk selesaikan masalah perilaku yang lebih kompleks yang harus dipertanggung jawabkan secara ilmiah. </div><div><br /></div><div>Metode ini diartikan sebagai prosedur yang sitematis dalam memcahkan suatu permasalahan yang terbuka untuk dikritik, dikonfirmasi, dimodifikasi</div><div><br /></div><div>Atau ditolak kebenarannya oleh hasil penelitian yang lebih kemudian. </div><div><br /></div><div>Ini sama dengan metode analisa perilaku secara ilmiah mengenai suatu permasalahan yang didasarkan pada asumsi empiris, determinisme. asumsi dan reliabilitas</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/10/belajar-psikologi.html" target="_blank"><b>Mari belajar Psikologi Secara Online Bersama Psikolog Pesona Di Ntt</b></a></div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h4><div>Ada lima tujuan mempelajari psikologi pendidikan bagi guru yang kesemuanya dimanfaatkan untuk membantu peserta didik</div><div><br /></div><div>Terima kasih telah membaca tulisan yang berjudul tujuan mempelajari psikologi pendidikan bagi guru dan metodenya</div><div><br /></div><div>Semoga menambah wawasan sahabat sekalian.</div></div><div><br /></div><div><div><u>Sumber:</u></div><div><br /></div><div>Muhamad Irham & Novan Ardy Wiyani. 2013. Psikologi Pendidikan: Teori dan Aplikasi dalam Proses Pembelajaran. Yogyakarya: Ar-Ruz Media.</div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-48449014346676346262021-11-06T14:45:00.006+09:002021-12-05T20:31:38.803+09:00[Terbaru] Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Mahasiswa <div class="separator" style="clear: both;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiEaiMNjShn55Q0tZs1azZW85B4kPrgXzGezkSXOn15yRQXKB3R--39BqETqDNa8mjzAcu94Gh6I0UQoqKwo3dfzWwKmQ-3fK_DYINK5Aiz_SZuu_njpU5wIsd-nSb_z_VdrgKYoXO1A93TBTNOyAtOva5j6Z0fO7ZvN6EfTA8d2huDFZblHeNHYKdo=s443" style="display: block; padding: 1em 0px; text-align: center;"><img alt="manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan-bagi-mahasiswa" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiEaiMNjShn55Q0tZs1azZW85B4kPrgXzGezkSXOn15yRQXKB3R--39BqETqDNa8mjzAcu94Gh6I0UQoqKwo3dfzWwKmQ-3fK_DYINK5Aiz_SZuu_njpU5wIsd-nSb_z_VdrgKYoXO1A93TBTNOyAtOva5j6Z0fO7ZvN6EfTA8d2huDFZblHeNHYKdo=w320-h240" title="Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Mahasiswa" width="320" /></a></div><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1dOiB44A1_CdVnmVbT_IJk_j9UHQHnY7Z" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Apa <b><u><span style="color: #20124d;">manfaat mempelajari psikologi pendidikan bagi mahasiswa</span></u></b>? Mari mulai dengan cerita singkat berikut ini<div><br /></div><div><div>Selesai mengajar dan keluar dari dalam ruang kelas, seorang mahasiswa PPL menghampiri penulis.</div><div><br /></div><div>Sembari terus duduk bersandar, dan menghela napas panjang, kalimat berikut meluncur dari mulutnya....</div><div><br /></div><div><b>"Selama saya mengajar dikelas tadi, siswa terlihat acuh tak acuh. Apa yang harus dilakukan?"</b></div><div><br /></div><div><div>Mendengar itu, seketika penulis berkata " Kamu harus lebih peka terhadap perilaku dan kebutuhan mereka dalam belajar"</div><div><br /></div><div>"Cari tahu gaya belajar dan tentukkan metode yang tepat sesuai kebutuhan dan perilaku siswa bro! Dan bukan hanya itu saja masih banyak yang bisa kamu lakukan.</div></div><div><br /></div><div><div>"Lebih jelasnya pelajari psikologi pendidikan. Disana kamu dapat menemukan manfaatnya ketika harus bertindak sebagai mahasiswa pendidik maupun peserta didik"</div></div><div><br /></div><div><div>Untuk diketahui, Stricklandb ( 2001 ) menjelaskan psikologi pendidikan adalah bidang psikologi yang mempelajari fenomena dinamika kejiwaan dan perilaku individu yang ada dalam proses pendidikan</div><div><br /></div><div>Sedangkan menurut Tardif, psikologi pendidikan adalah suatu studi yang mempunyai hubungan dengan penggunaan pengetahuan tentang perilaku manusia untuk usaha pendidikan </div></div><div><br /></div><div><div>Berikut ini enam manfaat mempelajari psikologi pendidikan bagi mahasiswa :</div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Meningkatkan Keterampilan Diri Untuk Berbagi Ilmunya Secara Lebih Teratur Dan EFektif</span></h2><div>Sahabat florasta pasti setuju bahwa untuk menjadi seorang pendidik tak semudah membalikan telapak tangan atau sebatas transfer knowledge.</div><div><br /></div><div>Dengan mempelajari psikologi pendidikan mahasiswa sebagai pendidik akan memiliki pemahaman tentang prinsip -prinsip psikologi. </div><div><br /></div><div>Diantaranya teknik - teknik pembelajaran, karakter pembawaan sejak lahir, perkembangan atau kesehatan mental siswa. </div><div><br /></div><div>Itu modal berharga untuk membantu siswa mencapai hasil yang mumpuni diakhir masa belajar mereka.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Mengetahui Cara Mendidik Anak Berkebutuhan Khusus</span></h3><div>Siswa dalam golongan ini antara lain mereka yang kesulitan belajar, memiliki mental terbelakang, kelainan fisik atau perilaku.</div><div><br /></div><div>Hak mereka sama dengan anak normal coy! Mahasiswa yang mempelajari ilmu psikologi pendidikan, akan memperoleh pengetahuan yang dapat dimanfaatkan untuk menolong siswa yang kebututuhan khusus</div><div><br /></div><div>Tentang <span style="color: #2b00fe;"><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/kesulitan-belajar.html" target="_blank"><b>Kesulitan Belajar Siswa Dan Solusinya Dibahas Lengkap Disini</b></a>.</span></div></div><div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Menciptakan Iklim Belajar Yang Kondusif</span></h3><div>Psikologi pendidikan memberikan gambaran tentang prisip - prinsip yang tepat dalam proses belajar</div><div><br /></div><div>Serta mengajarkan bagaimana cara menggunakan pendekatan yang berbeda untuk hasil akhir yang lebih baik. </div><div><br /></div><div>Dengan memahami ini, mahasiswa sebagai peserta didik memiliki kesempatan mengkreasi suasana belajarnya sendiri demi tercapainya hasil akhir yang memuaskan </div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Mempunyai Pengetahuan Dan Strategi Dalam Upaya Mengembangkan Kemampuan Siswa</span></h3><div>Karakter dan kemampuan siswa satu dengan yang lain pasti berbeda -beda. Psikologi pendidikan menyediakan berbagai metode dan strategi untuk membantu mereka memahami materi yang diajarkan. </div><div><br /></div><div>Namun ketika berperan sebagai mahasiswa pendidik, pahami sifat dari masing - masing siswa.</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/mengapa-perlu-adanya-pendidikan-karakter.html" target="_blank">[Terbaru] Mengapa Perlu Adanya Pendidikan karakter?</a></b></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Mampu Mengkaji Plus Minus Suatu Teknik Pembelajaran Pada Individu</span></h3><div>Setidaknya ada sembilan metode belajar dalam psikologi pendidikan diantaranya eksperimen, klinis, proyeksi atau studi kasus.</div><div><br /></div><div>Tetapi tidak semuanya bisa dikuasi siswa karena dalam penerapannya perlu disesuaikan dengan kemampuan dan kepribadian mereka yang berbeda - beda. </div><div><br /></div><div>Kelebihan peserta tidak didik tak akan berfaedah secara maksimal jika yang mendidik tidak menggunakan cara yang tepat. </div><div><br /></div><div>Sedangkan tentang kekurangan siswa, tu dapat dilampaui apabila pendidik mengetahui teknik yang tepat untuk membantu siswa mengatasi kekurangannya.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Memahami Cara Mengevaluasi Hasil Belajar</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgw7Tg_lgnq79SxzzUSZaDaQcpS6SkP4-JpQwlUNvn0yhm53t6r0wuGPelIzFX7UgE6BwPAUyplTFugUQswMCn8syrRwE_UWEaft1Vz4P0aQ8PofW9h1B7edoUIXK89GhD46jrF9C1MFaSY8_VvHkbW8yga9xChazx3z9KGgIgyBKruZwy7h-9tNYxR=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan-bagi-mahasiswa" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgw7Tg_lgnq79SxzzUSZaDaQcpS6SkP4-JpQwlUNvn0yhm53t6r0wuGPelIzFX7UgE6BwPAUyplTFugUQswMCn8syrRwE_UWEaft1Vz4P0aQ8PofW9h1B7edoUIXK89GhD46jrF9C1MFaSY8_VvHkbW8yga9xChazx3z9KGgIgyBKruZwy7h-9tNYxR=w320-h240" title="Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan bagi Siswa" width="320" /></a></div><br /><div>Evaluasi belajar dipahami sebagai proses untuk memperoleh data juga informasi dalam menentukan sejauh mana pembelajaran telah berjalan sehingga dapat dibuat penilaian.</div><div><br /></div><div>Disini jelas, pendidik dan anak didik dapat mengetahui seperti apa kinerjanya dan jika ada kekeliruan dapat segera berbenah</div><div><br /></div><div>Teknik evaluasi bervariasi contohnya tes, wawancara dan sebagainya. Pendidik dapat memanfaatkan yang ada untuk perbaikan dan pengembangan kemampuan anak didik.</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca Juga :<a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan.html" target="_blank"> 9 Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Guru</a></b></div><div><b>Baca juga : </b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/cara-memotivasi-anak-agar-rajin-belajar.html" target="_blank"><b>7 Cara Memotivasi Anak Agar Rajin Belajar Yang Wajib Dicoba</b></a></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Ruang Lingkup Psikologi Pendidikan</span></h3><div>Ruang lingkup psikologi pendidikan pada dasarnya mempelajari seluruh perilaku manusia yang ikut serta dalam proses pendidikan, dalam hal ini guru dan siswa</div><div><br /></div><div>Ada beberapa sumber yang mendeskripsikan ruang lingkup psikologi pendidikan secara luas dengan membahas tentang.....</div><div><br /></div><div>Proses belajar dan memasukan kesehatan mental, perkembangan, evaluasi belajar dan lain sebagainya didalamnya</div></div><div><br /></div><div>Sedangkan sember lain, hanya secara sempit mengulas proses belajar mengajar. Tetapi secara umum, yang dibahas dalam psikologi pendidikan seperti berikut ini :</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Pertumbuhan dan Perkembangan siswa</li><li>Hereditas dan Lingkungan.</li><li>Potensi dan karakteristik tingkah laku siswa.</li><li>Hasil proses pendidikan, dan pengaruhnya terhadap setiap individu yang bersifat personal dan sosial</li><li>Higiene mental dan Pendidikan.</li><li>Evaluasi Hasil Pendidikan</li></ul><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;"><br /></span></h4><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Prinsip Psikologi Pendidikan</span></h4><div>Belajar mempunyai kaitan erat dengan faktor sosial dan perilaku yang ada hubungan dengan motivasi dan komunikasi. </div><div><br /></div><div>Ada 10 prinsip dalam psikologi pendidikan yaitu :...</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Prinsip kecerdasan</li><li>Umpan balik</li><li>Motivasi</li><li>Harapan pendidik</li><li>Hubungan interpersonal</li><li>Komunikasi</li><li>Kesejeteraan sosial</li><li>Memelihara relasi positif</li><li>Memberi support </li><li>Proses penilaian</li></ol><div><div>Penjelasan lengkapnya akan kami sertakan pada akhir tulisan ini.</div><div><br /></div><div>Terima kasih telah menyelesaikan bacaan tentang [Terbaru] Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Mahasiswa dan semoga bermanfaat </div></div></div></div></div></div><div><br /></div><div>Sumber :</div><div><br /></div><div><a href="https://jurnal.umpar.ac.id/index.php/istiqra/article/download/199/172">https://jurnal.umpar.ac.id/index.php/istiqra/article/download/199/172</a></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-72255719051068394272021-11-02T00:47:00.004+09:002021-11-03T12:16:40.582+09:00Mengenal Permasalahan Anak Usia Dini Dan Solusinya<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiTJlSpQ8Mk-Ge6KrOf2rn9lJetCrotrGYu6VkBaPhJ-EyPxSsqteCxAdr0LQvM-G7fH1HhCRz036jIII1c3uxweETyvEMVorNipOnRSIzCK2y57TAPd6OQKQGB53v15XV6mNz3tOId3GDMjD6hkPQxL5odhQO7Uy672o9b83hOlPYABlrm3cABIA6c=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="permasalahan-anak-usia-dini-dan-solusinya" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEiTJlSpQ8Mk-Ge6KrOf2rn9lJetCrotrGYu6VkBaPhJ-EyPxSsqteCxAdr0LQvM-G7fH1HhCRz036jIII1c3uxweETyvEMVorNipOnRSIzCK2y57TAPd6OQKQGB53v15XV6mNz3tOId3GDMjD6hkPQxL5odhQO7Uy672o9b83hOlPYABlrm3cABIA6c=w400-h300" title="Permasalahan Anak Usia Dini Dan Solusinya" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1AndPdc-A20jzKNu9vftdLGm9QUUz_Kiq" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Selamat datang sahabat florasta, kali ini kami akan membahas <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/11/mengenal-permasalahan-anak-usia-dini-dan-solusinya.html" target="_blank"><b><u><span style="color: #20124d;">permasalahan anak usia dini dan solusinya</span></u></b>. </a><div><br /></div><div><div>Menurut Peraturan Presiden No 60 Tahun 2013 anak usia dini adalah bayi yang baru lahir hingga anak yang belum genap berusia enam tahun.</div><div><br /></div><div>Usia dini dikenal sebagai masa emas, peka, inisiatif dan pengembangan diri namun mereka sensitif dengan berbagai persoalan. </div><div><br /></div><div>Permasalahan anak usia dini biasanya berhubungan dengan gangguan proses perkembangan.</div></div><div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apa Yang Dimaksud Permasalahan Anak Usia Dini?</span></h2></div><div>Permasalahan anak usia dini adalah sesuatu hal yang mengganggu kehidupannya dan itu muncul karena ketidaksesuaian pada perkembangan mereka.</div><div><div><br /></div><div>Untuk diketahui bersama, seorang anak dikatakan bermasalah jika menunjukan keseringan atau intensitas perbuatan yang dinilai mulai mengkhawatirkan</div></div><div><br /></div><div><div>Ada tiga tolak ukur yang dapat dijadikan rujukan yaitu penyesuaian diri, kriteria sosial dan statistik.</div><div><br /></div><div>Tentang kriteria statistik, dijelaskan sebagai perkembangan rata - rata seseorang yang tidak sesuai dengan variabel pengukuran yang ada dalam statistik.</div></div><div><br /></div><div><div>Contohnya, ada sekumpulan anak dengan usia yang sama namun ada salah satu yang memiliki tinggi tubuh diatas atau di bawah normal. Anak itu dianggap bermasalah dengan tinggi badan </div><div><br /></div><div>Kriteria sosial dapat dijelakan sebagai perilaku yang menyimpang dari normal sosial yang berlaku, dimasyarakat tertentu.</div><div><br /></div><div>Sebagai contoh untuk beberapa komunitas, anak yang terlalu aktif bisa dianggap nakal sehingga meresahkan, namun ditempat lain dianggap biasa saja.</div><div><br /></div><div>Sedangkan kriteria penyesuaian diri merujuk pada suatu perilaku yang meresahkan bahkan dapat menganggu perkembangan diri sendiri atau lingkungan disekitarnya seperti agresif dan sebagainya </div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Faktor Apa Saja Yang Mempengaruhi Timbulnya Permasalahan Pada Anak Usia Dini?</span></h3><div>Pertama yaitu faktor internal yang berasal dari dalam diri anak dan sifatnya bawaan atau genetik selanjutnya eksternal yang berasal dari luar individu yaitu lingkungan atau nurture. </div><div><br /></div><div>Faktor internal antara lain kesehatan fisik dan psikososial sedangkan eksternal contonya kesalahan pola asuh, pergaulan yang terbatas dan lain sebagainya.</div><div><br /></div><div>Lebih lengkap silakan lanjutkan bacaan berikut ini</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Permasalahan Internal Anak Usia Dini </span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjdjA-rCaRxg9amhJ8jA-dPt8H1wm0BQF1dWacZiiUaEtVxzXy1UINqwSHAJ_qOycLEjUeBp-IYd6wtz-eQw6jSqYQbh_rbSkdJjYy9PMh0GeDMPqHk_GX7Qf3ojWgwVwX933PjZMsVi14XUkw_5sgo55Tt48tEPPu-WzRjLu-vDBZYYIyuwC5jmhEl=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="permasalahan-anak-usia-dini-dan-solusinya" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEjdjA-rCaRxg9amhJ8jA-dPt8H1wm0BQF1dWacZiiUaEtVxzXy1UINqwSHAJ_qOycLEjUeBp-IYd6wtz-eQw6jSqYQbh_rbSkdJjYy9PMh0GeDMPqHk_GX7Qf3ojWgwVwX933PjZMsVi14XUkw_5sgo55Tt48tEPPu-WzRjLu-vDBZYYIyuwC5jmhEl=w320-h240" title="Permasalahan anak uusia dini dan solusinya" width="320" /></a></div><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;"><br /></span></div><div><span style="color: #4c1130; font-size: medium;"><b>1. Kesehatan Fisik </b></span></div><div><br /></div><div>Hal ini memiliki pengaruh besar pada perkembangan anak usia dini. Adapun problemnya berhubungan dengan sistem koordinasi serta panca indra.</div><div><br /></div><div>Ada delapan permasalahan fisik yang akan kami jelaskan....</div><div> </div><div><b><span style="color: #073763;">A. Masalah Motorik</span></b></div><div><br /></div><div>Gerakan motorik adalah istilah untuk menjelaskan perilaku gerakan yang dilakukan oleh tubuh manusia, dan dibagi atas dua</div><div><br /></div><div>Pertama adalah motorik halus yang berhubungan dengan kekuatan fisik yang menyertakan otot - otot kecil, serta kerjasama mata dan tangan </div><div><br /></div><div>Berikutnya adalah motorik kasar adalah gerakan tubuh yang memanfaatkan otot besar yang dipengaruhi berat badan, usia dan perkembangan fisik anak </div></div><div><br /></div><div><div>Anak yang mengalami permasalahan motorik halus contohnya, kesulitan melepaskan benda yang digengam setelah 1.5 tahun, </div><div><br /></div><div>Atau hanya satu tangan yang aktif bergerak atau tidak mampu menggenggam benda dengan dua tangan. </div><div><br /></div><div>Sedangkan permasalahan motorik kasar misalnya gerakan yang tidak seimbang antara anggota tubuh kiri dan kanan, gangguan refleks tubuh atau tidak bisa berguling setelah delapan bulan.</div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #20124d; font-size: medium;">B. Kurang Gizi</span></b></div><div><br /></div><div>Ada berbagai permasalahan yang muncul akibat kurang gizi pada anak usia dini diantaranya daya tahan tubuh menurun, motorik anak terhambat begitu juga pertumbuhan otaknya.</div></div><div><br /></div><div><div>Faktor ekonomi keluarga yang tidak mencukupi, menjadi salah penyebab anak usia dini kekurangan gizi. </div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>C. Gangguan Fungsi Panca Indra</b></span></div><div><br /></div><div>Masalah penglihatan, diantaranya kesulitan mengelompokkan benda berdasarkan warna, ukuran dan bentuknya atau kesulitan melakukan pengamatan pada suatu benda.</div><div><br /></div><div>Imbasnya dari masalah penglihatan bisa sebabkan gangguan ingatan, seperti tidak mampu melafalkan suatu benda tanpa melihatnya terlebih dahulu</div><div><br /></div><div>Berikutnya tidak dapat menemukan bagian yang hilang dari suatu bentuk atau kesulitan mengurutkan seri gambar yang sebelumnya dirandom </div></div><div><br /></div><div><div>Masalah pendengaran nampak pada kesulitan anak untuk menirukan suara tertentu, atau melakukan pengulangan suatu cerita. <span style="color: #783f04;"><b>Ingat! kita tidak boleh terjebak memahami itu sebagai suatu ketulian</b></span></div><div><br /></div><div>Masalah penciuman seperti mimisan penyebabnya adalah daya tubuh anak yang lemah</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>D. Cacat Tubuh</b></span></div><div><br /></div><div>Perlu dipahami bahwa kecacatan bisa karena bawaan sejak dalam kandungan, atau bisa jadi karena musibah pasca kelahiran</div><div><br /></div><div>Ketidak sempurnaan ini akhinya membuat anak merasa malu atau minder</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>E. Kegemukan</b></span></div><div><br /></div><div>Obesitas pada anak usia dini, membuat mereka terbatas untuk bergerak. Selain faktor keturunan gizi yang berlebihan ikut menentukan.</div><div><br /></div><div>Belum lagi ruang terbuka yang ramah anak semakin sulit ditemukan, termasuk perkembangan teknologi yang cenderung membuat mereka malas berolahraga.</div><div><br /></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>F. Mengompol</b></span></div><div><br /></div><div>Jika terjadi pada anak yang berusia diatas tiga tahun, itu gangguan guys! Alasannya pada usia ini mereka sudah seharusnya belajar buang air kecil dikamar mandi.</div><div><br /></div><div>Mengompol pada anak usia dini, biasanya dimalam hari tetapi bisa saja terjadi waktu tidur siang. </div><div><br /></div><div>Tidak diajarkan toilet training, plus kebiasaan mengunakan popok menyebabkan anak usia dini merasa baik - baik saja buang air dimanapun.</div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>G. Gangguan Berbahasa</b></span></div><div><br /></div><div>Berbahasa mencakup keterampilan mendengar, membaca, berbicara dan menulis. Penekanan untuk anak usia dini didua point....mendengar dan bicara</div><div><br /></div><div>Permasalahan berbahasa anak usia dini dimulai dari ketidakmampuan mendengar dan memaknai lisan orang lain. Gangguan ini dapat berbentuk lambat bicara, cadel atau gagap</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>H. Hiperaktif</b></span></div><div><br /></div><div>Dalam buku <i>Cook Children’s</i> psikolog Carolyn Cruse menyatakan anak yang mengalami hiperaktif secara umum lebih aktif dari teman seusianya baik secara fisik atau verbal</div><div><br /></div><div>Mereka selalu aktif tanpa melihat waktu, apalagi situasi disekitarnya. </div><div><br /></div><div>Anak usia dini yang mengalami hal ini kesulitan memfokuskan pikirannya pada waktu tertentu termasuk sukar mengendalikan diri</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #4c1130; font-size: medium;"><b>2. Permasalahan Psikososial</b></span></div><div><br /></div><div>Sebelum sahabat menelusuri bagian ini, ketahuilah bahwa permasalahan psiko dan sosial pada anak usia dini biasanya terjadi untuk sementara waktu.</div><div><br /></div><div>Hal ini dikarenakan dalam usia dini, egonya masih tinggi. Berikut ini beberapa permasalahan psikososial yang telah kami kumpulkan....</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>A. Gangguan Kecerdasan</b></span></div><div><br /></div><div>Kecerdasan meliputi sejumlah kemampuan seperti penalaran, problem solving, berpikir abstrak, menggunakan bahasa dan mempelajari hal baru</div><div><br /></div><div>Anak usia dini yang berinteligensi tinggi mampu menunjukan kecepatan, menerjemahkan setiap instruksi dan mengandalkan daya ingatnya dengan baik </div><div><br /></div><div>Sehingga berujung pada hasil akhir yang memuaskan dan jika sebaliknya, itu berarti ada gangguan kecerdasan. </div><div><br /></div><div>Anak yang seseperti itu perlu dibantu agar mereka tidak terhambat mempelajari segala sesuatu dimasa tumbuh kembangnya </div></div><div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/anak-cerdas-istimewa-dan-bakat-istimewa.html" target="_blank"><b>Apa Itu Anak Cerdas Istimewa Dan Bakat Istimewa? </b></a></div><div><span style="font-size: large;"><br /></span></div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>B. Permasalahan Konsentrasi</b></span></div></div><div><div><br /></div><div>Artinya anak tidak mampu memusatkan pikiran ketika mengerjakan sesuatu yang ditandai dengan beberapa ciri berikut ini</div><div><ul style="text-align: left;"><li>.Sering melamun dan terlihat bingung</li><li>Tidak dapat duduk untuk waktu yang lama</li><li>Tatapan mata tidak fokus</li><li>Terlihat gelisah</li></ul><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>C. Bakat</b></span></div><div><br /></div><div>Anak usia dini yang berbakat menampakan kreativitas, ber IQ tinggi dan tidak mudah patah semangat. Namun rentan untuk tampil sempurna dan sulit berinteraksi</div><div><br /></div><div>Kecenderungan menjadi prefeksionis membuat mereka tidak mudah berpuas diri, dan terjebak untuk mengkritik diri sendiri secara berlebihan.</div><div><br /></div><div>Adapula yang kesulitan beradaptasi sehingga memilih untuk menjauhkan diri.</div></div><div><br /></div><div><div>Penjelasan diatas merupakan permasalahan internal pada anak berbakat, sedangkan secara eksternal ada beberapa hal yang menyulitkan mereka</div><div><br /></div><div>Sebut saja...harapan yang terlalu tinggi dari orang terdekat, tidak adanya pendidikan yang menampung bakatnya </div><div><br /></div><div>Dan belum lagi penolakan dari lingkungan sekitar karena kurang paham tentang bakat anak.</div><div><br /></div><div>Dan sebagai selingan untuk bagian ini, bagi sahabat yang penasaran bagaimana cara mengetahui bakat dan minat anak sejak dini serta mengembangkannya, silakan lanjut <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/cara-mengetahui-minat-dan-bakat-anak.html" target="_blank">disini</a></b> ya!</div></div><div><br /></div><div><div><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/tes-bakat-minat-dalam-psikologi.html" target="_blank">Mengenal Tes Bakat Minat Dalam Psikologi</a></b></div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>D. Masalah Emosi</b></span></div><div><br /></div><div>Anak usia dini yang bermasalah secara emosional, seringkali menunjukan emosi yang berlebihan ketika mengekspresikan emosi negatifnya seperti mengamuk, berteriak atau bertindak spontan</div><div><br /></div><div>Berikut ini beberapa karakteristik emosi anak yang cenderung negatif :</div><div><ol style="text-align: left;"><li> Agresifitas dalam bentuk verbal maupun fisik misalnya mencubit, menendang, atau berkata kotor</li><li>Temper tantrum yaitu letupan kemarahan saat mereka bereaksi terhadap penolakan, sering diikuti dengan tangisan, jeritan atau tendangan </li><li>Takut berlebihan adalah perasaan tidak senang ketika ada peristiwa berbahaya yang diikuti dengan tanda fisik seperti gemetar atau jantung berdebar kencang</li><li>Hipersensitiv merupakan kepekaan emosi berlebih, mudah sakit hati dan responnya tidak seperti biasa menghadapi sikap atau perasaan orang lain.</li></ol><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>E. Berbohong</b></span></div><div><br /></div><div>Alasan untuk ini beragam, dari keinginan menghindari hukuman, sekedar imajinasi hingga ingin dipuji oleh orang lain. </div><div><br /></div><div>Ya,...sebelas dua belas dengan orang dewasa, namun disini yang dikhawatirkan adalah efek yang timbulkan dikemudian hari. </div><div><br /></div><div>Dampak negatifnya, anak bisa beranggapan itu hal yang biasa dan selalu membenarkan tindakannya.</div></div></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Permasalahan Eksternal Anak Usia Dini </span></h3><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>A. Kesalahan Pola Asu</b></span></div><div><br /></div><div>Kesalahan pola asu seperti mengandalkan kekerasan dalam mendidik anak atau otoriter bisa berdampak buruk bagi perkembangannya</div><div><br /></div><div>Berikut ini daftar kesalahan pola asu yang sering ditunjukan orang tua terhadap anak usia dini :</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Membentak anak</li><li>Mengalihkan anak dari emosinya</li><li>Suka melakukan perbandingan dengan anak lain</li><li>Terlalu fokus pada hasil ketimbang proses </li></ul><div><div>Penjelasan tentang hal ini dan berbagai kesalahan pola asu lainnya, akan kami letakan diakhir tulisan ini</div></div></div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>B. Pergaulan Terbatas</b></span></div><div><br /></div><div>Rasa khawatir berlebihan, takut anaknya menjadi bandel karena ikutan teman bisa jadi alasan orang tua membatasi pergaulan anak</div><div><br /></div><div>Jika ini dibiarkan, niscaya anak akan menjadi pribadi yang tertutup dan dampak kedepannya adalah mereka sulit bergaul, kurang mandiri dan pastinya rendah diri.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>C. Tekanan Dari Orang Sekitar</b></span></div><div><br /></div><div>Jika ada yang berpikir bahwa anak perlu dipaksa atau ditekan demi kebaikannya? Please, cermati berikut ini</div><div><br /></div><div>Tekanan dan paksaan berimpas negatif pada diri anak, mereka bisa jadi murung, ragu dan depresi. Bila diteruskan sama saja mengali lobang untuk mereka coy......ego anak bakal terluka</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>D. Dimanja Berlebihan</b></span></div><div><br /></div><div>Anak usia diini yang terbiasa dimanja akan gunakan segalah cara agar keinginannya dipenuhi, dan itu bom waktu!</div><div><br /></div><div>Mereka tumbuh menjadi egois, sulit mandiri apalagi menjadi dewasa. Lebih dari itu, mereka tidak menyukai proses dan lebih suka cara instan</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Solusi Menghadapi Permasalahan Anak Usia Dini</span></h3><h3 style="text-align: left;"><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgN5UQB_rLQ6J4W_GYd9qtOI1P9X4LcAvJR-aASr_jBR-yPFVXt0nFwJK__wf_o1fPAR-17IXPtq7EUg248vSdvqHcYp9yzG71yonbzO06OsS9iEiRBVnsaek6jYgGzcGqRwGTiltG90hKpn9lR5k3zH1vgWizTdohkwSGVb6NvghmDLiQMpfyzWhqw=s448" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="permasalahan-anak-usia-dini-dan-solusinya" border="0" data-original-height="285" data-original-width="448" height="203" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgN5UQB_rLQ6J4W_GYd9qtOI1P9X4LcAvJR-aASr_jBR-yPFVXt0nFwJK__wf_o1fPAR-17IXPtq7EUg248vSdvqHcYp9yzG71yonbzO06OsS9iEiRBVnsaek6jYgGzcGqRwGTiltG90hKpn9lR5k3zH1vgWizTdohkwSGVb6NvghmDLiQMpfyzWhqw=w320-h203" title="Permasalahan Anak Usia Dini" width="320" /></a></div></h3><div style="text-align: left;"><b style="color: #4c1130;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div style="text-align: left;"><b style="color: #4c1130;"><span style="font-size: medium;">Temukan Pangkal Permasalahan</span></b></div><div style="text-align: left;"><b style="color: #4c1130;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></b></div><div>Lakukan ini diawal, sehingga dapat menemukan solusinya. Orang tua harus tampil didepan untuk mengarahkan anak, sekaligus membantunya keluar dari masalah....Bukannya lari dari masalah</div><div><br /></div><div>Jika ada kesulitan, mencari bantuan profesional sangat disarankan. Temui psikolog</div><div><span style="color: #274e13;"><br /></span></div><div><span style="color: #274e13;"><b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">S</a></b><b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">ebelum konsultasi ke psikolog jangan lewatkan tulisan in</a><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">i</a></b></span><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" style="color: black;" target="_blank"> </a>kemudian <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/09/ayo-ke-psikolog-dan-dapatkan-bantuan-profesionalnya.html" target="_blank"><b><span style="color: #274e13;">ayo ke psikolog dan dapatkan bantuan profesionalnya</span></b></a></div></div><div><br /></div><div><div>Oh iya! Bagi anak yang sudah berada di PAUD dan sedang bermasalah, minta bantuan guru. Biar bagaimanapun mereka adalah orang tua kedua untuk anak.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #4c1130; font-size: medium;"><b>Orang Tua Harus Menjadi Contoh Teladan </b></span></div><div><br /></div><div>Anak adalah peniru yang ulung dan apa yang diperhatikan disekitar, dirasakan atau didengar mereka akan berusaha melakukan hal yang sama</div><div><br /></div><div>Menjadi teladan yang baik untuk anak usia dini, itu suatu keharusan bagi orang tua. Perkenalkan nilai - nilai moralitas yang ada dalam masyarakat kita.</div><div><br /></div><div>Musik atau dongeng bisa dijadikan media pengajaran untuk anak usia dini</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/manfaat-dongeng-bagi-anak-usia-dini.html" target="_blank"><b>Manfaat Dongeng Bagi Anak Usia Dini</b></a></div></div><div><br /></div><div><div><b style="color: #4c1130;"><span style="font-size: medium;">Berikan Saran Dan Nasehat</span></b></div><div><br /></div><div>Ini berguna jika orang tua ingin menguraikan nilai baik dan buruk pada anak usia dini. Saran dan nasehat dianggap tepat karena ketika ada diusia dini, buah hati masih bisa dididik</div><div><br /></div><div><span style="color: #4c1130; font-size: medium;"><b>Permainan</b></span></div><div><br /></div><div>Bermain untuk anak usia dini adalah suatu kebutuhan, karena dengan begitu terbuka kesempatan kembangkan banyak</div><div>aspek dalam kehidupannya, antara lain kognitif, bahasa, dan sosio emosional </div><div><br /></div><div>Permainan jadi media untuk menstimulasi dan tentu saja membuat anak jadi sehat</div></div></div></div></div></div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Melatih Aspek Kognitif</b></span></div><div><br /></div><div>Tepatnya melatih kemampuan berpikir anak usia dini. Dengan begitu mereka mampu melakukan penilaian, menghubungkan dan memberi pertimbangan ketika berhadapan dengan suatu peristiwa.</div><div><br /></div><div>Gunakan puzzel, congklak, bermain peran atau tebak bentuk untuk melatih aspek kognitif anak usia dini</div></div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Penutup</span></h3><div><div>Anak usia dini ada dalam masa emas tumbuh kembang dan walaupun permasalahan internal maupun eksternal jadi tantangan tersendiri, solusi selalu ada. </div><div><br /></div><div>Terus dampingi, dukung hingga mereka jadi kebanggaanmu. </div><div><br /></div><div>Terima kasih telah membaca <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/11/mengenal-permasalahan-anak-usia-dini-dan-solusinya.html" target="_blank">permasalahan anak usia dini dan solusinya</a>, semoga menambah wawasan anda!</div></div><div><br /></div><div>Sumber </div><div><br /></div><div><a href="https://id.theasianparent.com/pola-asuh-anak-usia-dini">https://id.theasianparent.com/pola-asuh-anak-usia-dini</a></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-58439495155730870232021-10-18T20:08:00.014+09:002021-10-19T20:31:54.777+09:00Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa Dalam Belajar Yang Perlu Anda Ketahui<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj8muHy7_1QM7W1K7796s1NfsB3Y8qiNYk6oYuXj1ZnN5SZj2QL50aPzZawX38sIiHX2WurfUjwAdHsFjid-RDoQVnyEaBD71a6TNzGJmX5HzpC8QLGE6g06NjUf3qWalDuSfrSMtmRezyKcUUcx9GP2zeCXtS9syddPdUoo78Knz6C_BcZxVnreK8k=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-meningkatkan-kepercayaan-diri-siswa-dalam-belajar" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEj8muHy7_1QM7W1K7796s1NfsB3Y8qiNYk6oYuXj1ZnN5SZj2QL50aPzZawX38sIiHX2WurfUjwAdHsFjid-RDoQVnyEaBD71a6TNzGJmX5HzpC8QLGE6g06NjUf3qWalDuSfrSMtmRezyKcUUcx9GP2zeCXtS9syddPdUoo78Knz6C_BcZxVnreK8k=w400-h300" title="Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa Dalam Belajar" width="400" /></a></div><p></p><div class="separator" style="clear: both;"><b><u><span style="color: #073763;">Bagaimana cara meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam belajar?</span></u></b></div><div class="separator" style="clear: both;"><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Sebagai seorang guru anda dapat memberi tanggung jawab dan umpan balik positif kepada para siswa</div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Tentu saja tidak berhenti sampai disitu saja, masih ada beberapa cara meningkatkan<a href="https://repository.usm.ac.id/files/skripsi/F11A/2015/F.131.15.0062/F.131.15.0062-05-BAB-II-20190305041102.pdf" target="_blank"> kepercayaan diri</a> siswa dalam belajar</div><div class="separator" style="clear: both;"><br /></div><div class="separator" style="clear: both;">Jadi ambil headset, dengarkan yang satu ini dan.....gassskan!</div></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><br /></div><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1_m6-WfqHMiw6-nrgkvQsQXuA6Fu0aBWn" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Sebagai seorang guru anda tentu bangga ketika mendapati siswa memiliki kepercayaan diri, dengan catatan itu tidak berlebihan. <div><br /></div><div>Alfred Alder seorang psikolog sekaligus dokter dalam Lauster, 2015 menyebutkan bahwa.... </div><div><br /></div><div><blockquote><b>Kebutuhan manusia yang terpenting adalah kepercayaan diri</b></blockquote><p>Ilmu psikologi menjelaskan kepercayaan diri sebagai keyakinan dari dalam diri individu, untuk mampu mengapai kesuksesan dengan berpijak pada usaha sendiri. </p><p>Adapun aspek dari kepercayaan diri terdiri dari lima point penting yaitu senantiasa berinteraksi dengan baik, menunjukan ketegasan, mengendalikan diri dan kreati</p><p>Kepercayan diri dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. </p><p>Faktor internal terdiri dari konsep diri dan harga diri, sedangkan faktor ekternal mencakup pola asuh, pendidikan dan pengalaman yang dilalui seseorang dalam kehidupannya</p><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Apa Pentingnya Percaya Diri Bagi Siswa?</span></h2><p>Siswa yang memilki kepercayaan diri mampu mengenali dan memahami dirinya, sehingga potensi dalam diri bisa berkembang secara optimal.</p><p>Dan sebaliknya, siswa yang kurang percaya diri usaha pengembangan diri bakal terhambat.</p><p>Pada umumnya siswa yang memiliki kepercayaan diri sadar bahwa dirinya memiliki kemampuan, bisa melakukan sesuatu karena pengalaman dan menghargai diri sendiri </p><p>Bukan hanya itu, mereka mampu melihat tujuan sesuai kemampuannya serta mengembangkan bakat dan minat yang dimiliki. Hal ini dapat dilakukan sejak dini, penjelasannya <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/cara-mengetahui-minat-dan-bakat-anak.html" target="_blank"><b>disini</b></a></p><p>Contoh konkrit siswa yang menunjukan kepercayaan diri antara lain :</p><p></p><ul style="text-align: left;"><li>Berani bertanya jika ada yang belum dipahami</li><li>Tidak ragu mengambil resiko guna mecoba hal baru</li><li>Berani akui kesalahan dan meminta maaf</li><li>Mampu menyemangati dirinya sendiri</li><li>Yakin dengan tujuannya</li></ul><p></p><div>Sampai disini sebelum meningkatkan bacaan kita ini, mari sepakat bahwa dengan kepercayaan diri peserta didik dapat meraih kesuksesan dalam menghadapi kehidupan yang kian menantang.</div><div><div><br /></div><div><b><u><span style="color: #073763;">Baca Juga</span></u> : </b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/cara-mengetahui-minat-dan-bakat-untuk-memilih-jurusan-kuliah.html" target="_blank"><b>8 Cara Mengetahui Minat Dan Bakat Untuk Memilih Jurusan Kuliah</b></a></div><div><b><u><span style="color: #073763;">Baca Juga</span></u> : </b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/tes-bakat-minat-dalam-psikologi.html" target="_blank"><b> Tes Bakat Minat Dalam Psikologi</b></a></div><div><b><u><span style="color: #073763;">Baca Juga</span></u> : </b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/jasa-tes-psikologi.html" target="_blank"><b> Tes Psikologi Bakat Minat Siswa Di NTT - Biro Psikologi Pesona</b></a></div></div><div><br /></div><div><div>Lanjut coy...</div><div><br /></div></div><div><div>Berikutnya enam cara meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam belajar yang dapat dipraktekan oleh para pendidik</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #4c1130;">Hadirkan Suasana Pembelajaran Yang Adem Ayem</span></h4><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgPhoyd7bF7KUF1bXQpLzNVsJt9D9KuY6xja0CSzwWHc3cHNkH4ZL_5epeDEyZHbLzIL5YSKNDu_G6eYs6lAzcVAyfs4_Tgmep7g-t16AMo-R3dJDX_ZRga8n4f_qWrkOIFC0bzK3PltrAd18Setwj8eqHhZqv1SRPP2YlsrNL9P8WkFmW49BgQMM3f=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-meningkatkan-kepercayaan-diri-siswa-dalam-belajar" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEgPhoyd7bF7KUF1bXQpLzNVsJt9D9KuY6xja0CSzwWHc3cHNkH4ZL_5epeDEyZHbLzIL5YSKNDu_G6eYs6lAzcVAyfs4_Tgmep7g-t16AMo-R3dJDX_ZRga8n4f_qWrkOIFC0bzK3PltrAd18Setwj8eqHhZqv1SRPP2YlsrNL9P8WkFmW49BgQMM3f=w320-h240" title="Cara Meningkatkan Kepercayaan Diri Siswa Dalam Belajar" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Hal ini akan membuat peserta didik mampu menunjukan siapa dirinya, bagaimana kemampuan dan apa saja yang diketahuinya. </div><div><br /></div><div>Oleh karena itu upayakan jangan sampai ada tawa yang meledak ketika ada peserta didik yang melakukan kesalahan, performanya kurang maksimal apalagi saling mengejek. </div><div><br /></div><div>Tekankan siswa untuk menghargai penampilan siswa lain, apapun hasil akhirnya jangan mentertawakan!</div><div><br /></div><div>Lakukan hal ini, kepercayaan diri siswa akan meningkat.</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #4c1130;">Berhenti Membandingkan Siswa </span></h4><div>Setiap siswa pribadi yang berbeda - beda, begitu juga kemampuan mereka. Membandingkan siswa sama saja menutup peluang mereka untuk tampil dalam bentuk terbaik.</div><div><br /></div><div>Lagipula kalau terus membandingkan akan berdampak buruk pada perkembangan mental siswa.</div><div><br /></div><div>Lebih baik bantu rawat pikiran mereka agar tetap posistif, karena ini merupakan bagian dari <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/10/cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan.html" target="_blank">9 cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan </a></div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #4c1130;">Beri Tanggung Jawab, Jangan Lupa Umpan Balik Positif </span></h4><div>Ini hal sederhana yang bisa dilakukan oleh para guru untuk meningkatkan kepercayaan diri, dan pastikan itu terjadi.</div><div><br /></div><div>Sebagai contoh...</div><div><br /></div><div>Guru bisa memberi kesempatan pada siswa yang kurang percaya diri untuk mempresentasikan tugas didepan kelas dan setelah selesai, beri pujian.</div><div><br /></div><div>Seulas senyum dan ancungan jempol bisa memberi kesan...<b>"itu semacam energi tambahan untuk siswa tersebut"</b></div></div><div><b><br /></b></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #4c1130;">Jadi Teman Untuk Mereka</span></h4><div>Jangan mengabaikan siswa ketika mereka butuh teman curhat atau sekedar bercengkerama. Ketika anda berlaku demikian siswa merasa dihargai dan itu akan meningkatkan kepercayaan diri.</div><div><br /></div><div>So..lakukan ini, namamu akan dikenang dalam doa mereka</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #4c1130;">Kedepankan Kelebihan Siswa</span></h4><div>Memiliki siswa yang berbakat dalam bidang tertentu itu suatu kebahagiaan tersendiri. Bantu mereka mengembangkannya dengan berbagai cara.</div><div> </div><div>Misalnya untuk siswa yang suka menulis, sediakan website untuk menampung sekaligus menonjolkan hasil karya mereka.</div><div><br /></div><div>Itu akan meningkatkan rasa percaya diri siswa</div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #4c1130;">Buat Tujuan Pembelajaran Yang Nyata Untuk Dikuasai Siswa</span></h4><div>Ini adalah cara meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam belajar yang tidak boleh diabaikan. Pertimbangkan tujuan yang ingin dicapai siswa, apakah terlalu mudah, atau sebaliknya"</div><div><br /></div><div>Tujuan pembelajaran yang terlalu mudah, siswa cepat bosan, acuh tak acuh atau tidak mendapat tantangan </div><div><br /></div><div>Terlalu sulit siswa bakal menyerah dan berakibat menurunnya kepercayaan diri.</div><div><br /></div><div>Guna mendukung pencapaian tujuan pembelajaran, sangat disarankan utnuk mengenal modalitas belajar siswa dan silakan <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/gaya-belajar-siswa.html" target="_blank">mengenal gaya belajar siswa lewat tulisan ini </a></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Penutup</span></h3><div>Meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam belajar merupakan hal penting yang tidak boleh diabaikan. Semua butuh usaha dan kerjasama antara guru dan orang tua siswa.</div><div><br /></div><div>Semoga artikel sederhana tentang cara meningkatkan kepercayaan diri siswa dalam belajar dapat memberi wawasan</div><div><br /></div><div>Terima kasih </div></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-86234752565602895092021-10-14T22:21:00.074+09:002021-10-20T18:30:12.178+09:009 Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi05fQ_Bhba9zC8YWEA6QzE-Krht9p7fNGMgqWMlw2o_aNw7g0rk3Ra0K5xnA9pDs0Y4mdmtranXQ4BJaVhV4J41EIgTiys0Z6jgKYMZsL1c6jLuOv1tQmMdcpWpH773F03gXzku1EMyObJoCPJwLwCoy3WBWPmtQmEgb0ThtRvGzZx6OzyXiqDvfqo=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi05fQ_Bhba9zC8YWEA6QzE-Krht9p7fNGMgqWMlw2o_aNw7g0rk3Ra0K5xnA9pDs0Y4mdmtranXQ4BJaVhV4J41EIgTiys0Z6jgKYMZsL1c6jLuOv1tQmMdcpWpH773F03gXzku1EMyObJoCPJwLwCoy3WBWPmtQmEgb0ThtRvGzZx6OzyXiqDvfqo=w400-h300" title="Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1tCQxUpJ6gCFh6tmIq6SNgLSWMIhbWRNk" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div>Salah satu <b><u><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/10/cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan.html" target="_blank"><span style="color: #4c1130;">cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan</span></a> </u></b>adalah mencari tahu kekurangan diri sendiri.<div><br /></div><div><div>Dibalik kelebihan yang dimiliki ada kekurangan dan dengan mengetahuinya kita punya kesepatan berbenah sehingga kualitas diri akan meningkat</div><div><br /></div><div>Dengan kata lain mengetahui kekurangan, sama pentingnya dengan mengenal kelebihan yang kita miliki</div><div><br /></div><div>Selanjutnya dalam artikel ini anda dapat menemukan 9 cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan. </div><div><br /></div><div>Namun mari terlebih dahulu kita mengenali pengertian dari kualitas diri beserta contohnya. </div></div><div><br /></div><div><div>Dan untuk memudahkan penulusuran 9 cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan, <b><span style="color: #073763;"><u>silakan menggunakan daftar isi yang tersedia.</u></span></b></div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Kualitas Diri Adalah Himpunan Dari....</span></h3><div><ul style="text-align: left;"><li>Nilai</li><li>Karakter</li><li>Cara Berpikir</li><li>Sikap</li><li>Kebiasaan</li></ul><div><div>Lima hal ini dimiliki oleh setiap individu, dan ketika kita meningkatkan salah satu point diatas....</div><div><br /></div><div>Maka yang terjadi secara tidak langsung kualitas diri individu akan mengalami perubahan.</div><div><br /></div><div>Sampai disini mari bayangkan kalau sahabat mampu tingkatkan dua, tiga atau bahkan lima hal diatas. Boommm...sesuatu bingitsss!</div><div><br /></div><div>Tertarik mengenal 4 karakter pada manusia? baca <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/karakter-psikologi-pada-manusia.html" target="_blank">disini</a></b></div></div></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Contoh Kualitas Diri</span></h3><div>Pada kesempatan ini kami hanya menyediakan 15 contoh kualitas diri. </div><div><br /></div><div>Pada akhir tulisan 9 cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan kami akan menyediakan link yang mengarahkan ada mendapat penjelasan lebih lengkap</div></div><div><br /></div><div><div style="text-align: left;"><span style="color: #073763; font-size: medium;"><b>Kejujuran</b></span></div><div style="text-align: left;"><span style="color: #073763;"><br /></span></div><div>Diartikan sebagai suatu keputusan individu untuk menyatakan perasaan, ucapan atau perilakunya bahwa sesungguhnya tidak ada yang dicurangi dengan cara berbohong </div><div><br /></div><div>Atau melakukan penipuan kepada orang lain, demi mendapat suatu keuntungan.</div><div><br /></div><div>Dengan kata lain tidak ada tipu daya atau "drama"...Hemm kalau di warga 62+ semuanya jujur...</div><div><br /></div><div>Tentu tidak ada namanya korupsi dan pastinya sumber aer makin dekat...☺☺</div></div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #20124d; font-size: medium;">Sabar</span></b></div><div><br /></div><div>Agar sampai pada hal ini butuh yang namanya kerendahan hati, perhatian, dan tentunya banyak kekuatan batin brother. </div><div><br /></div><div>Kesabaran itu kualitas belajar untuk menanti sesuatu. Entah orang, jawaban, jodoh atau apalah itu ( silakan sahabat tambahkan sesukamu)</div><div><br /></div><div>Dalam ilmu Psikologi kosep sabar masuk dalam kajian psikologi positif.</div><div><br /></div><div>Dan menurut Subandi dalam suatu jurnal berjudul Sabar : sebuah konsep psikologi ada lima kategori yang yang tercakup dalam konsep sabar diantaranya pengendalian diri dan ketabahan.</div></div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #073763; font-size: medium;">Sensitivitas</span></b></div><div><br /></div><div>Adalah kemampuan untuk mengerti dan ambil bagian untuk ikut terlibat dalam situasi yang sedang dirasakan orang lain</div><div><br /></div><div>Individu yang sensitif melihat dunia secara subjektif dan punya kemampuan yang hebat untuk lakukan deteksi nuansa emosional dirinya sendiri maupun terhadap orang lain.</div></div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #073763; font-size: medium;">Adaptasi</span></b></div><div><br /></div><div>Ilmu psikologi menjelaskan adaptasi sebagai perubahan respon perilaku seseorang agar sesuai dengan keadaan lingkungan. </div><div><br /></div><div>Sedangkan jika meminjam pendapat Soeharto Heerdjan (1987) adaptasi diartikan sebagai usaha atau perilaku individu yang bertujuan mengatasi kesulitan dan hambatan.</div><div><br /></div><div>Jadi adaptasi memiliki nilai yang sangat tepat untuk menghadapi perubahan penting dan tentunya menjaga keseimbangan batin individu</div></div><div><br /></div><div><div><b><span style="color: #073763; font-size: medium;">Ketekunan</span></b></div><div><br /></div><div>Dapat dipahami sebagai keteguhan dalam bertindak, guna mengapai suatu tujuan. </div><div><br /></div><div>Selain itu Ketekunan dapat dijelaskan sebagai kemampuan untuk tetap fokus dan tidak mudah ditaklukan kesulitan.</div><div><br /></div><div>Oleh karena itu butuh kekuatan dari dalam diri yang besar.</div><div><br /></div><div><div><span style="color: #073763; font-size: medium;"><b>Tanggung Jawab</b></span></div><div><br /></div><div>Diartikan sebagai kesadaran individu akan perbuatan atau tingkah lakunya baik itu disengaja atau tidak. </div><div><br /></div><div>Tanggung jawab sifatnya kodrati artinya sudah jadi bagian hidup dan terjadi karena adanyanya standart nilai pribadi serta dampak dari kehidupan bersama</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Disiplin</b></span></div><div><br /></div><div>Taat, patuh, menghormati norma atau tata tertib yang berlaku dan sanggup melaksanakannya dan tidak menolak apabila melakukan pelanggaran terhadap tugas dan wewenang yang diberikan</div><div><br /></div><div>Disiplin itu suatu kualitas bro, dimana memungkinkan peningkatan yang berkelanjutan dari seseorang. </div><div><br /></div><div>Maka dari itu disiplin butuh yang namanya tekad, rasa percaya diri pada kemampuan sendiri dan perhatian.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Loyalitas</b></span></div><div><br /></div><div>Adalah kondisi sikap mental individu untuk berpegang teguh pada kesetiaan dan ini bersifat emosional, karena kualitas perasaan didalamnya.</div><div> </div><div>Seperti yang kita tahu bersama, perasaan tak selalu butuh penjelasan logis.</div><div><br /></div><div>Dalam penjelasan lain, loyalitas adalah menghormati perasaan diri sendiri dan tentu saja orang lain. </div><div><br /></div><div>Dimana itu akan mengarahkan diri kita mengenapi tanggung jawab yang dibuat diri diri sendiri dan orang lain.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Semangat Bersaing</b></span></div><div><br /></div><div>Perasaan yang kuat untuk membuktikan kemampuan pada diri sendiri, dan orang lain. Semangat kompetitif akan menghantar kita untuk belajar giat, menjadi tertata dan memacu diri </div><div><br /></div><div>Singktanya itu perpaduan dari beberapa nilai </div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Menghormati</b></span></div><div><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><div>Dijelaskan sebagai mengasihi orang lain dengan sepenuh hati. Dalam pengertian lain menghormati berarti mengedepankan penghargaan atau nilai.</div><div><br /></div><div>Ini juga merupakan modal berharga untuk hidup berdampingan</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Kemampuan Mengelola</b></span></div><div><br /></div><div>Artinya dapat mengurus sumber daya yang ada, dan memanfaatkannya untuk kepentingan sendiri atau orang lain</div><div><br /></div><div>Setiap pribadi dituntut memiliki kualitas ini demi mencapai suatu tujuan.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="font-size: medium;"><b>Empati</b></span></div><div><br /></div><div>Merupakan aktivitas koginitf sekaligus afektif yang diwujudkan dalam bentuk memahami suasana hati orang lain, serta ikut masuk ambil bagian dalam pengalaman subjektif orang itu.</div><div><br /></div><div>Seseorang yang berempati menunjukan kepedulian, minat dan perhatian pada sesamanya.</div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Motivasi Diri</b></span></div><div><br /></div><div>Dorongan yang timbul dari dalam diri sendiri untuk mengapai suatu tujuan. Itu mendukung kita menciptakan ide serta strategi yang lebih baik.</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya dapat memembangun kepercayaan diri seseorang</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Intospeksi </b></span></div><div><br /></div><div>Secara harafiah diartikan melihat ke dalam. Intropeksi juga diartikan sebagai penijauan atau terhadap sikap, kelemahan, kesalahan dan sebagainya.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Solidaritas </b></span></div><div><br /></div><div>Dapat dijelaskan sebagai sikap setia kawan, rasa kebersamaan dan satu nasib. </div><div><br /></div><div>Solidaritas pada dasarnya merupakan kepedulian individu, suatu kelompok terhadap nasib orang lain.</div><div><br /></div><div>Atas dasar semangat ini, dapat timbul sikap kepahlawanan, rela berkorban dan ikut ambil bagian merasakan dan membantu menyelesaikan kesulitan seseorang. </div><div><br /></div><div>Sekarang kita masuk ke inti penjelasan dari artikel ini</div></div></div><div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">9 Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan</span></h2></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Rencanakan Tujuan Hidupmu</b></span></div><div><br /></div><div>Jadikan hal ini sebagai awalan dari cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan. Maka dari itu miliki tujuan jangka pendek menegah, dan panjang</div><div><br /></div><div>Jangan terlena untuk membiarkan nasib membawamu coy. Tujuan membawah arah hidup kita mejadi lebih jelas. </div><div><br /></div><div>Diri kita akan "dipaksa" untuk menemukan cara mengapainya. Motivasi diri penting untuk mengejar tujuan yang telah kita rancang</div><div><br /></div><div>Biar lebih lengkap, mari bersama kita praktekan hal ini...</div><div><br /></div><div><i><span style="color: #073763;"><u><b>Ambil waktu sejenak kemudian dalam secarik kertas, daftarkan apa yang ingin dituju dalam kurun waktu 5, 10, atau 15 tahun kedepan nantinya.</b></u></span></i></div><div><br /></div><div>Tetapkan rencana besarmu untuk tujuan jangka panjang.</div><div><br /></div><div>Tidak berhenti disini sahabat, pecah rencana besar tadi menjadi bagian kecil dalam durasi waktu yang pendek ya! </div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Rawat Pikiran Agar Tetap Positif</b></span></div><div><br /></div><div>Menjaga kondisi ini bukan perkara mudah, namun satu yang pasti coy...</div><div><br /></div><div><blockquote><b>Pikiran posistif akan menuntun kita bersikap benar dan tepat melakoni kehidupan ini</b></blockquote></div><div>Positive thinking menghadirkan energi positif, dan sebaliknya pikiran yang negatif berbuah keburukan dan memicu gangguan mental</div><div><br /></div><div>Sebagai penegasan untuk point kedua ini, Kualitas diri tak akan ada tanpa pikiran positif dibaliknya.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Jangan Tutup Dirimu, Bangun Relasi Yang Luas</b></span></div><div><br /></div><div>Sebagai makhluk sosial kita butuh orang lain. Mereka bisa jadi motivator dan pembanding sehingga memberi nilai tersendiri</div><div><br /></div><div>Ujungnya mendorong kita meraih kesuksesan.</div><div><br /></div><div>Maka dari itu bertemanlah dengan siapa saja, namun pilih dan pilah. Ketika mendapati kawan yang memiliki karakter buruk cukup sekedar kenal biar tidak masuk dalam kerumitan</div><div><br /></div><div>Sebaliknya yang bernilai positif...bungkus coy! Itu dapat meningkatkan kualitas diri</div><div><br /></div><div>Banyak relasi beri kesepatan mengenal kualitas orang lain, dan kita dapat melakukan pengukuran sampai mana upaya kita tempuh selama ini</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Ayo Lakukan Kegiatan Sosial</b></span></div><div><br /></div><div>Yoi coi..Berbagi dengan orang lain merupakan cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan yang perlu kita lakukan </div><div><br /></div><div>Karena melihat orang lain senang karena kebahagian yang kita berikan, rasanya pasti luar biasa</div><div><br /></div><div>Ada berdana lebih? berikan pada mereka yang membutuhkan entah di pantai asuhan atau apalah. </div><div><br /></div><div>Bagi yang masih berjuang secara ekonomi, mengalang dana rasanya tidak berlebihan.</div><div><br /></div><div>Tenaga dan pikiran ada bisa jadi modal berharga untuk berkegiatan sosial</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #073763; font-size: medium;"><b>Mari Terus Belajar</b></span></div><div><br /></div><div>Mari bersama kita terus belajar sebagai cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan. Cara paling mudah ya baca buku atau belajar dari orang yang duluan sukses.</div><div><br /></div><div>Bersama kita tahu, zaman now kemudahan untuk belajar ada didepan mata seiring perkembangan teknologi. </div><div><br /></div><div>Jadi meningkatkan kualitas diri kini bisa manfaatkan media You Tube, atau mesin pencari </div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Olahraga Teratur</b></span></div><div><br /></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi7o9hYbrhL8PGFd8R8AT02dK4ztaAuNabs7rUsA6a2JUr1c_0mij6RNtQskXu1HjkiU31UI25jiI4zmlXOzvKptlQCtGzgdEMpFv-QfYLBk_fHntR58vwllRzb7w2bvBH8e-qWcb8XU018LwW1NsgeDF7fcJatuWxhBezDn8fTubL_FdjQ6IgjYhbC=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEi7o9hYbrhL8PGFd8R8AT02dK4ztaAuNabs7rUsA6a2JUr1c_0mij6RNtQskXu1HjkiU31UI25jiI4zmlXOzvKptlQCtGzgdEMpFv-QfYLBk_fHntR58vwllRzb7w2bvBH8e-qWcb8XU018LwW1NsgeDF7fcJatuWxhBezDn8fTubL_FdjQ6IgjYhbC=w320-h240" title="Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Lah kok bisa? jika ini pertanyaanmu sahabat.</div><div>Untuk diketahui bersama, berolahraga rutin tidak hanya membuat tubuh kita bugar dan sehat tetapi kualitas hidup bakal meningkat.</div><div><br /></div><div>Lebih tepatnya menjaga emosi </div><div><br /></div><div>Dengan berolahraga, tubuh secara otomatis menghasilkan hormon endorphin yang dapat membuat kita semangat bahagia sekaligus tenang menjalani keseharian </div><div><br /></div><div>Ya minimal 30 menit setiap harilah!</div><div><br /></div><div>Jadi bagi sahabat yang jarang berolahraga, setelah selesai membaca artikel 9 cara meningkatkan kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan... </div><div><br /></div><div><b><u>Ayo olahraga brother!</u></b></div><div><br /></div><div>Jangan lupa.... <i>Mensano In Corpore Sano</i>, dalam tubuh yang kuat terdapat jiwa yang sehat bray</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #073763; font-size: medium;"><b>Ambil Bagian Dalam Kursus Baru</b></span></div><div><br /></div><div>Mengikuti kursus dapat membuat kita mendapatkan pengetahuan sekaligus pengalaman baru. </div><div><br /></div><div>Sekarang banyak lembaga yang menyediakan hal itu tingal bagaimana kitanya saja.</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Jadilah Kreatif</b></span></div><div><br /></div><div>Ada dua hal penting biar kreatif, pertama harus memiliki wawasan luas dan selanjutnya berani mencoba.</div><div> </div><div>Ketika kita berwawasan luas akan muncul banyak ide. Jangan salah pahaham ya sob "ide bukan hanya mencipta hal baru" lebih dari itu. Meningkatkan yang telah ada.</div><div><br /></div><div>Jadi dengan berwawasan yang luas, sudah saatnya berani mencoba. Jangan gentar kesalahan itu bagian dari proses meraih kesuksesan</div></div><div><br /></div><div><div><span style="color: #20124d; font-size: medium;"><b>Selalu Rendah Hati</b></span></div><div><br /></div><div>Memang ini jadi yang terakhir dari 9 cara meningkatkan kualitas diri demi meraih kesuksesan,tetapi ketahuilah...</div><div><br /></div><div>Senantiasa menunjukan kerendahan hati membuat kita siap belajar dan sesama kita merasa nyaman </div><div><br /></div><div>Bukan itu saja, dengan bersikap rendah hati banti kita siap menerima perbedaan yang ada.</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #20124d;">Penutup</span></h4><div>Kesuksesan tidak bisa diraih secara instan. Perlu kerja keras.</div><div><br /></div><div>Semoga tulisan <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/10/cara-meningkatkan-kualitas-diri-demi-meraih-kesuksesan.html" target="_blank">9 Cara Meningkatkan Kualitas Diri Demi Meraih Kesuksesan</a></b> ini bermanfaat</div><div><br /></div><div>Terima kasih</div></div><div><br /></div><div><span style="font-size: medium;"><b>Sumber :</b></span></div><div><br /></div><div><a href="https://apacontoh.com/kualitas-diri/">https://apacontoh.com/kualitas-diri/</a></div><div><br /></div><div><div><b><span style="font-size: medium;">Baca Juga : </span></b></div><div><br /></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/trik-psikologi-membaca-pikiran.html" target="_blank">4 Trik Psikologi Membaca Pikiran Yang Bisa Kamu Coba</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari.html" target="_blank">10 Trik Psikologi Dalam Kehidupan Sehari Hari</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank">7 Cara memotivasi Diri Saat Down</a></div><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan.html" target="_blank">Cara Mengatasi Stres Kerja pada karyawan [ Mudah Dilakukan]</a></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-33632522553559488232021-09-07T19:53:00.009+09:002021-12-05T20:49:50.330+09:00Ayo Ke Psikolog Dan Dapatkan Bantuan Profesionalnya<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVvhvygQHM84zDuvWbAjasy-_5DrOEtyUlCZ_f1azPTxcxA_WtEBgswj6lCuZrGjU99NBWW0vsv2ER6MM9Hm_6zqBYrCzOdOE2UjfIjYoQt3bZ1lhQvlXWhpqNUvOSjqaJuS8yfvwc3iY/s443/ayo+ke+psikolog.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="ayo-ke-psikolog-dan-dapatkan-bantuan-profesionalnya" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhVvhvygQHM84zDuvWbAjasy-_5DrOEtyUlCZ_f1azPTxcxA_WtEBgswj6lCuZrGjU99NBWW0vsv2ER6MM9Hm_6zqBYrCzOdOE2UjfIjYoQt3bZ1lhQvlXWhpqNUvOSjqaJuS8yfvwc3iY/w400-h300/ayo+ke+psikolog.jpg" title="Ayo Ke Psikolog Dan Dapatkan Bantuan Profesionalnya" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1nADCp_-c044sUJ1ofcdu4mEPH-JnkcHg" type="audio/mp3"></source></audio><div><u><b>Ayo ke psikolog!</b></u> Jangan pernah beranggapan hanya orang gila yang butuh bantuan tenaga profesional yang satu ini. </div><div><br /></div><div>Sahabat florasta....... </div><div><br /></div><div>Keberadaan psikolog hampir tersebar merata di penjuru tanah air, akan tetapi masih banyak orang yang engan mendapatkan bantuan mereka. </div><div><b><u><br /></u></b></div><div><b>Mungkin anda termasuk didalamnya.</b></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><br /><span style="font-size: medium;">Mengapa Orang Takut Ke Psikolog?</span></span></h3><div><div>Selain takut dibilang gangguan jiwa, berikut ini beberapa alasan lain yang membuat seseorang khawatir berkunjung ke psikolog</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Takut tidak kuat membayar jasa</li><li>Menganggap masalah psikis adalah hal sepele</li><li>Adanya ketakutan rahasianya terbongkar</li><li>Takut menjalani terapi </li></ol></div><div>Penjelasan tentang hal ini kami sertakan di akhir tulisan ini</div></div><div><br /></div><div><div>Dan jika hari kemarin atau sampai saat ini kerumitan masih menyertai anda, kumpulkan niat, beranikan diri, jadikan tulisan ......</div><div><br /></div><div>Ayo konsultasi ke psikolog dan dapatkan bantuan profesional sebagai penguatmu sahabat.</div></div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apa Itu Seorang Psikolog?</span></h2><div>Psikolog itu merujuk pada seorang praktisi psikologi yang telah menyelesaikan pendidikan magister profesi psikologi ( S2 )</div><div><br /></div><div>Atau dengan kata lain, psikolog itu ahli dalam ilmu psikologi dan fokus mereka pada pikiran dan perilaku seseorang. </div><div><br /></div><div>Untuk diketahui bersama, psikolog pada umumnya menggunakan terapi psikologi untuk membantu kliennya. </div><div><br /></div><div>Psikolog sendiri terbagi kedalam beberapa jenis diantaranya psikologi industri dan organisasi, klinis, pendidikan dan sosial </div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kapan Harus Ke Psikolog?</span></h3><div>Apabila gangguan psikologis sahabat masih menjurus pada hal yang ringan atau belum begitu parah. Misalnya kecemasan, masalah perilaku dan kesulitan belajar</div><div><br /></div><div>Atau bisa juga ketika anda mengalami permasalahan dalam hubungan rumah tangga, pertemanan, pekerjaan atau masalah sehari -hari yang timbulkan stres berlebihan</div><div><br /></div><div>Dan ketika psikolog merasa gangguan mental kliennya sudah berat, biasanya akan dirujuk ke psikiater.</div></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater.html" target="_blank">Perbedaan Psikolog Klinis Dan Psikiater, Baca Disini</a></b></div><div><br /></div><div><b>Baca juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/12/terapi-psikologi-untuk-depresi.html" target="_blank">Terapi Psikologi Untuk Depresi Yang Harus Kamu Ketahui</a></b></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kenapa Harus Konsultasi Ke Psikolog?</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsnHdJfYIPnWElLhCclmcyIR6DbnMW4G8Oxu22MKg57wMz_tqpJVb-AKkQ9OFreSRZFNmJtxuEDi6Iw-XUfYMG6G0jXttrZore8GHR42oMtCfCYllnGQjhFHa3GvoAN2qfQVWf4j4a2KQ/s443/florastapsikologi.eu.org+%25288%2529.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="ayo-ke-psikolog-dan-dapatkan-bantuan-profesionalnya" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsnHdJfYIPnWElLhCclmcyIR6DbnMW4G8Oxu22MKg57wMz_tqpJVb-AKkQ9OFreSRZFNmJtxuEDi6Iw-XUfYMG6G0jXttrZore8GHR42oMtCfCYllnGQjhFHa3GvoAN2qfQVWf4j4a2KQ/w320-h240/florastapsikologi.eu.org+%25288%2529.jpg" title="Ayo Ke Psikolog Dan Dapatkan Bantuan Profesionalnya" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Mereka akan membantumu menyelesaikan keluhan dan permasalahnmu, terutama yang berhubungan dengan emosi dan perilaku</div><div><br /></div><div>Ingatlah sahabat....... </div><div><br /></div><div><b>"<span style="color: #20124d;"><u>Konsultasi ke psikolog bukan berarti anda itu lemah, akan tetapi ini akan redahkan luka dihati dan meningkatkan motivasimu yang hilang</u></span>"</b></div><div><br /></div><div>Namun sahabat florasta, ada baiknya <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">sebelum konsultasi ke psikologi jangan lewatkan tulisan ini</a></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kapan Harus Konsultasi Ke Psikolog?</span></h3><div>Untuk menjawab hal ini kami pilihkan kalimat berikut ini, sekiranya bisa menghantar anda pada psikolog </div><div><br /></div><div><span style="color: #4c1130;"><b>"<u>Ketika masalah yang anda hadapi begitu berat, tidak tahu apa yang harus dilakukan dan tak mampu berbagi dengan orang lain</u>"</b></span></div><div> </div><div>Biarlah tenaga profesional yang satu ini terlibat guna membantu, menjelasakan serta mengatasi emosi yang sahabat rasakan.</div><div><br /></div><div>Jangan takut, rahasiamu aman. Psikolog terikat kode etik</div></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kesimpulan</span></h4><div>Psikolog adalah tenaga profesional yang siap membantu permasalahan yang berhubungan dengan emosi dan perilaku. </div><div><br /></div><div>Ketika masalahmu semakin berat kumpulkan keberanianmu datanglah pada orang yang tepat</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya, terima kasih telah menyelesaikan bacaan yang berjudul Ayo ke psikolog dan dapatkan bantuan profesionalnya.</div></div><div><br /></div><div>Sumber :</div><div><br /></div><div><a href="https://www.halodoc.com/artikel/ini-alasan-seseorang-ragu-mencari-bantuan-psikolog#:~:text=Alasan%20pertama%20dan%20paling%20umum,diskriminasi%20terkait%20dengan%20gangguan%20tersebut." rel="nofollow" target="_blank">https://www.halodoc.com/artikel/ini-alasan-seseorang-ragu-mencari-bantuan-psikolog#:~:text=Alasan%20pertama%20dan%20paling%20umum,diskriminasi%20terkait%20dengan%20gangguan%20tersebut.</a></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-25725544118800079092021-08-22T19:24:00.004+09:002021-10-19T20:41:57.539+09:00Cara Belajar Efektif Di Masa Pandemi<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhmw6E577ctLyjnY1qp9LN2nJOzWdYmpwINuBNYP_xcw8TCmXzkHZpy8pbwIoOUM_0XOKDckLKOASJYB6TQi8tPMEHlbqz1d5iLOyC6SroXTkY1U5aw5zjmccdzdL6fYwJ2yrvV3XMIS2kMP_QyuzAxx35ObG6mEiQ_LMvRlyys5kQSzYdGjpTIbWZZ=s443" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-belajar-efektif-di-masa-pandemi" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/a/AVvXsEhmw6E577ctLyjnY1qp9LN2nJOzWdYmpwINuBNYP_xcw8TCmXzkHZpy8pbwIoOUM_0XOKDckLKOASJYB6TQi8tPMEHlbqz1d5iLOyC6SroXTkY1U5aw5zjmccdzdL6fYwJ2yrvV3XMIS2kMP_QyuzAxx35ObG6mEiQ_LMvRlyys5kQSzYdGjpTIbWZZ=w400-h300" title="Cara Belajar Efektif Di Masa Pandemi" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1VPo_0UMjz0tx7IDxiMbOtPfE_bP02JLT" type="audio/mp3"></source></audio><br /><div><b><u> Bagaimana cara belajar efektif dimasa pandemi?</u></b> Temukan jawabanya dalam tulisan ini.</div><div><br /></div><div><div>Sahabat florasta seperti kita ketahui bersama, semua sendi kehidupan berubah semenjak pandemi, termasuk pendidikan. </div><div><br /></div><div>Dari yang dahulunya belajar secara luring, sekarang <i>everything with daring</i>.</div><div><br /></div><div>Faktanya seluruh negara di kolong langit ini mengalami hal serupa, dimana pembelajaran dialihkan menjadi daring guna mencegah penyebaran Covid 19.</div></div><div><br /></div><div><div>Akan tetapi harus diakui disana sini masih saja ditemui kendala pembelajaran, misalnya rasa malas yang mendera, belum lagi permasalahan teknis</div><div><br /></div><div>Berikut ini cara belajar efektif di masa pandemi yang dapat anda terapkan atau bagikan kepada anak, saudara atau kenalan anda.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Mengatur Waktu Belajar Secara Efektif</span></h3><div>Cara belajar efektif dimasa pandemi yang kami sarankan pertama kali adalah mengurutkan proritas kegiatan dengan menyusun agenda harian anda. </div><div><br /></div><div>Jika sahabat yang kebetulan membaca tulisan ini seorang pelajar atau mahasiswa, prioritas utama tentunya berada dikelas maya bersama pengajar</div><div><br /></div><div>Selanjutnya tetapkan waktu belajar mandiri dan diakhiri dengan melaksanakan pekerjaan rumah. </div><div><br /></div><div>Oh iya sahabat...jangan sampai lupa melakukan relaksasi ya!</div><div><br /></div><div>Ambil waktu untuk istirahat sejenak, manjakan diri anda dan santuy dah...Otak butuh disantaikan. Hal ini akan membantu anda untuk tidak stres berlebihan. </div><div><br /></div><div>Tujuannya agar sistem imun dapat bekerja maksimal. Sebelum melanjutan ke point berikut.....</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #073763;"> "<u>Usahakan agar jam tidur anda tetap teratur seperti sebelum pandemi plus jangan lupa olahraga coy</u>!"</span></b></div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Kondisikan Suasana Belajar Seperti Di sekolah Atau Kampus</span></h3><div>Kuncinya ketegasan! anda seorang pelajar atau mahasiswa, mantapkan diri untuk belajar. Suasana belajarmu dikondisikan seperti dikampus atau sekolah ya!</div><div><br /></div><div>Pilihan waktumu harus tepat untuk belajar dan tempatnya harus nyaman sob! Tujuannya segalah sesuatu tentang belajarmu bisa berjalan dengan baik</div><div><br /></div><div>Sebelum lupa <b><u><span style="color: #073763;">" Jangan mentang - mentang di rumah, anda abaikan diri untuk bangun pagi dan mandi..apa kata dunia?" </span></u></b></div><div><br /></div><div>Segarkan dirimu dengan "berkubang" sejenak dikamar mandi. Percayalah hal ini akan membuat mood sahabat lebih baik untuk belajar.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Belajarlah Dengan Serius</span></h3><div>Sebagai pembuka dan tentunya terkait dengan point ini, kami informasikan bahwa cukup banyak siswa atau pelajar yang tidak fokus untuk melaksanakan<i> remote learning</i>.</div><div><br /></div><div>Penjelasannya tentang hal ini, kami tempatkan diakhir dari tulisan ini ya brother.</div><div><br /></div><div>Kita lanjut.....Belajar serius berarti anda harus berkomitemen untuk fokus dan selalu konsisten selama waktu belajar yang sudah anda tetapkan (merujuk pada point pertama)</div><div><br /></div><div>Cobalah untuk menghindar sejenak, traveling ke medsos atau menjelajahi hal yang kurang penting.</div><div><br /></div><div>Sampai disini jika memungkinkan sediakan ruangan khusus untuk belajar, dan jauhkan diri dari anggota keluarga selama anda belajar.</div></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><br />Teruslah Membaca Jangan Malas </span></h3><div><div>Hem...bro kita pasti tahu kalau minat baca warga 62+ ya gitulah! Tetapi untuk anda palajar atau mahasiswa pembaca setia florastapsikologi.eu.org jangan kasih kendor.</div><div><br /></div><div>Dengan membaca perbendaharaan kosa kata akan meningkat begitupula tata bahasa anda</div><div><br /></div><div>Selain itu membaca dapat menstimulasi pikiran diwaktu sengang</div><div><br /></div><div><b><u>Jadi " teruslah membaca "</u></b></div></div><div><b><u><br /></u></b></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Jangan Lupa Kelola Kesehatan Mental</span></h3><div>Makasudnya gini, sahabat harus pelajari cara seimbangkan emosi. Kesulitan untuk memulainnya ? Silakan kunjungi bacaan kami lainnya di blog ini. </div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank">7 Cara Memotivasi Diri Saat Down</a></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/cara-memotivasi-anak-agar-rajin-belajar.html" target="_blank">Cara Memotivasi Anak Agar Rajin Belajar Yang Wajib DI Coba </a></div><div><br /></div><div><u><b><span style="color: #073763;">"Sahabat yang kuat secara emosional, akan lebih fokus pada tujuan yang ingin dicapai"</span></b></u></div><div><u><b><br /></b></u></div><div><h3 style="text-align: left; text-decoration-line: underline;"><span style="color: #2b00fe;">Kenali Gaya Belajar Anda</span></h3><div>Cara belajar efektif dimasa pandemi terasa kurang lengkap jika anda tidak mengetahui gaya belajar masing - masing. </div><div><br /></div><div>Ini erat kaitannya dengan caramu mempersepsikan dan memproses informasi dalam situasi belajar</div><div><br /></div><div>Lebih lanjut silakan baca <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/gaya-belajar-siswa.html" target="_blank"><b>disini</b></a></div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Berikan Hadiah Untuk Dirimu Sendiri</span></h3><div>Ini adalah point terakhirdari cara belajar efektif di masa pandemi.</div><div><br /></div><div>Anggap saja anda telah berjuang untuk belajar dengan sungguh - sungguh walaupun tetap dirumah. Hadiahkan dan manjakan dirimu</div><div style="text-decoration-line: underline;"><br /></div><div>Ambil waktu menikmati tontonan di web favoritmu atau sekedar menikmati makanan kesukaanmu sobatku</div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Kesimpulan</span></h4><div>Disituasi pandemi, belajar tidak boleh putus, dan merencanakan waktu belajar secara efektif hingga memanjakan diri atas pencapaianmu itu suatu keharusan. </div><div><br /></div><div>Mungkin anda berkata sulit, tetapi dengan niat yang kuat untuk mengenapi apa yang ada dalam tulisan ini, niscaya kamu sukses my bro!</div><div><br /></div><div>Terima kasih telah membaca tulisan kami yang berjudul Cara Belajar Efektif Di Masa Pandemi dan tetap ikuti protokol kesehatan.</div><div><br /></div><div><br /></div><div>Sumber :</div><div><br /></div><div><a href="https://tophat.com/glossary/r/remote-learning/">https://tophat.com/glossary/r/remote-learning/</a></div></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-62561375652531308612021-06-27T17:50:00.007+09:002021-10-19T20:43:01.761+09:004 Trik Psikologi Membaca Pikiran Yang Bisa kamu Coba<div class="separator" style="clear: both;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8W_grKsikCBM7krLY4puTMwvmwWn40BsBQRigbi1w_fjKXx7G56xe90AjiEeb2FOwDKkGFxvyS9Ew9SjosZijAniLYPH6xarVwvrhH3lQZPGq3WLVUtIaHF1ZwjMj6WR5ju6GwFiaYiQ/s443/trik-psikologi-membaca-pikiran.jpg" style="display: block; padding: 1em 0px; text-align: center;"><img alt="trik-psikologi-membaca-pikiran" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8W_grKsikCBM7krLY4puTMwvmwWn40BsBQRigbi1w_fjKXx7G56xe90AjiEeb2FOwDKkGFxvyS9Ew9SjosZijAniLYPH6xarVwvrhH3lQZPGq3WLVUtIaHF1ZwjMj6WR5ju6GwFiaYiQ/w400-h300/trik-psikologi-membaca-pikiran.jpg" title="trik psikologi membaca pikiran" width="400" /></a></div>
<audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1_SCNJ4bMHjZvLUkYksQZ71GyTa2NfRlU" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div><b><u>Trik psikologi membaca pikiran</u></b> kami persembahkan untuk anda para pembaca setia florastapsikologi dan pertanyaan berikut akan menuntunmu. <div><br /><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><span style="font-size: medium;">Apakah Psikolog Bisa Membaca Pikiran Seseorang?</span></span></h2><div>Sahabat florasta mungkin beranggapan orang yang berkutat dibidang psikologi mampu membaca pikiran seseorang <b><u><span style="color: #990000;">namun itu tidak nyata.</span></u></b></div><div><div><br /></div><div>Mereka yang belajar <a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Psikologi" target="_blank">psikologi</a> hanya berusaha memahami dan menginterpretasi tingkah laku dan kebiasaan yang orang lain.</div><div><br /></div><div>Termasuk psikolog. </div><div><br /></div><div>Lebih tepatnnya gini bro...Psikolog itu seorang profesional yang dalam bekerja, senantiasa mengedepankan asesment dengan beberapa mekanisme.</div><div><br /></div><div>Mulai dari observasi, pengukuran psikologi atau dapat pula menggunakan wawancara</div><div><br /></div><div>Nah setelah menggunakan mekanisme ini, barulah psikolog mencoba memprediksi apa yang dirasakan seseorang atau apa saja yang tersimpan dalam pikiran orang itu.</div><div><br /></div><div>Dan boleh jadi, karena hal ini orang awam merasa pikirannya dibaca ketika bersua psikolog</div><div>Padahal sebenarnya mereka sendiri yang melaporkan dirinya saat terjadi asesment</div><div><br /></div><div>Jadi mari sepakat dulu coy "<b><u>ilmu psikologi tidak belajar tentang membaca pikiran dan tentunya psikolog juga demikian</u></b>"</div><div><br /></div><div>Ok..kembali ke judul utama tulisan ini</div><div><br /></div><div>Ketika berbicara dengan orang lain, sahabat hanya memperoleh 30 persen semua informasi dari kata - katanya sisanya dari perilaku dan intonasi suara</div></div><div><br /></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;">Lantas......</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-size: medium;"><br /></span></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Bagaimana Cara Membaca Pikiran Orang Menurut psikologi?</span></h3><div><div>Ilmu membaca pikiran dikenal sebagai akurasi empati dan tidak membutuhkan kecerdasan otak, melainkan dengan mendengar dan gunakan inting.</div><div><br /></div><div>Singkatnya hanya orang dengan kepekaan sosial, dan sensori yang mampu melakukannya</div><div><br /></div><div>Untuk dapatkan informasi lebih serta ingin mengetahui apa yang mereka rasakan, sahabat bisa memulai dengan perhatikan raut wajah atau gerakan mereka.</div><div><br /></div><div>Berikutnya ini dia trik psikologi membaca pikiran. Kita mulai dari yang pertama ya guys....</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Membaca Pikiran Dengan Memperhatikan Gerakan Bibir</span></h3><div>Mengatupkan bibir, seperti halnya mengigit bibir itu mengisyaratkan dirinya ragu dengan apa yang ingin diucapkannya dan konotasinya biasanya negatif.</div><div><br /></div><div>Hal ini terjadi dikarenakan lawan bicara sedang menahan kata - kata agar tidak meluncur dari mulutnya.</div><div><br /></div><div>Seperti yang dijelaskan dalam Young Tango ....</div><div><br /></div><div><u><b><span style="color: #351c75;">Seorang agen khusus FBi menceritakan bahwa dirinya sering melihat seorang tersangka mengakui perbuatannya setelah sebelumnya mengatupkan bibir</span></b></u>.</div><div><br /></div><div>Dengan kata lain lawan bicara yang mengatupkan bibir, menandakan ada sesuatu yang ingin dikatakan tetapi mereka engan melakukannya</div><div><br /></div><div>Bibir yang mengerut menunjukan adanya perselisian batin atau ketidaksetujuan dan semakin melakukan hal ini, artinya semakin intens rasa ketidak setujuannya.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Trik Psikologi Membaca Pikiran Melalui Gerakan Bola Mata</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVmF_2Y_UmHFqHdw0Tsg-BcuKDpNNCf9t129sclK0yFgCLOx9cS4aJTAl9aqMinjUI0WURE1W0kAUzgLwe5HQcnZVzwBXvE-1iuD4D1XR2mmsBTLEPnGonMaD4GGjdIsg4UGy-t4JSzd8/s443/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="trik-psikologi-membaca-pikiran" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjVmF_2Y_UmHFqHdw0Tsg-BcuKDpNNCf9t129sclK0yFgCLOx9cS4aJTAl9aqMinjUI0WURE1W0kAUzgLwe5HQcnZVzwBXvE-1iuD4D1XR2mmsBTLEPnGonMaD4GGjdIsg4UGy-t4JSzd8/w320-h240/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini.jpg" title="Trik Psikologi Membaca Pikiran" width="320" /></a></div><br />Bola mata yang melihat kebawah, ini menandakan orang yang diajak bicara sedang tunduk dan patuh terhadap apa yang sahabat katakan</div><div><br /></div><div>Akan tetapi bisa juga menunjukan orang itu sedang bosan dengan topik pembicaraan.</div><div><br /></div><div>Bola mata yang melihat ke kiri atau ke kanan, artinya lawan berbiara sedang mencoba mengingat kembali apa yang pernah didengar atau dibicarakan</div><div><br /></div><div>Bola mata melihat ketas, bisa diartikan lawan bicara sedang bosan atau ingin menghentikan pembicaraan</div><div><br /></div><div>Bola mata melihat ke kanan atas atau sebaliknya menunjukan orang itu sedang mencoba mengingat kejadian nyata yang pernah dialaminya</div><div><br /></div><div>Bola mata melihat ke kanan atau kiri bawah ini berarti lawan bicara anda sedang berusaha mengingat pembicaraan yang pernah didengarnya secara nyata bro..</div></div><div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Trik Psikologi Membaca Pikiran Melalui Alis Mata Seseorang</span></h3></div><div>Kedua alis diangkat, menujukan dirinya berusaha mengungkap suatu rahasia. Menaikan satu alis mata artinya itu kurang percaya dengan apa yang anda utarakan.</div><div><div><br /></div><div>Dan jika anda menemukan lawan bicara yang kedua alis matanya saling dipertemukan, itu artinya dirinya sedang resah, takut, gelisah atau sedang marah</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Mendengarkan Nada Dan Struktur Kalimatnya</span></h3><div>Perhatikan jika ada lawan bicara yang secara spontanitas memberi jawaban atas pertanyaan, tanpa menghabiskan sedikit waktu untuk berpikir bisa jadi yang bersangkutan berbohong</div><div><br /></div><div>Pertanyaan sudah bisa diantisipasi, jawaban telah disiapkan untuk diluncurkan agar penanya tidak curiga</div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Akhir Kata</span></h4><div>Belajar psikologi tidak membuat dapat sahabat membaca pikiran orang lain, namun seseorang memiliki kepekaan sosial, berempati dapat melakukannya.</div><div><br /></div><div>Silakan perkaya informasi dengan membaca tulisan kami yang berjudul <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari.html" target="_blank">10 trik psikologi dalam kehidupan sehari hari</a></div><div><br /></div><div>Semoga bermanfaat dan terima kasih telah membaca tulisan kami yang berjudul <b><u>4 Trik Psikologi Membaca Pikiran Yang Bisa kamu Coba</u></b></div><div><br /></div></div><div><br /></div><div>Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/karakter-psikologi-pada-manusia.html" target="_blank">4 Karakter Psikologi Pada Manusia Dibahas Disini, Kamu Yang Mana?</a></div><div><br /></div><div>Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/tips-lulus-tes-psikologi.html" target="_blank">Tips Lulus Psikotes Kerja: Untuk Pembaca Flotrastapsikologi</a></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-11342849443633744552021-06-17T22:46:00.008+09:002021-10-19T20:44:19.685+09:0010 Trik Psikologi Dalam Kehidupan Sehari Hari<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi12N_5oi4dd98EtJGsDy9uyz0KTJ4pPCw_uZQg3taW8HozNJxKy86kjcovU6IUG-stqY98856Ou6L9fKMWdyffOxOWhyphenhyphen58GQwBgT893mdrZpxUI60Ky9tAypSdMLaa_IOJkVnwGiCV2K0/s443/tri+psikologi.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi12N_5oi4dd98EtJGsDy9uyz0KTJ4pPCw_uZQg3taW8HozNJxKy86kjcovU6IUG-stqY98856Ou6L9fKMWdyffOxOWhyphenhyphen58GQwBgT893mdrZpxUI60Ky9tAypSdMLaa_IOJkVnwGiCV2K0/w400-h300/tri+psikologi.jpg" title="trik psikologi dalam kehidupan sehari hari" width="400" /></a></div><p><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari.html" target="_blank"><u><b>Trik psikologi dalam kehidupan sehari hari</b></u> </a>yang menjadi judul tulisan ini bisa jadi telah menarik perhatian sahabat sekalian. </p><p></p><p><b><u>Apakah anda sering gugup tampil didepan umum</u>?</b> <b><u>Ingin perhatian penuh dari orang spesial</u>?</b> atau penasaran apa saja trik psikologi dalam kehidupan sehari hari....ayo gassskan!</p><p>Dan untuk menemani anda menyelesaikan bacaan trik psikologi dalam kehidupan sehari hari, silakan perbaiki posisi duduk, gunakan <i>headset </i>dengarkan yang satu ini</p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1hHN7MlZmvfcMjlEl6FgzToZzEuEWeHnm" type="audio/mp3"></source></audio> Berikut ini 10 trik psikologi dalam kehidupan sehari hari
<div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><b><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Minimalisir Rasa Gugup Dengan Mengunyah Permen Karet</span></b></h3><div>Cocok untuk sahabat yang sering demam panggung dan ada penelitian ilmiah untuk yang satu ini. </div><div><br /></div><div>Begini coy, dengan mengunyah permen karet akan ciptakan rasa tenang dan santai lalu menghasilkan senyawa tertentu yang akan menurunkan hormon stres ( koristol)</div><div><br /></div><div>Tentu lebih asik, ketimbang gigit kuku my bro..</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Hangatkan Tangan Sebelum Bersalaman, Lisankan Namanya Dapatkan Kesan Terbaik</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu8WVxOu86zoo7wkz4bEeDV0bwC3Z4qOMqB-2HWtqIBnXeFf90dGAp1ygGuakLCU_2VBqVQf5b2DBI_DG401QAA-z3tY8bMWvjFPC1mfqqh6N-I_pKk5l8lcg6jmIdRvk5k6_CwVUKH6k/s448/trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari.png" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari" border="0" data-original-height="448" data-original-width="299" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiu8WVxOu86zoo7wkz4bEeDV0bwC3Z4qOMqB-2HWtqIBnXeFf90dGAp1ygGuakLCU_2VBqVQf5b2DBI_DG401QAA-z3tY8bMWvjFPC1mfqqh6N-I_pKk5l8lcg6jmIdRvk5k6_CwVUKH6k/w214-h320/trik-psikologi-dalam-kehidupan-sehari-hari.png" title="Trik Psikologi Dalam Kehidupan Sehari Hari" width="214" /></a></div><br />Untuk Mengenapi hal ini mulailah dengan menyatukan kedua telapak tangamu, gosokan untuk beberapa saat lalu bertaut tangan. </div><div><br /></div><div>Ada getaran bersahabat karena tangan yang hangat. Sebaliknya telapak tangan yang dingin sering dibaratkan sebagai ketidak percayaan. </div><div><br /></div><div>Sedangkan ketika nama mereka disebut, siapaun dia ada rasa spesial pada orang itu dan pada akhirnya dirimu selalu diingat.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Bongkar Kebohongan Atau Buat Mereka Terbuka Dengan Menatap Matanya</span></h3><div>Ini trik psikologi dalam kehidupan sehari hari yang turut kami sertakan karena semacam sihir untuk lawan bicara. </div><div><br /></div><div>Mereka merasa dihargai, sehingga membuatnya menunjukan apa adanya....bukan ada apanya. </div><div><br /></div><div>Dan ini juga berlaku jika sahabat mencurigai mereka berbohong. </div><div><br /></div><div>Pandangan matamu akan membuatnya kehilangan yang namanya rasa nyaman dan penyelidikan dengan hal ini bisa berujung pada pengakuan.</div><div><br /></div><div>Namun perlu diingat, jangan membelalakan matamu bro...tipi- tipis sa</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Padamkan Kemarahan Orang Terdekatmu Dengan Duduk Diam Disampingnya </span></h3><div>Jika anda melakukan cara ini niscaya tidak ada lagi yang namanya piring, sendok atau sapu terbang. </div><div><br /></div><div>Saat orang terdekatmu sedang marah jangan ikutan apalagi bertukar banyak kata. </div><div><br /></div><div>Tarik napas anda, diam dan dengarkan lalu berlahan....Sekali lagi <b><u>ber..la..han</u></b> duduk disampingnya. </div><div><br /></div><div>Cara ini bisa dilakukan pada orang lain yang tidak menyukai anda,.</div><div><br /></div><div>Karena dengan duduk disampingnya mereka tidak akan mengatakan sesuatu yang menjelekanmu didepan orang banyak</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Tidak Ingin Diajak Berdebat, Katakan Sesuatu yang Baik Tentangnya </span></h3><div>Perdebatan sering dijadikan sarana menyamarkan kebenaran, ajang unjuk gigi dan jago - jagoan. Bagi yang tidak siap, bisa kena mental</div><div><br /></div><div>Nah ..bagi sahabat yang tidak menyukai perdebatan katakan saja sesuatu yang baik tentangnya...dijamin auto "lemas"</div><div><br /></div><div>Atau anda bisa memilih diam, karena itu emas. Lagipula gini brother, "tidak ada yang lebih menyakitkan daripada diabaikan" itu tembus sampai sumsum tulang belakang coy...</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Alihkan Pandangan Orang Lain Dengan Memperhatikan Alas Kakinya</span></h3><div>Ketika berada di tempat umum dimana ada sepang mata yang menatap penuh perhatian tentu sangat tidak nyaman.</div><div><br /></div><div>Lakukan trik psikologis dengan melihat sepatu, atau sandal yang dipakainya. Ini bertujuan membuat mereka tidak nyaman sehingga berhenti memandang anda.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Cari Tahu Siap Saja Yang Memperhatikanmu Di Keramaian, Pura - Puralah Menguap</span></h3><div>Ketika ada orang yang ikut menguap, itulah yang memperhatikanmu dan ini adalah bentuk umum dari <i>echophonomena </i></div><div><br /></div><div>Yaitu meniru secara otomatis kata - kata atau tindakan yang dilakukan orang lain.</div><div><br /></div><div>Hal ini karena adanya bagian otak kita yang aktif bernama <i>inferior frontal Gyrus</i> dan lebih dari itu berkaitan dengan empati.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Miliki Kejernian Pikiran Dengan Menuliskannya</span></h3><div>Lakukan hal ini kapapun dirimu merasa cemas, tertekan dan stres. Menuliskan pikiran akan membuatmu merasa menumpakan beban pikiranpada seseorang.</div><div><br /></div><div>Namun bila anda telah mencoba tetapi kata hatimu " ah semangat hidupku hilang" coba cari tahu bagaimana cara memotivasi diri saat down? dan tulisanya ada <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank"><span style="color: #800180;">disini</span></a></b></div><div><br /></div><div>Bisa juga anda menghubungi profesional terdekat semisalnya psikolog untuk mendapatkan bantuan, namun<b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank"><span style="color: #800180;">sebelum konsultasi ke psikolog jangan lewatkan tulisan ini</span></a></b></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Katakan "Saya Butuh Bantuan Anda" Jika Ingin Semua orang Mengatakan "Ya"</span></h3><div>Ini berarti anda harus menghindar pertanyaan seperti ini "dapatkan kamu menolong saya?". </div><div><br /></div><div>Mengapa? karena itu umum, biasa saja dan bisa saja dirinya enggan membantu.</div><div><br /></div><div>Nah sebaiknya katakan kamu butuh bantuannya, karena 99 % orang akan menurutinya.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Buat Orang Menyukaimu Di Lingkungan Baru Dengan Mengajaknya Membahas Sesuatu</span></h3><div>Sahabat hanya perlu melakukan percakapan yang ringan membahas sesuatu. Beri kesempatan mereka menjelasakan dengan caranya dan jangan menghakimi. </div><div><br /></div><div>Lakukan kontak mata, berikan respon minimal seperti mengucapkan "oke" disela pembicaraan</div></div><div><br /></div><div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Akhir Kata</span></h4><div>Terimah kasih telah menyediakan waktu menyelesaikan bacaan yang berjudul 10 trik psikologi dalam kehidupan sehari hari </div><div><br /></div><div>Semoga bermanfaat dan membantu anda melwati hari - hari dan jika bermanfaat bagikan tulisan ini kepada orang lain.</div><div><br /></div><div>Peace And Out</div><div><br /></div><div><b>Baca juga </b>:<a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan.html" target="_blank"><b><span style="color: #800180;"> Cara Mengatasi Stres Kerja Pada Karyawan [ Mudah Dilakukan ]</span></b></a></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/tips-lulus-tes-psikologi.html" target="_blank"><b><span style="color: #800180;">Tips Lulus Psikotes Kerja : Untuk Pembaca Florastapsikologi</span></b></a></div><div><br /></div><div><br /></div><div>Sumber : </div><div><br /></div><div><a href="https://bobo.grid.id/read/081776462/menguap-saat-melihat-orang-lain-menguap-bukan-berarti-mengantuk-lo?page=all">https://bobo.grid.id/read/081776462/menguap-saat-melihat-orang-lain-menguap-bukan-berarti-mengantuk-lo?page=all</a></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-26173862052520172542021-06-12T20:36:00.025+09:002021-10-19T20:45:47.136+09:004 Karakter Psikologi Pada Manusia Dibahas Disini. Kamu Yang Mana?<div class="separator" style="clear: both;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs1fvMqfhStP4PKSbzLFNhN270Tfv1ymztCzWwmHcj9KHqesyQ79_07Wrcv6fJZBRq3o3NpOMIl-rrK38C8kzweziHdrxt_V9d9mzq-mnC9j8eLY-CfH_1oe5KgefnhW6QozJN-D2Ulow/s443/karakter-psikologi-pada-manusia-antara-lain.jpg" style="display: block; padding: 1em 0px; text-align: center;"><img alt="karakter-psikologi-pada-manusia" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjs1fvMqfhStP4PKSbzLFNhN270Tfv1ymztCzWwmHcj9KHqesyQ79_07Wrcv6fJZBRq3o3NpOMIl-rrK38C8kzweziHdrxt_V9d9mzq-mnC9j8eLY-CfH_1oe5KgefnhW6QozJN-D2Ulow/w400-h300/karakter-psikologi-pada-manusia-antara-lain.jpg" title="karakter psikologi pada manusia" width="400" /></a></div><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1_dctWHgBBLrApGHHNqKZZsdjHHIP0B-0" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div><u><b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/karakter-psikologi-pada-manusia.html" target="_blank">Karakter psikologi pada manusia</a></b></u> yang berbeda - beda dan unik menjadi salah satu medan topik yang dibahas dalam ilmu psikologi.<div><br /></div><div><div>Karakter berasal dari bahasa Latin "Kharakter", "Kharessein", "Kharax" dan dalam bahasa Inggris adalah "character"</div><div><br /></div><div>Dalam ilmu psikologi karakter diartikan sebagai sebuah sistem keyakinan yang mengarahkan pada sesuatu tindakan individu.</div><div><br /></div><div>Dan menurut Alwisol adalah pengambaran tingkah laku dengan menonjolkan nilai benar - salah atau baik -buruk</div><div><br /></div><div>Mundur jauh kebelakang Karakter psikologi pada manusia telah dirumuskan oleh Galenus [129 - 199 M]. </div><div><br /></div><div>Teorinya berpijak dari konsep kepribadian Hippokrates [460 - 199 M]</div><div><br /></div><div><div>Dengan mengenalnya kita dapat mengoptimalkan diri untuk mengembangkan kekuatan, sekaligus intropeksi terhadap kelemahan </div><div><br /></div><div>Sedangkan dengan mengetahui karakter psikologi orang lain, kita dapat memahami kecenderungan seseorang ketika bersikap</div><div><br /></div><div>Berikut ini penjelasan tentang empat karakter pada manusia yang telah kami kumpulkan dari berbagai sumber</div><h3 style="text-align: left;"><br /><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Koleris Adalah Si Kuat</span></h3><div><div style="text-align: center;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiVI8xwexFs5lwPoKa_S573Wxqh2J_IYbSK9JuLrdtCwvcoF6YPPrldZ5JruPVBbd1-6u8ujzHbk_sCy-hRl_wruPMpIwVIbEjyk3tJp7VEO4OUfzUEOMP49Zl_JOtl7Gi3kGgJ9WRgAnQ/w320-h240/karakter-psikologi-pada-manusia-antara-lain+%25282%2529.jpg" /></div><div><br /></div>Anda pasti mengenal Oprah Winfrey, Bush, Hitler atau Sadam Husain. Mereka adalah orang - orang dengan tipe koleris.</div><div><br /></div><div>Individu dengan karakter koleris adalah pribadi yang unggul, <i>to the point</i>, bebas, mandiri dalam menghadapi masalah </div><div><br /></div><div>Selain itu mereka suka membuat keputusan yang tepat dan seorang pemimpin bagi orang lain.</div></div><div><br /></div><div>Kelebihan</div><div><div><ul style="text-align: left;"><li>Menunjukan keunggulan disaat darurat</li><li>Mencari jalan kuar dari permasalahan secara cepat dan tepat sasaran</li><li>Pergerakannya cepat dan tepat sasaran</li><li>Visi dan misi hidup yang jelas</li><li>Menyukai tantangan</li><li>Memiliki kamauan yang tinggi</li></ul></div><div><br /></div><div>Kelemahan</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Sifatnya cenderung kasar, kurang sabaran dan mudah marah</li><li>Orang dengan karakter ini suka memerintah</li><li>Terlalu serius melakukan sesuatu dan tidak bisa bersikap santai</li><li>Tidak suka bertele - tele dan sering sepelehkan dan penilaian orang lain terlalu pilih - pilih</li><li>Terlalu kaku, keras kepala ketika berinteraksi</li><li>Terlalu senang bekerja, tengelam dalam rutinitas sehingga lupakan keadaan sekitar</li><li>Ambisius untuk mendapatkan keinginananya sehingga tidak ragu menggunakan berbagai cara untuk tujuannya</li></ul></div><div><br /></div><div>Pekerjaan yang cocok untuk orang dengan karakter koleris</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Politikus</li><li>Pengusaha</li><li>CEO</li><li>Direktur </li></ul></div><div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Melankolis Adalah Si Sempurna</span></h3><div>Dalam kamus Inggris <i>Oxford Dictionaries Melancholy</i> artinya memiliki rasa kesedihan atau termenung. </div><div><br /></div><div>Individu dengan karakter ini cenderung, rapih, teratur dan sangat terencana. Mereka sangat memperhatikan penampilan fisik dan introvert. </div><div><br /></div><div>Mekipun tertutup, mereka cerdas dan kritis.</div><div><br /></div><div>Individu melankolis terkandang terbuka dan enerjik, akan tetapi sifat introvertnya lebih mendominasi. </div><div><br /></div><div>Sekalipun artinya sedih faktanya tidak seperti itu, mereka hanya kurang menyukai keramaian dan tertutup</div><div><br /></div><div>Para pesohor dunia dengan karakter ini antara lain Sir Alex ferguson, Zinedine Zidane, Napoleon Bonaparte dan Albert Einstein </div><div><br /></div><div>Kelebihan</div><div><div><ul style="text-align: left;"><li>Orang dengan karakter ini banyak berpikir dan jarang membiarkan otaknya beristirahat.</li><li>Mereka cerdas dan pemikirannya cemerlang dan dikenal sebagai pemecah masalah.</li><li>Mampu menyelesaikan pekerjaanya dengan baik</li><li>Pekerja keras dan tidak mudah putus asa</li><li>Kreatif dan mempunyai jiwa seni tinggi</li><li>Senantiasa berhati - hati </li></ul></div></div><div><div><br /></div><div>Kelemahan</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Pekerjaan lambat dan mengambil keputusan</li><li>Kesulitan menjalin pertemanan dan bersosialisasi</li><li>Mudah tertekan</li><li>Kurang percaya diri</li><li>Mudah menunjukan kecurigaan pada orang lain</li><li>Tidak suka disalahkan</li><li>Cenderung pendendam</li><li>Rendah diri</li></ul></div><div><div><br /></div><div>Pekerjaan yang cocok untuk karakter melankolis</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Analis keuangan</li><li>Ilmuwan</li><li>Ahli kesehatan</li><li>Sejarawan</li><li>Penulis</li></ul><div><br /></div><div style="text-align: left;"><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-family: inherit;"><span style="font-size: medium;">Sanguinis Adalah Si Populer</span></span></h3><span style="font-family: inherit;">Karakternya terbuka malah sangat terbuka, petualang, kreatif, minatnya beragam, tidak menyukai hal yang yang konstan dan butuh waktu.</span></div><div style="text-align: left;"><span style="font-family: inherit;"><br />Anda mungkin mengenal Maddona, Yaser Arafat atau Helmut Smith. Mereka adalah orang - orang dengan karakter sanguinis</span></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Kelebihan<br /><ul style="text-align: left;"><li>Cenderung banyak bicara</li><li>Suka bersenang - senang</li><li>Ramah, semangat dan bersahabat</li><li>Berusaha menyenangkan orang lain</li><li>Menunjukan rasa simpatik yang tinggi pada orang yang membutuhkan </li></ul><div style="text-align: left;"><br /></div>Kelemahan <br /><ul style="text-align: left;"><li>Emosinya cenderung labil dan moody</li><li>Karena banyak bicara, sering membesar - besarkan masalah</li><li>Bila berada di lingkungan yang kurang menyenangkan berpengaruh pada performancenya </li><li>Suka mencari perhatian</li></ul><br />Pekerjaan yang cocok untuk orang dengan karakter sanguinis<br /><ul style="text-align: left;"><li>Aktor</li><li>Marketing</li><li>Pengusaha</li><li>Produser </li><li>Sutradara</li></ul></div></div></div></div></div></div><div><div style="text-align: left;"><span><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Plegmatis Adalah Si Tenang</span></h3><div>Individu dengan karakter ini pembawaanya tenang, tidak tergesa - gesa dan terlihat kalem. </div><div><br /></div><div>Ya hampir mirip orang melankolis.....<u>sama - sama introvert</u></div><div><br /></div><div>Nelson Mandela, Ibu Theresia dan Mahatma Gandhi adalah orang - orang dengan karakter plegmatis</div><div><br /></div><div>Kelebihan</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Mudah bergaul</li><li>Santai dan tidak suka berdebat</li><li>Senang melakukan hal yang sama tanpa merasa bosan</li><li>Sangat berpegang teguh pada keyakinan</li><li>Peduli dan simpatik </li><li>Mampu berkerja dibawah tekanan</li><li>Mampu menyembunyikan emosi</li><li>Tidak suka menyinggung perasaan orang lain</li><li>Meskipun pendiam, namun cita rasa humornya tinggi</li></ul></div><div><br /></div><div>Kelemahan</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Walau tidak suka terlibat masalah, mereka senang menghindarinya</li><li>Tidak suka didesak oleh orang lain dan menginginkan kehidupan yang tenang dan damai</li><li>Sering menunda serta mengantungkan masalah hingga berharap itu selesai seiring waktu</li><li>Tidak menyukai perubahan atau aktivitas baru, nyaman dengan kegiatan yang itu - itu saja serta terkesan jalan ditempat</li><li>Sulit diajak kompromi karena merasa dirinya benar, bahkan terkadang keras kepala</li><li>Senang mengambil bagian menjadi penonton ketimbang ikut terlibat aktif</li><li>Sulit bergerak maju, karena minim motivasi sehingga butuh dorongan dari orang lain</li><li>Selalu merasa takut serta khawatir tentang berbagai hal di kehidupannya</li><li>Cenderung terlalu simpatik, akhirnya kurang tegas ketika berdiri sebagai pemimpin</li></ul></div><div><br /></div><div>Pekerjaan yang cocok untuk orang dengan karakter plegmatis</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Guru</li><li>Konselor</li><li>Customer service</li><li>Blogger</li></ul><div><br /></div></div></span></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Akhir Kata</span></h4><div>Karakter psikologi pada manusia dikelompokan dalam empat tipe seperti yang telah kami jelaskan diatas.</div><div><br /></div><div>Mengenalnya merupakan keharusan dan itu bisa menjadi modal berharga untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi</div><div><br /></div><div>Sampai disini sahabat, Apa karaktermu?</div><div><br /></div><div>Terima kasih telah menyelesaikan bacaan yang berjudul <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/06/karakter-psikologi-pada-manusia.html" target="_blank">4 Karakter Psikologi Pada Manusia Dibahas Disini. Kamu Yang Mana?</a><br /></div></div></div><div><br /></div><div><br /></div><div><b>Baca J</b><b>uga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank">7 Cara Memotivasi Diri Saat Down</a></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">Sebelum Konsultasi Ke Psikolog, Jangan Lewatkan Tulisan Ini</a></div><div> </div><div><br /></div><div>Sumber:</div><div><br /></div><div><a href="https://www.google.com/search?q=karakter+psikologi+pada+manusia&safe=strict&sxsrf=ALeKk000CeD9gBS2bz_ywpiqp_bItKNNJQ%3A1623496867860&ei=o5jEYPyNNJb0rAH04pXABg">https://www.google.com/search?q=karakter+psikologi+pada+manusia&safe=strict&sxsrf=ALeKk000CeD9gBS2bz_ywpiqp_bItKNNJQ%3A1623496867860&ei=o5jEYPyNNJb0rAH04pXABg</a></div><div><br /></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-29744285697225757812021-05-30T16:50:00.004+09:002021-10-19T20:48:03.742+09:00TIPS LULUS TES PSIKOLOGI KERJA: UNTUK PEMBACA FLORASTAPSIKOLOGI<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqdb7DkkRquqG49NAJ1Lc4qkhyphenhyphenoQNugmXinpv13uVKbyObK8z8HbXsIYVBg3ZwiTwN-0PPp6lHYU3the_Ho0vl017hDJDEBqeq27aB1Sxw583fdW77gG0XYYoSgTrcxgtGcZi_hIz5NZQ/s443/tips-lulus-tes-psikologi-kerja-untuk-pembaca-florastapsikologi.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="tips-lulus-tes-psikologi-kerja-untuk-pembaca-florastapsikologi" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgqdb7DkkRquqG49NAJ1Lc4qkhyphenhyphenoQNugmXinpv13uVKbyObK8z8HbXsIYVBg3ZwiTwN-0PPp6lHYU3the_Ho0vl017hDJDEBqeq27aB1Sxw583fdW77gG0XYYoSgTrcxgtGcZi_hIz5NZQ/w400-h300/tips-lulus-tes-psikologi-kerja-untuk-pembaca-florastapsikologi.jpg" title="tips lulus tes psikologi kerja:untuk pembaca floastapsikologi" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1j_T1gRF2t8lfyP-4yKUI6JfvhWpcZU5N" type="audio/mp3"></source></audio><div><br /></div><div><span style="color: #20124d;"><u><b><span><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/tips-lulus-tes-psikologi.html" target="_blank">Tips lulus tes psikologi</a></span></b></u> </span>segaja diangkat untuk sahabat florasta yang akan melamar pekerjaan atau sedang mempersiapkan diri menghadapi promosi dalam karirnya</div><div><br /></div><div>Sekarang banyak perusahaan menggunakan psikotes dan faktanya banyak yang gagal melewati tahapan ini, bisa jadi karena persiapan yang kurang matang. </div><div><br /></div><div><div>Dan untuk mereka yang kesuksesannya tertunda di sesi psikotes, tips lulus tes psikologi kerja ini akan membantumu</div><div><br /></div><div>Sahabat florasta dalam pengantar buku <b><u>soal dan jawaban psikotes untuk calon pegawai </u></b>tujuan diadakan tes psikologi yaitu melihat motivasi dan kemampuan dalam bekerja</div><div><br /></div><div>Aspek emosi, adaptasi dan bagaimana individu menghadapi persolan di kesehariannya.</div></div><div><br /></div><div>Tanpa berpanjang kata, berikut tips lulus tes psikologi yang dapat anda praktekan agar dapat diterima dipekerjaan atau posisi impianmu.</div><div><br /></div><div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Sering Berlatih Soal Psikotes</span></h2><div>Dua minggu sebelum psikotes diadakan, manfaatkan waktu untuk berlatih. Itu akan membuat sahabat memahami konsep dan cara penyelesaiannya. </div><div><br /></div><div>Tes psikologi banyak yang memiliki bentuk yang sama, begitu juga dengan polanya. Sekarang banyak tutorial dan latihan psikotes secara online. </div><div><br /></div><div>Itu akan jadi tes bayangan untuk sahabat.</div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Meningkatkan Rasa Percaya Diri</span></h3><div>Tips lulus tes psikologi kerja berikutnya adalah meningkatkan rasa percaya diri, dan ada banyak cara mengenapi hal ini.</div><div><br /></div><div>Kami sarankan lima cara dan mulailah dengan berpikir posistif, kenali dirimu, bayangkan pencapaian bila anda lulus psikotes.</div><div><br /></div><div>Selanjutnya lakukan hobimu dan jadilah berani sahabat</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Latih fokus Dan Kecepatan</span></h3><div>Sahabat florasta, kunci megerjakan soal tes psikologi adalah kecepatan dan ketepan. </div><div><br /></div><div>Lakukan meditasi untuk fokusmu, olahraga teratur dan istirahat yang cukup dimalam hari. </div><div><br /></div><div>Sedangkan untuk latihan kecepatan gunakan pengatur ketika berlatih soal psikotes</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Siapkan Kelengkapan Tes</span></h3><div>Pastikan nomor peserta, alat tulis menulis seperti pensil, pulpen, penghapus telah tersedia. </div><div><br /></div><div>Sebaiknya sediakan cadangan untuk berjaga - jaga dari setiap kemungkinan.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Perhatikan Dan Dengarkan setiap Intsruksi Yang Diberikan Penyaji Tes</span></h3><div>Ini adalah pintu masuk yang menuntun anda. Kapan sahabat harus membuka buku soal, bagaimana mengerjakannya dan kapan harus mengakhiri, ada aturannya. </div><div><br /></div><div>Sangat disarankan untuk bertanya jika ada yang belum jelas.</div></div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Berdoa</span></h3><div>Tips lulus tes psikologi yang terakhir yang dapat kami sarankan adalah berdoa. Serahkan semuanya kepada empunya hidup apapun yang hasilnya....pasrahkan.</div></div><div><br /></div><div><div>Sampai disini enam tips lulus tes psikologi diatas milik anda dan kami tetap mengajak anda untuk melanjutkan bacaan berikut ini</div></div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Macam - Macam Tes Psikologi Seleksi Calon Karyawan Beserta Trik Mengerjakannya</span></h2><div>Setidaknya ada delapan macam psikotes yang akan kami informasikan </div><div><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #274e13; font-size: medium;">Tes Psikologi Kemampuan verbal</span></h3><div>Tes ini meliputi persamaan kata ( sinonim ), lawaan kata atau antonim juga korelasi makna.</div><div><br /></div><div>Tes yang satu ini diadakan untuk mengetahui sejauh mana individu menghadapi suatu kondisi.</div></div><div><br /></div><div><div>Dan tidak kalah pentingnya, tes ini akan menilai sejauh mana seorang individu menebak dan memahami sebab dan akibat dari suatu persoalan</div></div><div><br /></div><div><div>Trik mengerjakannya:</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #073763;">" <u>Ingatlah sebanyak - banyaknya kosa kata beserta artinya, dimana ada 40 soal Tes ini menuntut logika berpikir yang tajam, jadi fokuslah</u>"</span></b></div></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><br />Tes Psikologi Warteg</span></h3><div><div>Diambil dari nama penemunya yang adalah seorang psikolog berkebangsaan Jerman Ehrig Wartegg. </div><div><br /></div><div>Tes Wartegg berfungsi mengetahui karakter yang dimiliki individu, mengukur kemampuan menyelesaikan masalah, keuletan, cara menyesuaikan diri dan sebagainya</div></div><div><br /></div><div><div>Tes ini tersedia dalam selembar kertas yang berisi delapan kotak dan memiliki pola berbeda satu dengan yang lainnya.</div><div><br /></div><div>Trik mengerjakannya : </div><div><br /></div><div><b><span style="color: #20124d;">"<u>Lakukan kombimnasi urutan mengembar sesuai nomor, dan lakukan pengacakan</u>" </span></b></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><b><span style="color: #20124d;">"<u>Hindari untuk telalu mengurut karena akan dinilai kaku dan jika acak - acakan sahabat akan dinilai pembangkang</u>"</span></b></div><div><br /></div><div>Untuk tes ini jangan mengawalinya dari nomor lima, karena berhubungan dengan orientasi seks</div></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #274e13; font-size: medium;"><br />Tes Psikologi Logika Aritmatika</span></h3><div><div>Untuk sahabat yang melamar pekerjaan yang berhubungan dengan hitungan atau rumus, tes ini siap menanti. </div><div><br /></div><div>Trik mengerjakannya :</div><div><br /></div><div><b><span style="color: #20124d;">" <u>Perhatikan deretan secara keseluruhan, pastikan polanya apakah berurutan, pengelompokannya loncat. Pada tes ini ketelitian berperan penting</u>"</span></b></div><div><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #274e13; font-size: medium;">Tes Psikologi Deret Gambar</span></h3><div>Konsep tes ini hampir sama dengan tes logika aritmatika. Perbedaanya terletak pada penggunaan mendia gambar dua atau tiga dimensi</div><div><br /></div><div>Trik mengerjakannya : </div><div style="font-weight: bold;"><br /></div><div style="font-weight: bold;">"<span style="color: #20124d;"><u>Sahabat harus memahami pola - pola yang ada, lalu lakukan prediksi dengan hati - hati dan tentunya teliti</u></span>"</div><div style="font-weight: bold;"><br /></div><div style="font-weight: bold;"> "<span style="color: #20124d;"><u>Tes ini berbatas waktu, jangan terjebak untuk berlama - lama hanya pada satu soal saja</u></span>"</div></div><div style="font-weight: bold;"><br /></div><div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #274e13; font-size: medium;">Tes Kraeplin /Pauli</span></h3><div>Dikenal juga sebagai tes koran dan isinya adalah perhitungan sederhana.Adapun angka didalamnya tersusun vertikal dari angka 0 sampai 9</div><div><br /></div><div>Trik mengerjakannya : </div><div><br /></div><div><b>" <span style="color: #20124d;">Jangan gunakan pensil mekanik, baiknya pensil biasa dan persiapkan dua untuk sesi tes ini </span>"</b></div><div><b><br /></b></div><div><b>" <span style="color: #20124d;"><u>Hemat tenaga anda, jangan lakukan kecurangan</u></span> </b><b>"</b></div><div><b><br /></b></div><div><h3 style="text-align: left;"><b><span style="font-size: medium;">Tes Mengambar Orang /Pohon</span></b></h3><div>Anda akan diberikan kertas A4 dan diminta untuk mengambar pohon terkecuali pohon kelapa, beringin, bambu, atau tumbuhan berukuran kecil</div><div><br /></div><div>Trik mengejakannya : </div><div><b><br /></b></div><div><b>" <u><span style="color: #20124d;">Gambarlah pohon yang memiliki ranting, dan yang harus diingat tes ini tidak menila seberapa bagus gambar sahabat </span></u>" </b></div><div><b><br /></b></div><div><b> " <span style="color: #20124d;"><u>Untuk gambar manusia, lengkapi dengan anggota tubuh</u></span> " </b></div><div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #274e13; font-size: medium;">Tes EPPS </span></h3><div>Tes berisikan peryataan dan terkesan mudah. Tujuannya mendapatklan gambaran kepribadian dan karakter individu secara lengkap.</div><div><br /></div><div>Trik mengerjakannya :</div><div><br /></div><div><b>" <span style="color: #20124d;"><u>Bacalah setiap pernyataan, dan pilihlah mana yang mendekati kebenaran tentang diri sahabat. Suka atau tidak suka tetap harus memilih satu</u></span> "</b></div><div><b><br /></b></div><div><b> " <span style="color: #20124d;"><u>Jangan sampai ada yang terlewatkan</u></span> "</b></div><div><br /></div><div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Kesimpulan</span></h4><div>Tes psikologi saat ini telah menjadi pilihan perusahaan untuk mendapatkan calon karyawan yang sesuai kebutuhannya. </div><div><br /></div><div>Berlatih serius, pahami polanya dan petunjuknya merupakan modal berharga untuk mendaptkan perkejaan impian sahabat</div><div><br /></div><div>Sebelum mengakhiri tulisan ini, untuk anda yang yang sedang mencari <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/jasa-psikotes.html" target="_blank">jasa psikotes untuk karyawan di Ntt </a></b>silakan hubungi baca disini.</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya terima kasih telah menyelesaikan bacaan tentang <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/tips-lulus-tes-psikologi.html" target="_blank">tips lulus tes psikologi kerja</a></div><div><br /></div><div>Peace and out! </div><div><b><br /></b></div><div><b>Baca juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-tes-psikologi.html" target="_blank">Manfaat Tes Psikologi Yang Jarang DIketahui Orang Awam</a></b></div><div><b><br /></b></div><div><b>Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan.html" target="_blank">Cara Mengatasi Stres Kerja Pada Karyawan [ Mudah Dilakukan ]</a></b></div></div></div></div></div></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-48145209910710767322021-05-12T22:28:00.012+09:002021-12-04T23:43:00.072+09:007 Cara Memotivasi Diri Saat Down<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqCBSL-4JBvMlQhYm14Lguv0v3iFMBaYvmt6hNx-a7qj8F_lWc227uUeihSk9vHUw3nToV9sqec2AOelQkfOfu-d0e4qkhGFFAllKK0PFRfr1WARODBe75Tqv9iVmJB8ZsFXhK-8MiwMI/s443/7-cara-memotivasi-diri-saat-down.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="7-cara-memotivasi-diri-saat-down" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiqCBSL-4JBvMlQhYm14Lguv0v3iFMBaYvmt6hNx-a7qj8F_lWc227uUeihSk9vHUw3nToV9sqec2AOelQkfOfu-d0e4qkhGFFAllKK0PFRfr1WARODBe75Tqv9iVmJB8ZsFXhK-8MiwMI/w320-h240/7-cara-memotivasi-diri-saat-down.jpg" title="Cara Memotivasi Diri Saat Down" width="320" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1kV-R97FvwKpWYKF60ZzNT9zCC50fX55q" type="audio/mp3"></source></audio><div><b><span style="color: #073763;"><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank"><u>Bagaimana cara memotivasi diri saat down</u>?</a></span></b> jika pertanyaan ini menghampiri anda, beri lima menit waktumu dan temukan jawabannya dalam tulisan ini.</div><div><br /></div><div>Sahabat florasta kehilangan semangat menjalani hidup bukan milikmu seorang. Banyak yang senasip bro and sist.</div><div><br /></div><div>Akan tetapi sangat tidak bijak membiarkan dirimu semakin terpuruk, masih ada tujuh cara memotivasi diri saat down</div><div><br /></div><div>Berikut ini penjelasaan tentang tujuh cara memotivasi diri saat down</div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Ingat! Setiap Masalah Ada Solusinya</span></h2><div>Sahabat pasti berharap didekatkan pada kebahagian tetapi ada saja masalah yang mendatangi, entah itu besar atau kecil</div><div><br /></div><div>Tidak mudah melewati masalah, dan sebagai manusia biasa terkadang anda berprasanka pada empunya hidup, Tuhan semesta alam</div><div><br /></div><div>Ada baiknya sejak anda membaca tulisan ini, hilangkan prasanka itu. Mengapa? Sebab apapun masalahmu ada solusi</div><div><br /></div><div>Tuhan tidak pernah menutup mata, dan setiap petunjuk akan diberikan- NYA jika anda berusaha.</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Bro & Sist, Down Itu Sementara</span></h3><div>Ya anda tidak salah baca! seperti uang koin yang memiliki dua sisi, hidup kitapun demikian. Ada baik dan buruknya.</div><div><br /></div><div>Dan yang pasti, walau kini anda mengalami suatu kejadian buruk tidak berarti hidupmu dikelilingi keburukan. Masih ada sisi baik.</div><div><br /></div><div>Anda hanya perlu mengambil waktu lebih banyak untuk melihat kebaikan itu dan yakinlah tidak ada yang abadi, termasuk apa yang sedang dialami saat ini. </div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Impikan Sesuatu Yang Besar</span></h3><div>Bermimpi! siapa takut. Ini salah satu cara memotivasi diri saat down yang turut kami sertakan. </div><div><br /></div><div>Dapat berupa cita - cita yang ingin kamu gapai, jodoh atau apalah,,gasskaaaan coy. Percayalah impian akan mengembalikan semangatmu.</div><div><br /></div><div>Untuk lebih menyemangati anda " Bermimpilah dalam hidup, jangan hidup dalam mimpi"</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Temukan Inspirasi Hidupmu</span></h3><div>Caranya? sering - seringlah piknik ke mesin pencari baik itu googel atau sejenisnya. Kamu juga bisa menonton tayangan inspiratif atau jadilah pendengar yang baik. </div><div><br /></div><div>Banyak orang sukses diluar sana pernah berada di titk terendah dalam hdup, namun mereka memilih untuk bangkit dari keterpurukan.</div><div><br /></div><div>Berikut ini beberapa film yang turut kami rekomendasikan sebagai salah satu cara memotivasi diri saat down:</div><div><ul style="text-align: left;"><li>The Persuit Of Happyness ( 2006 )</li><li>Mery Rihana - Mimpi Sejuta Dolar ( 2014 )</li><li>Steve Jobs ( 2015 )</li><li>Forrest Gump ( 1994 )</li><li>127 Hours ( 2010 )</li><li>The Truman Show ( 1998 )</li></ul></div><div>Singkatnya kemajuan teknologi dapat membantu memotivasi dirimu saat down </div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Berbagi Cerita Pada Orang Yang Kamu Percayai</span></h3><div>Bisa jadi keluarga, atau konco karibmu. Tetapi jika ingin meningkatkan level, anda bisa berkonsultasi ke psikolog.</div><div><br /></div><div>Namun sebelum konsultasi ke psikolog jangan lewatkan tulisan ini, baca <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">disini </a>sahabat . Yakinlah berbagi itu indah.</div><div><br /></div><div>Setidaknya kamu bisa mencurahkan isi hati dan pikiranmu. </div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Berlatih Untuk Positif Thinking</span></h3><div><u><b><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUaUD_KnMJ6eUbanDobZaISjLnH7vAcQ0bC_h3GbzkksmqEt4f5G2y8pc3ARHxnqewnSapsuRMoPLLkc5rapEgK78ad3U0oub8YsIHKTc-i132Q_JNzf_wjYwg0JoUMlWOYSOlVEDMK9g/s443/7-cara-memotivasi-diri-saat-down.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="7-cara-memotivasi-diri-saat-down" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjUaUD_KnMJ6eUbanDobZaISjLnH7vAcQ0bC_h3GbzkksmqEt4f5G2y8pc3ARHxnqewnSapsuRMoPLLkc5rapEgK78ad3U0oub8YsIHKTc-i132Q_JNzf_wjYwg0JoUMlWOYSOlVEDMK9g/w320-h240/7-cara-memotivasi-diri-saat-down.jpg" title="7 Cara Memotivasi Diri Saat Down" width="320" /></a></div><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></u></div><div><u><b><span style="color: #20124d;">Positif thinking adalah cara berpikir secara positif yang hasilkan energi positif </span></b></u></div><div><u><b><span style="color: #20124d;"><br /></span></b></u></div><div><div>Mengapa perlu berpikir posisitf? dikutip dari psychology.binus.ac.id/ada empat manfaatnya.</div><div><br /></div><div>Yaitu menghilangkan stres, meningkatkan imunitas dan <i>well - being</i> dan ketangguhan hati</div><div><br /></div></div><div>Ketika sedang down, pikiranmu juga demikian. Itu jadi penyebab sesungguhnya dari perasaan anda. Cobalah untuk berpikir ulang, tentang pemikiran anda. </div><div><br /></div><div>Mengatasi pemikiran negatif, anda bisa mengucapkan kata- kata ini pada diri sendiri "<u>Saya bisa lebih baik dari ini</u>"</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Bernafaslah Yang Dalam Dan Katakan Hal Ini.....</span></h3><div>Ketika sedang down bernafaslah dengan otot perut, konsentrasikan disana dan lepaskan sambil berkata ini pada diri sendiri </div><div><br /></div><div>" Saya akan tidur lelap malam ini, dan bangun di pagi hari dengan kondisi bugar dan semangat baru "</div><div><br /></div><div>Dipagi hari, mandi dan segarkan diri </div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kesimpulan</span> </h4><div>Sebagai manusia kita pasti pernah berada disituasi down, dan hilang semangat. Menyerah pada keadaan bukan pilihan terhormat sebagai makhluk berakal.</div><div><br /></div><div>Semoga <b><u><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/05/cara-memotivasi-diri-saat-down.html" target="_blank">tujuh cara memotivasi diri saat down</a></u></b> dapat bermanfaat untuk anda dan silakan bagikan tulisan ini untuk orang lain</div><div><br /></div><div>Sekian</div><div><br /></div><div><b>Baca juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/12/terapi-psikologi-untuk-depresi.html" target="_blank">Terapi Psikologi Untuk Depresi Yang Harus Kamu Ketahui </a></b></div><div><br /></div><div>Sumber</div><div><a href="https://hidupindahbaruku.wordpress.com/9-cara-untuk-memotivasi-diri-sendiri-ketika-lagi-down/">https://hidupindahbaruku.wordpress.com/9-cara-untuk-memotivasi-diri-sendiri-ketika-lagi-down/</a></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-88357375047704904892021-04-29T19:19:00.008+09:002021-10-19T20:49:28.484+09:00 Cara Mengatasi Stres Kerja Pada Karyawan [Mudah Dilakukan]<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAO2jrLkiJagcuwzELHAzCmqmMoEx9osq6xUXV-OWSZbUYvu78kWcZDy43dTstQ7_HIjIieBTT7MtmGPxqa98s6oiURbSF2c2uiE00hKBo6BYMknz83Ibzv5wjmnDjiQRvv98FGT1Mu4Q/s443/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan-mudah-dilakukan.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan-mudah-dilakukan" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAO2jrLkiJagcuwzELHAzCmqmMoEx9osq6xUXV-OWSZbUYvu78kWcZDy43dTstQ7_HIjIieBTT7MtmGPxqa98s6oiURbSF2c2uiE00hKBo6BYMknz83Ibzv5wjmnDjiQRvv98FGT1Mu4Q/w400-h300/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan-mudah-dilakukan.jpg" title="cara mengatasi stres kerja pada karyawan" width="400" /></a></div><p></p>
<audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1clfIHPJWCVpjleHFj3oMfuhJkU2xGebi" type="audio/mp3"></source></audio><div><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan.html" target="_blank"><u><b>Cara mengatasi stres kerja pada karyawan</b></u> </a>kini dihadapan anda sahabat florasta, dan sebelum lebih jauh membahasnya jangan lewatkan yang satu ini</div><div><br /></div><div>" Setelah pertengkaran dengan rekan kerjanya, keseharian Sinta tidak seperti dulu lagi". </div><div><br /></div><div>Dirinya mudah tersinggung dan menarik diri dari pergaulan di lingkungan kerja</div><div><br /></div><div>" Dirumah Sinta terlihat diam dan ketika ditanya bungkam seribu bahasa" Kemudian selang berapa saat Sinta kesulitan untuk lelap dimalam hari.</div><div><br /></div><div>Bukan itu saja sahabat, Sinta mulai mengalami gangguan di lambung, dan yang pasti semangat kerjanya pudar.</div><div><br /></div><div>Gambaran singkat diatas mengarah pada stres kerja. Ya..anda tidak salah baca!</div><div><br /></div><div>Stres kerja merupakan perasaan yang tertekan yang dialami karyawan ketika bekerja dan itu merupakan keniscayaan bagi karyawan pria, wanita tua atau muda. </div><div><br /></div><div>Sedikit stres dapat menolong karyawan untuk fokus, berenergi dan dapat menghadapi tantangan, namun bila berlebihan dapat mengantar pada depresi. </div><div><br /></div><div>Sedikit menyinggung tentang depresi...</div><div><br /></div><div>Dikutip dari bali.bisnis.com psikolog Lyly Puspa Palupi menyatakan perempuan lebih rentan depresi dilingkungan kerja dibandingkan laki - laki. </div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/12/terapi-psikologi-untuk-depresi.html" target="_blank">Terapi Psikologi Untuk Depresi Yang Harus Kamu Ketahui</a></b></div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Ciri Karyawan Yang Mengalami Stres Kerja</span></h2><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8q1Kq7KlL_yQotdBTgDxjnrS-0KArj3970VNY2Q6rZS5QvmMdEpBbnV_fKoeNTDcnPpoqspoL0si2J-eaxZb5vXQR1NnClECbTAH6JLTN3IZJHKrqTVkJvvreAFbUVDhv3MJ9f1oqvuQ/s443/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan-mudah-dilakukan.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan-mudah-dilakukan" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh8q1Kq7KlL_yQotdBTgDxjnrS-0KArj3970VNY2Q6rZS5QvmMdEpBbnV_fKoeNTDcnPpoqspoL0si2J-eaxZb5vXQR1NnClECbTAH6JLTN3IZJHKrqTVkJvvreAFbUVDhv3MJ9f1oqvuQ/w320-h240/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan-mudah-dilakukan.jpg" title="Cara Mengatasi Stres Kerja Pada Karyawan" width="320" /></a></div></div><div><ul style="text-align: left;"><li>Sering mengalami kecemasan</li><li>Terlihat kelelahan</li><li>Kehilangan semangat kerja</li><li>Sulit untuk fokus</li><li>Otot menegang</li><li>Kepala pusing</li><li>Gangguan lambung</li><li>Menghindar dari pergaulan</li><li>Pelampiasan pada muiman keras atau narkoba</li></ul><div>Sampai disini ada hal yang ingin kami tekankan. Cara mengatasi stres pada karyawan berikut ini patut di coba</div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Menentukan Penyebab Stres</span></h2><div>Mungkin mendapati peryataan ini, sebagai karyawan anda merasa kesulitan, namun lakukan hal ini </div><div><br /></div><div><b>"<u>Buat catatan dan indentifikasi situasi apa saja yang membuat anda selaku karyawan menjadi stres dan yang terpenting bagaimana cara meresponnya</u>"</b></div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Jangan Paksakan Diri Untuk Sempurna Dan Terlalu Ambisius</span></h3><div>Ini bisa jadi biang stres, kerjakan semaksimal kemampuan anda.</div><div><br /></div><div>Ketika anda ingin jadi prefeksionis dan berambisi lebih bukan hanya anda yang kewalahan, sifat itu bisa picu stres rekan kerja yang lain</div><div><br /></div><div>Masih dalam cara mengatasi stres kerja pada karyawan di point ini " Begitu anda mendapatkan hasil yang dinginkan, manjakan diri beri hadiah untukmu sendiri"</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Berhenti Lakukan Banyak Hal Sekaligus</span></h3><div>Sambil menyelam minum air boleh juga! Kalau tengelam <i>ambyar, </i>rentan bro. Butuh energi yang lebih.</div><div><br /></div><div>Ketimbang mengerjakan bayak hal bersamaan, coba fokus satu persatu. Mulailah dengan membuat jadwal dan tidak tergesa gesa.</div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Ciptakan Lingkungan Kerja Yang Nyaman</span></h4><div>Stres bisa dipicu oleh ketidak nyamanan dari lingkungan kerja. Antara satu pekerja dengan pekerja yang lain memiliki standart kenyamanan yang berbeda.</div><div><br /></div><div>Jika anda mendapati ada rekan yang nyaman bekerja sambil mendengarkan musik yang kecang dan itu menganggumu negosiasi jalan terbaik.</div><div><br /></div><div>Atau anda bisa gunakan head set khusus untuk redam hal itu.</div><div> </div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Efesiensikan Waktu Anda</span></h3><div>Caranya lakukan prencanaan kerja dan itu bisa cara jitu mengatasi stres kerja. Contoh paling sederhana usahakan jangan terlambat ke tempat kerja.</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Intropeksi Diri Anda</span></h3><div>Para psikolog membagi intropksi diri dalam dua tipe, melakukan refleksi diri dan ruminasi diri </div><div><br /></div><div>Tips untuk intropeksi diri yaitu ambil waktu sejenak, sadari titik lemah diri anda, terbuka terhadap kritikan membangun, miliki keiinginan untuk lebih baik, akui kesalahan</div><div><br /></div><div>Dan yang terpenting ini sahabat. Tanyakan pada dirimu setiap kali melihat rekan anda melakukan kesalahan</div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kesimpulan</span></h4><div>Stres kerja pada karyawan pada kondisi tertentu dapat bermanfaat namun bila dibiarkan dan berlebihan tentu menganggu kinerja.</div><div><br /></div><div>Membiarkan stres berlarut - larut sama dengan memndam racun dan depresi bisa jadi menghampiri anda. </div><div><br /></div><div>Pada akhirnya jika cara mengatasi stres kerja pada karyawan diatas belum berhasil, coba cari bantuan pada rekan kerja, orang terdekat atau konsultasi ke psikolog</div><div><br /></div><div>Untuk alternatif terkahir diatas, <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">sebelum konsultasi ke psikolog jangan lewatkan tulisan ini </a></div><div><br /></div><div>Terima kasih telah menyelesaikan bacaaan yang berjudul <u><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/cara-mengatasi-stres-kerja-pada-karyawan.html" target="_blank"><b>cara mengatasi stres kerja pada karyawan [ mudah dilakukan ]</b></a></u></div></div><div><b><u><br /></u></b></div><div><b>Baca Juga :<a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/psikologi-marketing.html" target="_blank">Psikologi Marketing Dan Delapan Prinsipnya Untuk Pikat Konsumen Anda</a></b></div><div><br /></div><div>Sumber :</div><div><br /></div><div><a href="http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/3582/4/chapter%202.pdf">http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/3582/4/chapter%202.pdf</a></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-15173187692351456312021-04-23T20:27:00.003+09:002021-10-19T20:51:36.009+09:00Perbedaan Psikolog Klinis Dan Psikiater, Baca Disini<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTZdZ6qY0rPYEmOattdTSH_XjTrxQo1YKRV6JmG0oxu_PCrFhPLnPECNb4WfFQvpgKnu2OpQ9o51bBw0uHzlRBa9IseOVq1yjAFnL0YxDT4Ntj_jcsIBqW4LHTcr_wFVP5_urn7WzUSoo/s443/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTZdZ6qY0rPYEmOattdTSH_XjTrxQo1YKRV6JmG0oxu_PCrFhPLnPECNb4WfFQvpgKnu2OpQ9o51bBw0uHzlRBa9IseOVq1yjAFnL0YxDT4Ntj_jcsIBqW4LHTcr_wFVP5_urn7WzUSoo/w400-h300/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini.jpg" title="Perbedaan Psikolog Klinis Dan Psikiater" width="400" /></a></div><p></p>
<audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1xJ8F0X7Z5UFOMHRHjHz-YgcObPu_9fae" type="audio/mp3"></source></audio><div><div><u><b>Apa perbedaan psikolog klinis dan psikiater?</b> </u>Pertanyaan ini sering muncul digrup diskusi psikologi dan tidak jarang ada yang beranggapan keduanya sama </div><div><br /></div><div>Perbedaan mendasarnya psikolog klinis menekuni ilmu psikologi klinis, sebaliknya seorang psikiater mempelajari ilmu psikiatri.</div><div><br /></div><div>Garis besarnya psikiater itu dokter sedangkan psikolog bukan dokter. Lebih jauh tentang perbedaan psikolog klinis dan psikater silakan lanjutkan bacaan berikut ini.</div><div><span style="color: #2b00fe; font-size: large;"><br /></span></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><span style="font-size: medium;">Perbedaan Psikologi Klinis Dan Psikiater Dari Latar Belakang Pendidikan</span></span></h2><div>Untuk menjadi seorang psikolog klinis, harus mengikuti pendidikan S1 psikologi dan menjadi sarjana psikologi ( S.Psi ) </div><div><br /></div><div>Kemudian melanjutkan pendidikan ke jenjang Magister Profesi Psikologi ( M.Psi )</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/10/belajar-psikologi.html" target="_blank"><b>Mari Belajar Psikologi Secara Online Bersama Psikolog Pesona Di Ntt</b></a></div><div><br /></div><div>Seorang psikolog klinis yang sah mempunyai surat tanda registrasi psikologi klinis ( STRPK ) dan tentunya surat izin praktik psikologi klinis ( SIPPK ).</div><div><br /></div><div>Sedangkan psikiater adalah dokter umum yang melanjutkan pendidikan ke jenjang program pedidikan dokter spesialis ( PPDS ) dalam ilmu kedokteran jiwa selama 8 semester</div><div><br /></div><div>Gelar yang diperoleh adalah Sp.KJ ( Spesialis Kedokteran Jiwa ) </div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Perbedaan Psikolog Klinis Dan Psikiater Dari Segi Intervensi Dan Terapi</span></h3><div>Psikolog klinis dapat melakukan terapi psikologi, konseling atau tes psikologi dan tanpa obat - obatan</div><div><br /></div><div>Sedangkan psikiater memiliki hak untuk membuat resep obat dan melakukan terapi dengan obat - obatan khusus jiwa</div><div><br /></div><div>Lengkapnya begini sahabat. Seorang psikiater mempunyai spesialisasi untuk mendiagnosa dan menangani gangguan emosional.</div><div><br /></div><div>Profesi ini menangani masalah gangguan jiwa berat maupun yang ringan.</div><div><br /></div><div>Ada empat cara:</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Dengan obat obatan /<i>Biologic</i> </li><li>Konsultasi/psychologic</li><li>Penanganan sosial/social</li><li>Agama/spiritual </li></ol>Disingkat BPSS</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Permasalahan Yang Ditangani Psikolog Klinis</span></h3><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-L9_OBIimeF3XxsrHCyc9dIFG_YSbQNrKOuCYhrX9bq20e_wwN8eNPdLCgCxMzz0ZIJA4UvxpB7RBQnTYwT4toZDJKvZmYh55xyBycWcqbDiPmzqTNWc9Mu-JaA8Vvut_lfqPOkQJjps/s443/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg-L9_OBIimeF3XxsrHCyc9dIFG_YSbQNrKOuCYhrX9bq20e_wwN8eNPdLCgCxMzz0ZIJA4UvxpB7RBQnTYwT4toZDJKvZmYh55xyBycWcqbDiPmzqTNWc9Mu-JaA8Vvut_lfqPOkQJjps/w320-h240/perbedaan-psikolog-klinis-dan-psikiater-baca-disini.jpg" title="perbedaan sikolog klinis dan psikiater" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Berikut ini merupakan permasalahan - permasalahan yang dapat di tangani oleh seorang psikolog klinis</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Gangguan tidur atau makan</li><li>Cemas berlebihan</li><li>Depresi</li><li>Trauma psikologis</li><li>Kecanduan</li><li>Kesulitan belajar</li><li>Perilaku yang menyakiti diri sendiri atau orang lain</li><li>Autis</li><li><a href="https://www.alodokter.com/adhd" target="_blank">ADHD</a> ( <i>Attention Deficit Hyperactivity Disorder</i> )</li></ul></div><div><br /></div><div>Sedangkan pemasalahan yang ditangani psikiater antara lain :</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Fobia</li><li>Skizofrenia</li><li>Kecanduan minuman keras dan narkoba</li><li>Gangguan stres pasca trauma</li><li>Derpresi dan Demensia</li><li>Gangguan tidur dan makan</li><li>Gangguan kecemasan</li></ul></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><span style="font-size: medium;">Kapan Harus Konsultasi Ke Pikolog Klinis Atau Psikiater?</span></span></h3><div>Saran kami jangan sampai menunggu masalah yang anda alami menjadi rumit. Sama saja dengan sakit fisik, sahabat dapat konsultasi kapan saja </div><div><br /></div><div>Akan tetapi jika saat ini anda sedang tidak nyaman, lantas ingin mencari bantuan profesional, tetapi anda binggung siapa yang hendak dituju.</div><div><br /></div><div>Ini gambaran untuk menyesuaikan dengan kebutuhan anda. Seorang psikolog klinis senantiasa bersiap diri jadi pendengar untukmu.</div><div><br /></div><div>Tidak jarang ketika berhadapan dengan masalah, anda terjebak melihat dari sudut padang pribadi, dan emosi negatifmu mendahului akal sehat dan itu jauh dari rasa nyaman anda.</div><div><br /></div><div>Profesional yang satu ini akan membantu anda melakukan refleksi diri sendiri dan menyadari kondisi real</div><div><br /></div><div>Mereka teman diskusi terbaik, dan apa yang sahabat pikirkan, rasakan dan alami tidak akan berlalu begitu saja.</div><div><br /></div><div>Atau bisa jadi anda ingin dibantu mengenali potensi dan mengembangkan dirimu, pilihan ke psikolog klinis tepat adanya</div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/02/konsultasi-ke-psikolog.html" target="_blank">Sebelum Konsultasi Ke Psikolog, Jangan Lewatkan Tulisan Ini </a></b></div><div><br /></div><div>Bagaimana dengan pskiater?Anggap saja saat ini ada beban di hati, membuatmu tidak nyaman dan berlahan muncul kepermukaan</div><div><br /></div><div>Ketika itu menganggu aktivitas harian dan sudah mengarah pada perilaku membahayakan, psikiater adalah adalah pilihan terbaik untuk dapatkan penanganan medis.</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Biaya Ke Psikiater </span></h3><div>Biayanya tergantung rumah sakit tempat psikiater berpraktek di harga Rp. 150.000 - Rp.450.000. </div><div><br /></div><div>Tetapi pada kesempatan ini kami menyarankan anda untuk mempersiapkan dana lebih, untuk berjaga jika ada biaya tambahan</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Biaya Ke Psikolog</span></h3><div>Biayanya Rp.150.000 - Rp. 300.000. Menyesuaikan tempat dimana mereka praktek. Sahabat perlu siapkan dana lebih, antisipasi bila biaya tambahan</div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kesimpulan</span></h4><div>Perbedaan psikolog klinis dan psikiater nampak dari latar belakang pendidikan, intervensi dan terapi. </div><div><br /></div><div>Pada akhir tulisan ini, terima kasih telah menyelesaikan bacaan yang berjudul <b><u>perbedaan psikolog klinis dan psikiater, baca disini</u></b></div></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-11097627254563374892021-04-16T15:26:00.005+09:002021-10-19T20:53:37.131+09:00Jasa Psikotes Untuk Karyawan Di Wilayah NTT<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizdF58IZCUh1m2iPWxOcbfMSLfmovuBMHgBlvJoOwubxD-eDY2EjIA9J41p6gOOCCebTSDTVG9DjEYliRNnSX0OtlFsL5c2b1yTnNVvlYzPw1bT_L7x9cKf8OvPtoK0gH_rjqpwhw_sHk/s443/jasa-psikotes-untuk-karyawan-di-wilayah-nTT.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="jasa-psikotes-untuk-karyawan-di-wilayah-nTT" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEizdF58IZCUh1m2iPWxOcbfMSLfmovuBMHgBlvJoOwubxD-eDY2EjIA9J41p6gOOCCebTSDTVG9DjEYliRNnSX0OtlFsL5c2b1yTnNVvlYzPw1bT_L7x9cKf8OvPtoK0gH_rjqpwhw_sHk/w400-h300/jasa-psikotes-untuk-karyawan-di-wilayah-nTT.jpg" title="jasa psikotes" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1cVEMGFAAxAO0wlOroQEUh_FTRX5swah9" type="audio/mp3"></source></audio><br /><div> Anda sedang mencari <u><b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/jasa-psikotes.html" target="_blank">jasa psikotes</a></b></u> untuk karyawan perusahaan, bank atau koperasi?</div><div><br /></div><div><u><b><i>Kabar gembira untuk lembaga anda!</i></b></u> </div><div><br /></div><div>Saat ini di provinsi Nusa Tenggara Timur telah hadir biro konsultasi psikologi Pesona yang menyediakan jasa psikotes untuk karyawan</div><div><br /></div><div>Beralamat di jalan Liliba - Kupang kami melayani dari pulau Flores, Sumba, Timor hingga Alor.</div><div><br /></div><div>Tentunya metode dan alat ukur menyesuaikan kebutuhan di tempat anda.</div><div><br /></div><div>Mari bertahan hingga akhir tulisan ini, temukan informasi manarik seputar jasa psikotes untuk karyawan </div><div><br /></div><div>Sahabat florasta seperti kita ketahui bersama sumber daya manusia ( SDM ) adalah salah satu point penting untuk mengapai tujuan perusahaan.</div><div><br /></div><div>Oleh karena itu perusahaan perlu memperhatikan efektivitas sumber daya manusianya. </div><div><br /></div><div><b><a href="https://id.wikipedia.org/wiki/Tes_psikologi" target="_blank">Psikotes </a></b>atau dikenal juga sebagai tes psikologi adalah evaluasi atau tes tertulis.</div><div><br /></div><div>Bisa juga verbal atau visual yang dilakukan untuk menilai fungsi kognitif atau emosional seseorang.</div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Apa Alasannya Psikotes Penting Untuk Karyawan?</span></h2><div>Jasa psikotes sering digunakan perusahaan untuk mendapatkan informasi tentang potensi kecerdasan karyawan, gambaran kepribadian atau memprediksi performa kerja.</div><div><br /></div><div>Selain itu, pemetaan, perencanaan penempatan karyawan juga menjadi alasan mengapa psikotes digunakan.</div><div><br /></div><div>Saat anda menggunakan jasa psikotes dari lembaga kami, maka hasilnya disesuaikan dengan tujuan dari psikotes diadakan.</div><div><br /></div><div>Sebagai contoh, jika dari jasa psikotes untuk merekrut karyawan baru, hasilnya berupa rekomendasi apakah yang bersangkutan disarankan atau tidak.</div><div><br /></div><div>Kami juga menyediakan psikogram untuk mendukung laporan dan hanya dua hari setelah psikotes diadakan kami pastikan hasilnya sampai ke tangan anda. </div><div><br /></div><div><i>Selanjutnya</i></div><div><i><br /></i></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Lembaga Yang Pernah Menggunakan Jasa Psikotes kami</span></h3><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjq9fH8OPyuLojmzJWUE_Be9pr0vKH_PKV79rIJp5ygNT7fMI85PNR_N-ea6FyJTEtz2MHU6NeQNVORt2lJTKEbJG2DamoVcfxTPVhyTh0-NxWLQOPzOXyj7p7KpEbW9shzPJTRY8fSWK0/s443/jasa-psikotes-untuk-karyawan-di-wilayah-nTT.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="jasa-psikotes-untuk-karyawan-di-wilayah-nTT" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjq9fH8OPyuLojmzJWUE_Be9pr0vKH_PKV79rIJp5ygNT7fMI85PNR_N-ea6FyJTEtz2MHU6NeQNVORt2lJTKEbJG2DamoVcfxTPVhyTh0-NxWLQOPzOXyj7p7KpEbW9shzPJTRY8fSWK0/w320-h240/jasa-psikotes-untuk-karyawan-di-wilayah-nTT.jpg" title="jasa psikotes" width="320" /></a></div></div><div><ul style="text-align: left;"><li>Koperasi Kredit Serviam - Kupang</li><li>Puskopdit Bekatigade timor - Kupang</li><li>Kopdit Sami Jaya - Kupang</li><li>Kopdit Sinar Harapan - Bajawa</li><li>Kopdit Setiawan - Bajawa</li><li>Bank Bukopin KCU - Kupang</li><li>Rs Kartini - Kupang</li></ul></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Berapa Biaya Yang Harus Dikeluarkan?</span></h3><div><ol style="text-align: left;"><li><u><b><span style="color: #20124d;">Direktur/ sebutan lainnya Rp. 500.000</span></b></u></li><li><u><b><span style="color: #20124d;">Manager Rp. 400.000</span></b></u></li><li><u><b><span style="color: #20124d;">Supervisor Rp. 300.000</span></b></u></li><li><u><b><span style="color: #20124d;">Staf Rp. 200.000</span></b></u></li></ol><div>Bila harga diatas membebankan ada, tahan dulu. Jangan berlalu dari tulisan ini lanjutkan bacaan yang satu ini </div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Bonus Jika Menggunakan Jasa Psikotes Kami</span></h3><div>Untuk semua lembaga yang menggunakan jasa psikotes dari biro konsultasi psikologi Pesona biasanya kami sertakan wawancara psikologi </div><div><br /></div><div>Ini <i><b>Free</b></i> sudah termasuk dalam biaya diatas. Selain itu kami tidak berhenti di menawarkan jasa psikotes dan melaksanakan pengukuran psikologi serta wawancara.</div><div><br /></div><div>Kami bersedia melakukan kunjungan rutin untuk memberi masukan atau mendampingi karyawan anda yang telah mengikuti tes psikotes.</div><div><br /></div><div>Namun jika ada yang masih mengganjal di hati, baik itu tentang biaya, atau hal lainya dalam penawaran jasa psikotes ini silakan hubungi di nomor WhatsApp yang tersedia.</div><div><br /></div><div><i>Kita kompromi kedalam, nego tipis</i></div><div><br /></div><div>Admin kami akan melayani anda sebagai bagian dari keluarga besar florasta psikologi dan biro kosnsultasi psikologi Pesona</div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kesimpulan</span></h4><div>Seiring perkembangan teknologi dan industri yang makin pesat, jasa psikotes mulai mendapatkan perhatian.</div><div><br /></div><div>Kini ada didepan mata anda selanjutnya bila berkenan satu yang pasti, pelayanan kami terbaik dibidangnya</div><div><br /></div><div>So...untuk perusahaan, koperasi atau bank yang ada di Kupang, Soe, Kefa, Atambua, Ende, Bajawa, Maumere, Larantuka dan semua kabupaten di Nusa tenggra Timur hubungi kami. </div><div><br /></div><div>Sekarang tiba pada akhir perjumpaan </div><div><br /></div><div>Sekali lagi , terima kasih telah memberi sedikit waktu mempelajari penawaran kami dalam tulisan <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/jasa-psikotes.html" target="_blank">Jasa Psikotes Untuk Karyawan Di Wilayah NTT </a></b></div><div><br /></div><div>Peace and Out</div></div><div><br /></div><div><b>Baca juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/jasa-tes-psikologi.html" target="_blank">Jasa tes Psikologi Bakat Minat Siswa Siswa Di NTT - Biro Psikologi Pesona</a></b></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <span style="color: #073763;"><b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/psikologi-marketing.html" target="_blank">Psikologi Marketing Dan Delapan Prinsipnya Untuk Pikat Konsumen Anda</a></b></span></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-23809677451570790872021-04-11T10:33:00.006+09:002021-12-05T21:14:12.313+09:00[Terbaru] Mengapa Perlu Adanya Pendidikan Karakter?<p></p><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8CORrWhAfk5Sp5CEaqZXQaAnB2c1vjaOAyHt96nxbDG8Hnma4r-MgtLCmYY4e98tTJaX847mefai-tnDERe6lQndet1Yrfm0A-F2GLY5GZybeM2b0rVQyzylZ8rWQnMAJObZBZG1iBWE/s443/terbaru-mengapa-perlu-adanya-pendidikan-karakter.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="terbaru-mengapa-perlu-adanya-pendidikan-karakter" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg8CORrWhAfk5Sp5CEaqZXQaAnB2c1vjaOAyHt96nxbDG8Hnma4r-MgtLCmYY4e98tTJaX847mefai-tnDERe6lQndet1Yrfm0A-F2GLY5GZybeM2b0rVQyzylZ8rWQnMAJObZBZG1iBWE/w400-h300/terbaru-mengapa-perlu-adanya-pendidikan-karakter.jpg" title="mengapa perlu adanya pendidikan karakter?" width="400" /></a></div><p></p><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1evVG-WThU8qDelChxN3lS7QWOJtfVPcq" type="audio/mp3"></source></audio><div><b><u><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/mengapa-perlu-adanya-pendidikan-karakter.html" target="_blank">Mengapa perlu adanya pendidikan karakter?</a></u></b> Pertayaan sederhana namun memantik rasa penasaran banyak orang. </div><div> </div><div>Sejak tahun 1900-an terminologi pendidikan karakter mulai diperkenalkan. Adalah Thomas Lickona orang pertama yang dianggap sebagai pengusungnya </div><div><br /></div><div>Dalam dua bukunya yang berjudul <u><b>The Return Of Character Education</b></u>, dan <u><b>Educating For Character : How Our School Can Teach Respect And Responsibility<i> </i></b></u></div><div><br /></div><div>Lickona berusaha memberi kesadaran pada dunia barat tentang pentingnya pendidikan karakter</div><div><br /></div><div>Di Indonesia pendidikan karakter telah ada sejak negara ini belum mardeka, dimana dapat ditemukan dalam ajaran agama kita masing - masing.</div><div><br /></div><div>Kemudian pendidikan karakter diatur dalam hukum kita pasca kemardekaan dalam bentuk lima asas pancasila.</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya tanggal 2 Mei 2010 pendidikan karakter dicanangkan secara resmi di tanah air.</div><div><br /></div><div>Sahabat florasata, penddikan karakter dapat kita pahami dari setiap katanya secara terpisah</div><div><br /></div><div>Pendidikan adalah proses pembelajaran kebiasaan, keterampilan, dan pengetahuan manusia yang diwariskan dari generasi terdahulu untuk generasi selanjutnya.</div><div><br /></div><div>Sedangkan karakter menurut kamus psikologi dapat diamati dari sudut padang etika atau moral ( Dali Gulo, 1982 : p.29 )</div><div><br /></div><div>Contohnya, seseorang yang jujur biasanya mempunyai kaitan dengan dengan sifat - sifat yang relatif tetap.</div><div><br /></div><div>Jadi sampai disini pendidikan karakter adalah beragam usaha yang dilakukan untuk membantu seorang memiliki moral yang baik.</div><div><br /></div><div>.......kembali ke pertanyaan diatas </div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Mengapa Perlu Ada Pendidikan Karakter?</span></h2><div>Hakekatnya dunia pendidikan memiliki dua tujuan besar</div><ol style="text-align: left;"><li><b><u>Membantu manusia jadi pintar </u></b></li><li><b><u>Menjadikan manusia baik</u></b></li></ol><div><b><u><br /></u></b></div><p>Point pertama diatas, bisa jadi mudah dilakukan saat ini, tetapi pada bagian berikutnya..hemm.....<b><i>"indah kabar dari rupa"</i></b> sahabat. </p><p>Rasanya jauh lebih sulit, hari gini lebih alot coy. Ada problem moral yang hidup berdampingan.</p><p>Pendidikan karakter dalam //brainly.co.id/ bisa dibilang pendidikan budi pekerti plus. Didalamnya melibatkan aspek pengetahuan, perasaan dan tentu saja tindakan.</p><p>Tanpa tiga aspek ini, ibarat sayur tanpa garam dan tentunya harus sitematis dan berkelanjutan demi tercapainya kecerdasan emosi.</p><p>Kita tahu bersama kecerdasan emosi adalah bekal mempersiapkan seorang individu menghadapi masa depannya.</p><p>Dikutip dari dinaspendidikan.blorakab.go.id/ pendidikan karakter diarahkan untuk memberi tekanan pada nilai tertentu.</p><p>Semisalnya tanggung jawab, rasa hormat agar individu dapat memahami dan melakukan nilai moral dalam kehidupan.</p><p>Lebih jelasanya tentang pengertian dan mengapa perlu adanya pendidikan karakter, silakan saksikan vidio berikut ini:</p><center><iframe allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen="" frameborder="0" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Vx3DkOuPIZk" title="YouTube video player" width="560"></iframe></center><center><center style="text-align: justify;"><br /></center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: justify;">Tidak sampai disini saja, kami juga telah menyertakan beberapa pertanyaan yang sering jadi bahan diskusi, dan tentu saja memberikan jawabannya.</center><center style="text-align: justify;"><span style="color: #2b00fe; text-align: left;"><br /></span></center></center></center><h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: justify;"><span style="font-size: large;"><span style="color: #2b00fe; text-align: left;">T</span><span style="color: #2b00fe; text-align: left;">ugas Siapa Menanamkan Pendidikan Karakter?</span></span></center></center></center></h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;">Dalam cecep dasrmawan.lecturer.upi.edu merupakan tugas semua pihak baik itu orang tua, guru, pemerintah dan masyarakat untuk menanamkan pendidikan karakter.</span></center><center style="text-align: justify;"><span style="text-align: left;"><br /></span></center></center></center><h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;"><span style="font-size: large;">Apa Tujuan Pendidikan Karakter?</span></span></center></center></center></h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;">Tujuan utama pendidikan karakter dikutip dari maxmanroe.com</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Membangun generasi bangsa yang tangguh, dimana masyarakatnya memiliki akhlak mulia, toleransi, dan saling gotong royong.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Dari afidburhanuddin.wodprees.com dijelaskan pendidian karakter bertujuan membentuk bangsa yang tangguh, kompetitif, memiliki akhlak mulia.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Selain itu mempunyai moral, toleran, gotong royong mempunyai jiwa patriotik, berkembang dinamis, orientasinya pada ilmu pengetahuan dan teknologi </center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Yang kesemuanya itu dijiwai imam dan takwa pada Tuhan berdasrkan pancasila</center><center style="text-align: left;"><br /></center></center></center><h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Siapa Yang Harus Diberikan Pendidikan Karakter?</span></center></center></center></h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;">Pendidikan karakter harus diberikan pada generasi penerus bangsa sedini mungkin.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Sehingga mereka mampu menyaring mana yang baik dan buruk, serta mana yang bermanfaat dan sebaliknya.</center><center style="text-align: left;"><br /></center></center></center><h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Bagaimana Melakukan Pendidikan karakter?</span></center></center></center></h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;">Ada 5 cara yang kami kumpulkan dari branily.co.id</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;"><span style="color: #800180; font-size: medium;"><b>1.Keteladanan/contoh</b></span></center><center style="text-align: left;">Memberikan contoh bisa dilakukan oleh siapa saja. Misalnya dirumah orang tua bisa jadi contoh bagi anaknya.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Begitupun disekolah, guru adalah contoh terbaik untuk melakukan pendidikan karakter</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;"><span style="color: #800180; font-size: medium;"><b>2. Kegiatan spontan</b></span></center><center style="text-align: left;">Kegiatan ini dilakukan secara serta merta pada saat itu juga. </center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Biasanya saat orang tua/guru mengetahui perilaku anak anak/ peserta didik yang kurang baik. </center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Misalnya meminta sesuatu dengan berteriak, atau mencoret diding ruangan.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;"><b><span style="color: #800180; font-size: medium;">3. Teguran</span></b></center><center style="text-align: left;">Orang tua/pendidik dapat memberi teguran pada anak yang menunjukan perilaku buruk dan memberi peringatan agar mengamalkan nilai - nilai yang baik</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;"><span style="color: #800180; font-size: medium;"><b>4. Pengkondisian lingkungan</b></span></center><center style="text-align: left;">Mengkondisikan suasana rumah/sekolah sedemikian rupa dengan berbagai sarana fisik.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Contohnya sediakan tempat sampah atau aturan tata tertip sekolah di tempat yang mudah diperhatikan peserta didik.</center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;"><span style="color: #800180; font-size: medium;"><b>5. Kegiatan rutin</b></span></center><center style="text-align: left;">Kegiatan yang dilakukan anak/peserta didik secara terus menerus. </center><center style="text-align: left;"><br /></center><center style="text-align: left;">Misalnya berdoa sebelum makan, baris berbaris sebelum masuk kelas atau mengucapkan salam ketika berjumpa orang lain </center><center style="text-align: left;"><br /></center></center></center><h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Dimanakah Letak keberhasilan Pendidikan karakter Itu?</span></center></center></center></h3><center><center style="text-align: justify;"><center style="text-align: left;">Pada kesempatan ini kami contohkan letak keberhasilan pendidikan karakter peserta didik sekolah menegah pertama ( SMP )</center><div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Dalam buku panduan pembinaan pendidikan karakter di sekolah menengah pertama disitu disebutkan indikator keberhasilan pendidikan peserta didik diantaranya :</div><div style="text-align: left;"><ul style="text-align: left;"><li>Mengamalkan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan remaja</li><li>Memahami kekurangan dan kelebihan sendiri </li></ul></div><div style="text-align: left;">Namun perlu diingat keberhasilan pendidikan karakter bukan terletak pada angka tertentu, karna itu proyeksi. </div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Letak keberhasilan akan terpancar saat seseorang berkarya dalam masyarakat</div></div><div style="text-align: left;"><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: large;">Kesimpulan</span></h4><div style="text-align: left;">Pendidikan karakter memberikan tekanan pada nilai tertentu, semisalnya tanggung jawab dan harus diberikan sejak dini.</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Semua lapisan masyarakat memiliki tanggung jawab dan mari bergandeng tangan menyiapkan generasi indonesia yang berkarakter</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Sebelum mengakhiri tulisan <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/04/mengapa-perlu-adanya-pendidikan-karakter.html" target="_blank">[Terbaru] Mengapa Perlu Adanya Pendidikan Karakter?</a></b> kami florastapsikologi mengucapkan terima kasih untuk waktu anda.</div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><b>Baca Juga : <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/manfaat-dongeng-bagi-anak-usia-dini.html" target="_blank">Manfaat Dongeng Bagi Anak Usia Dini - Florastapsikologi </a></b></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;"><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-mempelajari-psikologi-pendidikan.html" target="_blank">9 Manfaat Mempelajari Psikologi Pendidikan Bagi Guru</a></b></div><div style="text-align: left;"><br /></div><div style="text-align: left;">Sumber : </div><div style="text-align: left;">Modul : Menuju Anak Ntt Hebat Dan Bermutu</div></center></center>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.comtag:blogger.com,1999:blog-2643135534377026342.post-79982607413916056232021-03-31T20:52:00.005+09:002021-10-19T20:57:36.508+09:00Mengenal Gaya Belajar Siswa Lewat tulisan Ini<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEig-JTelduOFBiiessnRNqHL49MqK5Iyv0viEy0MIyWfS-Rx9wD4IKJKG1a1M4U2AOsVHClP9KiMGObMSz97WeRZp7IghxkMoY_WKfRPMq5mC5rfgZu5TUJjwkZc6m6_anlQGcS_Npba44/s443/mengenal-gaya-belajar-siswa-lewat-tulisan-ini.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="mengenal-gaya-belajar-siswa-lewat-tulisan-ini" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEig-JTelduOFBiiessnRNqHL49MqK5Iyv0viEy0MIyWfS-Rx9wD4IKJKG1a1M4U2AOsVHClP9KiMGObMSz97WeRZp7IghxkMoY_WKfRPMq5mC5rfgZu5TUJjwkZc6m6_anlQGcS_Npba44/w400-h300/mengenal-gaya-belajar-siswa-lewat-tulisan-ini.jpg" title="Gaya Belajar Siswa" width="400" /></a></div><audio controls=""><source src="http://docs.google.com/uc?export=open&id=1zDvKPh3LPNbwEsG_w2kgXQce8oKGiDI6" type="audio/mp3"></source></audio><div>Apa itu <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/gaya-belajar-siswa.html" target="_blank">gaya belajar siswa</a></b>?mengapa guru perlu mengenalnya? dan bagaimana fakta dilapangan?</div><div><br /></div><div>Selamat datang sahababat florasta....tulisan ini akan menjawab pertanyaan diatas serta memberikan informasi lain seputar gaya belajar siswa. </div><div><br /></div><div>Belajar dipahami sebagai aktivitas seseorang untuk memperoleh pengetahuan melalui bahan ajar maupun lingkungan.</div><div><br /></div><div>Setiap siswa memiliki cara yang berbeda - beda untuk belajar dan itu disebut gaya belajar.</div><div><br /></div><div>Sebagai contoh, </div><div><br /></div><div>"Ada siswa yang dalam ketenangan menangkap lebih cepat"</div><div><br /></div><div> "Namun ada siswa yang lebih cepat menyerap bila diiringi alunan lagu, atau hal lainnya"</div><div><br /></div><div>Gaya belajar siswa telah mendapat perhatian dan dikembangkan berbagai pakar di USA, diantaranya <i>The Gregoric Butler Theory</i> dan <i>Kolb's Learning Sytle Model</i>.</div><div><br /></div><h2 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Landasan Teori Tentang Gaya Belajar Siswa</span></h2><div>Secara deskripsi teoritik gaya belajar telah digambarkan oleh banyak ahli, kami akan memberikan beberapa diantaranya :</div><div><br /></div><div><div><div>Gaya belajar menurut Brown ( 2000 ) adalah cara seseorang untuk mempersepsikan dan memproses informasi dalam situasi belajar.</div><div><br /></div></div><div>Nasustion ( 2005:93 ) menyebutkan gaya belajar adalah cara bereaksi dengan menggunakan perangsang yang diterimanya dalam proses belajar.</div><div><br /></div><div>Sejalan dengan pendapat diatas...</div><div><br /></div><div>Mike Hernacki dan Bobbi DePorter merumuskan bahwa gaya belajar adalah suatu kombinasi dari bagaimana seseorang menyerap, mengatur kemudian merealisasikan informasi.</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Ini Alasan Guru Perlu Mengenal gaya Belajar Siswa</span></h3></div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSNw9q3PLx9uEXEDUbGq15tYPiyR25FcQzYBz0bM1dyRJP887QvxTEFpvw9AtznPFU67TrLQpn2nXYbB74wOAtdzKDaOeAH0JDMnSEpQoHKJE26Sp6FvbIXF_thS1qC1vzSysoHVOr9iA/s443/mengenal-gaya-belajar-siswa-lewat-tulisan-ini+%25282%2529.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img alt="mengenal-gaya-belajar-siswa-lewat-tulisan-ini" border="0" data-original-height="332" data-original-width="443" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiSNw9q3PLx9uEXEDUbGq15tYPiyR25FcQzYBz0bM1dyRJP887QvxTEFpvw9AtznPFU67TrLQpn2nXYbB74wOAtdzKDaOeAH0JDMnSEpQoHKJE26Sp6FvbIXF_thS1qC1vzSysoHVOr9iA/w320-h240/mengenal-gaya-belajar-siswa-lewat-tulisan-ini+%25282%2529.jpg" title="gaya belajar siswa" width="320" /></a></div><div><br /></div><div>Guru yang mengetahui gaya belajar siswa akan dapat memilih metode atau media mengajar yang tepat untuk anak didiknya.</div><div><br /></div><div>Tentu guru dituntut untuk kreativ mencari metode yang bervariasi sehingga gaya belajar siswa yang berbeda mampu diakomodir dengan baik.</div><div><br /></div><div>Namun orang tua dan peserta didik sendiri tidak boleh "tutup mata" untuk mengenal gaya belajar siswa</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">Realitas Gaya Belajar Siswa Di Indonesia</span></h3><div>Informasi yang kami himpun dari repositori.kemdikbud.go.id gaya belajar siswa belum mendapatkan banyak perhatian dari para pendidik di tanah air.</div><div><br /></div><div>Begitu juga siswa itu sendiri, hanya segelintir yang mengetahui gaya belajar</div><div><br /></div><div>Pendidik sering terjebak untuk memberikan pengajaran secara klasikal. Itu berarti tidak memperhatikan gaya belajar siswa.</div><div><br /></div><div>Tetapi sekali lagi tidak ada yang abadi, masih ada kesempatan untuk mengenal gaya belajar siswa. Lebih baik terlambat, daripada tidak sama sekali.</div><div><br /></div><div>Ok sahabat....</div><div><br /></div><div>Mari mengenal gaya belajar menurut Hernacki & De Porter. Ada tiga tiga kelompok besar yaitu visual, auditorial dan gaya belajar kinestetik </div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #800180; font-size: medium;">Gaya Belajar Visual</span></h3><div>Kekuatannya terletak di indera penglihatan. Jadi siswa dengan gaya belajar visual kedua mata merupakan alat yang paling peka.</div><div><br /></div><div>Gaya belajar visual merupakan gaya konvensional karena secara tradisional diarahkan. </div><div><br /></div><div>Sahabat florasata, 60 persen dari kita meyakini dan percaya diri memiliki gaya belajar ini.</div><div><br /></div><div>Singkatnya gaya belajar visual berarti siswa belajar dan menyerap informasi dengan melihat gambar atau teks dan mencermatinya ketimbang berdiskusi.</div><div><br /></div><div>Ciri - ciri gaya belajar visual pada siswa </div><div><ol style="text-align: left;"><li>Lebih cepat mengingat apa yang dilihat, ketimbang mendengar</li><li>Catatan yang dibuat terlihat lebih rapih dan tertata</li><li>Bicaranya cepat</li><li>Seorang pembaca yang cepat serta tekun</li><li>Ketika sedang belajar konsentrasinya tidak mudah teralihkan karena keributan</li><li>Tidak suka dibacakan, lebih suka membaca</li><li>Pengeja huruf yang sangat baik</li><li>Penampilan itu utama, baik itu soal pakian atau keseluruhan</li><li>Memiliki perencanaan jangka panjang yang baik</li></ol><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #800180;"><span style="font-size: medium;">Gaya Belajar Auditori</span></span></h3></div><div>Siswa yang memiliki gaya belajar auditori lebih cepat memahami pembelajaran dengan mendengarkan.</div><div><br /></div><div>Mereka bisa ikuti arah dengan baik bila ada musik, ceramah, debat, atau perintah secara verbal.</div><div><br /></div><div>Ciri - ciri gaya Belajar Auditori pada siswa</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Senang bicara sendiri ketika belajar</li><li>Konsentrasi mudah teralihkan bila ada suara brisik dan mengganggu</li><li>Ketika membaca bibirnya bergerak mengucapkan tulisan dalam buku</li><li>Senang dibacakan ketimbang membaca</li><li>Ketika membaca, suaranya keras</li><li>Seorang peniru nada, irama maupun warna suara</li><li>Iramanya berpola dengan baik ketika bicara</li><li>Fasih berbicara</li><li>Kesukaanya pada seni musik, ketimbang yang lain</li></ol><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #800180; font-size: medium;">Gaya Belajar Kinestetik</span></h3></div><div>Siswa dengan gaya ini akan belajar sesuatu dengan terlibat secara langsung dalam aktivitas fisik baik itu menyentuh atau merasakan secara langsung.</div><div><br /></div><div>Duduk diam, dengar tidak berlaku untuk siswa dengan gaya belajar kinestetik. </div><div>Singkatnya mereka belajar dengan menyentuh dan melakukan.</div><div><br /></div><div>Ciri - ciri gaya belajar kinestetik pada siswa</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Bicaranya tidak tergesa - gesa</li><li>Ketika bicara, gesturnya turut serta</li><li>Banyak gerakan fisik</li><li>Ketika menghafal sesuatu harus dengan berjalan atau melihat langsung</li><li>Ketika membaca jarinya juga digunakan untuk menunjuk kata </li><li> Tidak bisa duduk diam dalam waktu yang lama</li><li>Banyak menggunakan bahasa non verbal</li><li>Umunya tulisan mereka jelek</li><li>Kata - kata yang digunakan mengandung aksi</li></ol><div>Sahabat florsata, setiap siswa memiliki kecenderungan pada satu gaya belajar. Akan tetapi tidak tertutup kemungkinan memiliki kobinasi gaya belajar.</div></div><div><br /></div><div>Dimana itu merupakan perpaduan dari dua bahkan tiga gaya belajar</div><div><br /></div><h3 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe;">3 Cara Mengenal Gaya Belajar Siswa Anda</span></h3><div><span style="font-size: medium;"><b>1. Obeservasi</b></span></div><div>Untuk gaya belajar auditori</div><div><ul style="text-align: left;"><li>Gunakan mentode ceramah umum</li><li>Perhatikan dan buat catatan siswa mana yang mendengar penuh ketekunan hingga akhir ceramah anda</li><li>Dari point diatas, guru dapat melakukan klasifikasi sederhana siapa saja siswa dengan gaya auditori yang lebih menonjol</li></ul><div>Untuk gaya belajar visual</div></div><div><ul style="text-align: left;"><li>Bisa menunjukan gambar, diagram atau poster</li><li>Perhatikan dan catat siswa mana yang antusias memperhatikan media - media yang anda tampilkan</li></ul><div>Untuk gaya belajar kinestetik</div></div><div><ul style="text-align: left;"><li>Bisa gunakan simulasi atau praktek</li><li>Perhatikan reaksi siswa anda buat catatan untuk hal itu</li></ul><div><span style="font-size: medium;"><b>2. Memberikan Tugas Pada Siswa</b></span></div></div><div>Sebagai contoh guru dapat memintah siswa untuk menyusun kembali bagian - bagian yang terpisah dari suatu bangunan.</div><div><u><b><br /></b></u></div><div><u>Misalnya, rumah atau gedung</u></div><div><br /></div><div>Ada tiga pilihan yang bisa anda berikan kepada siswa anda :</div><div><ol style="text-align: left;"><li>Praktek langsung setelah mengamati bagian yang terpisah</li><li>Mengamati desain yang ada, lalu menyatukan kembali </li><li>Membaca petunjuk tertulis tentang cara menyatukan kembali objek yang dimaksud dari awal hingga akhir</li></ol><div>Siswa dengan gaya belajar visual akan memiliki kecenderungan mengamati secara utuh. Mereka akan lebih cepat memahami gambar sebelum menyatuhkan kembali.</div></div><div><br /></div><div>Peserta didik dengan gaya belajar auditori cenderung membaca petunjuk tertulis tentang langkah yang harus dilakukan. </div><div><br /></div><div>Mereka tidak terlalu perduli dengan gambar yang tersedia.</div><div><br /></div><div>Sedangkan untuk mereka yag memiliki gaya belajar kinestetik, akan langsung praktek.</div><div><br /></div><div>Coba sana - sini satukan gambar yang terpisah tanpa melihat gambar atau membaca petunjuk.</div><div><br /></div><div><span style="font-size: medium;"><b>3. Lakukan Survey Atau Tes Gaya Belajar</b></span></div><div>Bisa libatkan tenaga profesional, misalnya konsutan atau psikolog yang akan membantu guru atau pihak sekolah mengenal gaya belajar siswa.</div><div><br /></div><div>Semua rekan pendidik dan semua SMP/ SMA di provinsi Nusa Tenggara Timur silakan simak penawaran berikut ini </div><div><br /></div><div><b>"<span style="color: #073763;">S</span></b><b><span style="color: #073763;">ekarang telah hadir jasa tes psikologi bakat dan minat siswa di Ntt - Biro Psikologi Pesona satu paket dengan tes gaya belajar siswa</span>"</b>, silakan baca <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/jasa-tes-psikologi.html" target="_blank">DISINI </a></b></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/tes-bakat-minat-dalam-psikologi.html" target="_blank"><span style="color: #274e13;"><b>Mengenal Tes Bakat Minat Dalam Psikologi</b></span></a></div><div><br /></div><div><b>Baca Juga :</b> <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2020/11/manfaat-tes-psikologi.html" target="_blank"><span style="color: #274e13;">Manfaat Tes Psikologi Yang Jarang Diketahui Orang Awam</span></a></b></div><div><br /></div><div>Tes gaya belajar siswa yang kami miliki telah menggunakan metodelogi yang teruji,akurasiya tinggi dijamin membantu guru memahami gaya belajar peserta didiknya.</div><div><br /></div><div>Tunggu apalagi.....gasssskan!</div><div><br /></div><h4 style="text-align: left;"><span style="color: #2b00fe; font-size: medium;">Kesimpulan</span></h4><div>Mengenal gaya belajar siswa menjadi kunci mengembangkan kemampuan peserta didik. Tidak ada kata terlambat untuk itu.</div><div><br /></div><div>Pendidik yang mampu mengenal gaya belajar siswa, akan mempunyai kesempatan memilih metode mengajar yang tepat sasaran.</div><div><br /></div><div>Pada akhirnya,, semoga tulisan <b><a href="https://www.florastapsikologi.eu.org/2021/03/gaya-belajar-siswa.html" target="_blank">Mengenal Gaya Belajar Siswa Lewat tulisan Ini</a></b> bermanfaat bagimu sahabat. </div><div><br /></div><div>Terima kasih</div><div><br /></div><b>Sumber : </b><div><b><br /></b></div><div><a href="http://eprints.walisongo.ac.id/3769/3/093111086_bab2.pdf">http://eprints.walisongo.ac.id/3769/3/093111086_bab2.pdf</a></div><div><br /></div><div><a href="http://repository.uin-suska.ac.id/">http://repository.uin-suska.ac.id/</a></div>Psikologi Pesonahttp://www.blogger.com/profile/04651820853010362593noreply@blogger.com